7. Holi (India)
Holi adalah festival musim semi Hindu, yang juga dikenal sebagai “festival warna” atau “festival cinta”. Festival ini menandakan kemenangan kebaikan atas kejahatan, kedatangan musim semi, akhir musim dingin, melupakan dan memaafkan, dan memperbaiki hubungan yang rusak.
Mahasiswa Universitas Rabindra Bharati meniup bubuk warna saat merayakan Festival Holi di dalam kampus di Kolkata, India, 9 Maret 2017. REUTERS
Festival ini berlangsung selama satu malam dan satu hari, dimulai pada malam akhir Februari dan pertengahan Maret. Hari pertama perayaan Holi disebut dengan Dhuleti, disinilah hari dimana masyarakat merayakannya dengan melemparkan serbuk berwarna kepada satu sama lain.
8. Albuquerque Balloon Festival (Albuquerque, New Mexico)
The Albuquerque International Balloon Fiesta adalah festival balon udara tahunan yang berlangsung di Albuquerque, New Mexico, dimulai dari 5 Oktober hingga 14 Oktober, dan memiliki lebih dari 500 balon udara setiap tahunnya. Acara ini adalah festival balon terbesar di dunia, penggemar balon udara datang dari berbagai belahan dunia akan datang dan menikmati berjalan di antara balon-balon udara yang terbuat dari setiap warna, bentuk dan ukuran yang berbeda-beda. Ketika gas api dinyalakan dan menggelembungkan balon-balon udara ke langit yang gelap, balon-balon akan tampak berkedip seperti bola lampu tidur raksasa yang menerangi langit. Selain menikmati pertunjukkan balon-balon terbang, para pengunjung juga dapat menikmati perlombaan balap balon udara.
9. La Tomatina (Spanyol)
La Tomatina atau Pesta Lempar Tomat merupakan pesta melempar-lempar makanan yang diselenggarakan pada setiap Rabu terakhir pada Agustus setiap tahun di kota Bunol, Spanyol. Ribuan orang dari berbagai belahan dunia datang dan membanjiri jalanan-jalanan di kota Bunol untuk bergabung dalam perang lempar-lemparan tersebut.
Seorang peserta berlindung sambil bersiap melemparkan tomat saat acara "Tomato Royale" di Chicago, Illinois (12/7). Acara ini mengikuti model perang tomat yang terkenal di Spanyol yaitu festival La Tomatinal. REUTERS/Jim Young
Bahan utama yang menjadi bahan lemparan adalah Tomat yang sudah terlalu matang. Festival ini biasanya akan dimulai pada jam 11 pagi ditandai dengan datangnya truk-truk pembawa tomat matang. Setelah sekitar satu jam setelah perang dimulai, para pengunjung pun akan bersama-sama membersihkan jalanan secara bergotong royong. Festival ini dilakukan untuk menghormati para santo pelindung kota, Luis Bertran dan Bunda Maria.
10. Rio Carnival (Rio de Janeiro, Brazil)
Karnaval Rio merupakan festival tahunan yang diadakan di Rio de Janeiro seminggu sebelum paskah. Festival yang berlangsung selama 6 hari ini, dianggap sebagai festival terbesar di dunia dengan lebih dari dua juta penonton setiap harinya berkeliaran di jalanan. Festival Rio ini biasanya akan diramaikan dengan pawai karnaval khas Rio yang dipenuhi dengan mobil-mobil parade, orang-orang berkostum, balon-balon berbentuk, dan penampilan dari sekolah-sekolah samba terbaik di Rio. Selain itu, ada nada musik samba yang diputar selama festival berlangsung dengan irama- irama yang menggoda pengunjung untuk menjadi bagian dari festival dan membuat mereka ingin terus berdansa.
Baca juga: Bukan Pesta Mewah, Intip Cara Artis Ini Rayakan Ultah Anak
BUSINESSINSIDER | WIKIPEDIA