Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sakit Punggung Selama 3 Bulan? Mungkin Anda Sakit Ini

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Ilustrasi wanita memegang leher / leher sakit. loyolamedicine.org
Ilustrasi wanita memegang leher / leher sakit. loyolamedicine.org
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tulang belakang adalah satu bagian tubuh yang memiliki banyak ruas. Ruas itu tentu berguna untuk fleksibiliti punggung, sehingga bisa digoyang ke depan dan belakang, juga saat menengok ke kanan dan kiri. Bila ruas tulang belakang Anda menyatu? Tentunya Anda akan semakin susah bergerak dan tentu saja bisa merasakan sakit.

Baca: 4 Makanan ini Bantu Mempercepat Pemulihan setelah Sakit

Nyeri punggung kerap dialami pasien penderita penyakit Ankylosing Spondylitis (AS). Gejala awal penyakit tersebut sekilas mirip dengan rheumatoid arthritis atau rematik biasa. Padahal, AS merupakan salah satu jenis penyakit autoimun yang langka. Seperti penyakit autoimun lain, penyakit ini pun menyerang sel dan jaringan yang sehat. Penyakit ini menyebabkan peradangan kronis yang melibatkan sendi sakroiliaka dan tulang belakang. "Gejala awal AS biasanya hanya dianggap nyeri pinggang biasa, bahkan ada yang mengabaikannya bertahun-tahun," kata dokter spesialis penyakit dalam, konsultan reumatologi Rudi Hidayat saat konferensi pers Novartis di Double Tree Hotel, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis 21 Maret 2019.

Sebagai penyakit autoimun, AS cenderung disebabkan oleh faktor genetis. Selain dair segi genetika, AS juga bisa tTak hanya faktor gen, AS juga bisa terjadi karena faktor lingkungan. "Gen ini tidak menyebabkan penyakit, tetapi bisa membuat orang lebih rentan terkena dan menderita Ankylosing Spondylitis, karena dipicu faktor lingkungan itu tadi, seperti merokok, atau terkontak dengan paparan logam berat, dan bahan kimia," kata Rudy.

Penderita AS biasanya mengalami gejala seperti peradangan, rasa sakit, dan kekakuan di bagian tulang belakang serta sendi lain, seperti bahu, pinggul, tulang rusuk, atau tumit. Gejala ini biasanya sering timbul tenggelam, namun utamanya terjadi di pagi hari.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Rudy meminta masyarakat agar curiga bila mengalami sakit selama tiga bulan berturut-turut. Ia menyarankan agar masyarakat segera melakukan pemeriksaan ke rumah sakit. Meskipun tidak mengancam nyawa, jika dibiarkan, AS bisa menyebabkan komplikasi yang mengakibatkan kecacatan hingga penurunan kualitas hidup. Salah satunya kebungkukkan permanen.

Baca: Hal Ini Menyebabkan Gejala Sakit Lebih Parah di Malam Hari

Kebanyakan pasien penderita AS tidak menyadari bahwa mereka menderita penyakit tersebut. "Mereka baru mengetahuinya setelah merasakan peradangan dan rasa sakit yang terus-menerus dan tidak tertahankan lagi hingga menyebabkan gangguan fungsi gerak tubuh. Deteksi dini dan penanganan yang tepat sangat berperan penting dalam memperbaiki gejala terutama rasa nyeri, fungsi anggota gerak, dan kualitas hidup pasien," kata Rudy.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


6 Bahaya Konsumsi Santan secara Berlebihan

1 jam lalu

Ilustrasi santan kelapa. shutterstock.com
6 Bahaya Konsumsi Santan secara Berlebihan

Penting untuk menyadari bahwa santan juga memiliki sejumlah bahaya yang perlu diwaspadai, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan.


Memahami Psoriasis, Penyakit Autoimun yang Menyerang Kulit

1 hari lalu

Ilustrasi wanita dengan psoriasis menggaruk siku. Shutterstock
Memahami Psoriasis, Penyakit Autoimun yang Menyerang Kulit

Psoriasis termasuk penyakit autoimun dan ditandai dengan lesi atau kulit pecah berwarna merah dan plak meradang di kulit.


Penelitian Menunjukkan: Banyak Penyakit yang Bisa Timbul karena Kurang Tidur

2 hari lalu

Ilustrasi tidur. Pixabay
Penelitian Menunjukkan: Banyak Penyakit yang Bisa Timbul karena Kurang Tidur

Kekurangan waktu tidur akan menyebabkan tubuh seseorang mengalami beberapa masalah. Apa saja?


5 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula bagi Tubuh

2 hari lalu

Ilustrasi gula di dalam wadah. Foto: Freepik.com
5 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula bagi Tubuh

Mengurangi konsumsi gula dapat memberikan dampak yang baik untuk tubuh. Apa saja?


Ketahui Suhu AC untuk Bayi yang Ideal Berdasarkan Usianya

5 hari lalu

Suhu AC untuk bayi perlu disesuaikan sesuai dengan usianya. Hal ini agar suhu tidak terlalu dingin atau panas. Berikut ini informasinya. Foto: Canva
Ketahui Suhu AC untuk Bayi yang Ideal Berdasarkan Usianya

Suhu AC untuk bayi perlu disesuaikan sesuai dengan usianya. Hal ini agar suhu tidak terlalu dingin atau panas. Berikut ini informasinya.


5 Manfaat Makan Pepaya

6 hari lalu

Ilustrasi buah pepaya. Unsplash.com/Pranjall Kumar
5 Manfaat Makan Pepaya

Pepaya mengandung berbagai nutrisi dan bermanfaat bagi kesehatan. Apa saja?


Bolehkah Makan Gorengan Saat Berbuka Puasa? Ini Penjelasannya

6 hari lalu

Bolehkah makan gorengan saat berbuka puasa? Jawabannya adalah boleh, namun tetap mempertimbangkan asupannya. Ini penjelasan lengkapnya. Foto: Canva
Bolehkah Makan Gorengan Saat Berbuka Puasa? Ini Penjelasannya

Bolehkah makan gorengan saat berbuka puasa? Jawabannya adalah boleh, namun tetap mempertimbangkan asupannya. Ini penjelasan lengkapnya.


Benarkah Olahraga Berlebihan Bisa Menyebabkan Disfungsi Ereksi?

10 hari lalu

ilustrasi olahraga treadmill (pixabay.com)
Benarkah Olahraga Berlebihan Bisa Menyebabkan Disfungsi Ereksi?

Meski dapat meningkatkan risiko kesehatan tertentu, namun olahraga berlebihan tidak menyebabkan impoten atau disfungsi ereksi (DE).


3 Manfaat Makan Kulit Semangka untuk Kesehatan

12 hari lalu

Ilustrasi Semangka
3 Manfaat Makan Kulit Semangka untuk Kesehatan

Tak hanya sekadar bisa dimakan, kulit semangka juga memiliki kandungan yang bermanfaat untuk tubuh.


Terapi Kesehatan yang Sempat Viral dan Masih Populer

12 hari lalu

Ilustrasi terapi bekam. shutterstock.com
Terapi Kesehatan yang Sempat Viral dan Masih Populer

Berikut lima tren kesehatan yang sempat viral dan masih populer sampai sekarang. Ingat, tak semua baik dilakukan dan cocok untuk setiap orang.