TEMPO.CO, Jakarta - Percaya atau tidak, orang-orang di negara-negara Barat mendapatkan lebih banyak antioksidan dari kopi dibandingkan buah-buahan dan sayur. Ini semakin menguatkan bahwa kopi mengandung begitu banyak antioksidan. Tak heran, berbagai penelitian pun menunjukkan bahwa peminum kopi memiliki risiko rendah terhadap beberapa penyakit. Jadi, rasanya tak perlu lagi takut meminum kopi.
Baca juga:
Kopi dan Kenari Dapat Tingkatkan Konsentrasi, Intip Makanan Lain
Dikutip dari Health Line, setidaknya ada enam manfaat kopi untuk kesehatan.
1. Menurunkan risiko diabetes tipe 2
Diabetes tipe dua menjadi salah satu penyakit yang menakutkan. Lebih dari 300 juta orang di seluruh dunia mengidap penyakit ini. Tapi Anda bias menurunkan risiko penyakit ini dengan meminum kopi. Sebuah penelitian pada 2009 menemukan bahwa konsumsi kopi dikaitkan dengan penurunan risiko diabetes tipe 2 yang signifikan. Menurut penelitian ini, meminum secangkir kopi setiap hari dapat menurunkan risiko diabetes tipe 2 sebesar 7 persen, sedangkan 3-4 gelas per hari bisa menurunkan risiko 24 persen.
2. Menurunkan risiko Alzheimer
Alzheimer merupakan penyakit saraf degeneratif terbanyak di dunia dan menjadi penyebab utama kepikunan. Sebuah studi yang dilaporkan Eskelinen MH dan Kivipelto M, pada 2010, membuktikan bahwa orang yang minum kopi memiliki risiko 65 persen lebih rendah dari ancaman Alzheimer. Kopi 3-5 gelas sehari disebut jumlah yang ideal. Sejumlah penelitian lain juga mengungkapkan hal serupa.
3. Menurunkan risiko kanker hati
Beberapa studi menunjukkan bahwa peminum kopi memiliki risiko sirosis hingga 80 persen lebih rendah. Sirosis adalah perubahan jaringan menjadi jaringan parut. Sirosis adalah salah satu penyebab kanker hati. Dalam sebuah studi dari Jepang, orang yang minum 2-4 cangkir kopi per hari memiliki risiko 43 persen lebih rendah terkena kanker hati, sedangkan mereka yang minum 5 cangkir atau lebih memiliki risiko penurunan hingga 76 persen.
4. Mengurangi risiko Parkinson
Penyakit Parkinson adalah penyakit saraf degeneratif paling umum kedua di dunia. Ini ditandai dengan kematian sel-sel penghasil dopamin di otak. Dalam sebuah studi, orang yang minum tiga cangkir kopi per hari memiliki risiko 29 persen lebih rendah terkena penyakit Parkinson. Tapi, kopi yang mengandung kafein ya, bukan tanpa kafein.
5. Meringankan depresi
Di negara-negara maju, kasus depresi semakin meningkat. Gangguan mental ini menyebabkan penurunan kualitas hidup secara drastis. Dalam sebuah penelitian di Amerika Serikat pada 2011, orang yang minum kopi 20 persen lebih kecil kemungkinannya untuk mengalami depresi.
6. Menurunkan risiko kematian dini
Salah satu yang menyebabkan penuaan adalah kerusakan pada sel oksidatif. Karena mengandung banyak antioksidan, kopi dapat memperlambat proses penuaan. Dalam sebuah studi National Institute of Health, 2012, terhadap 402.260 orang berusia 50-71, diketahui bahwa kopi bahkan dapat membantu Anda hidup lebih lama.
Tapi minum kopi terlalu banyak juga tidak baik untuk kesehatan. Risiko mulai meningkat bagi orang yang minum lebih dari enam cangkir per hari. Jadi, minumlah dalam jumlah yang sedang-sedang saja.
Baca juga: Makanan Kaya Antioksidan Anti Serangan Jantung
HEALTH LINE | NATIONAL CENTER FOR BIOTECHNOLOGY INFORMATION