TEMPO.CO, Jakarta - Berapa kebutuhan air minum yang ideal setiap harinya? Para ahli menganjurkan mengonsumsi cairan sebanyak dua liter per hari. Tapi ternyata kebutuhan itu berbeda pada setiap orang, tergantung pada ukuran tubuh, aktivitas, dan kondisi lingkungan.
Baca: Sayangi Ginjal, Minum Air Putih Haruskah 8 Gelas Per Hari?
Sangat penting untuk minum air dengan takaran yang sesuai setiap hari. Begitu pula dengan menjadikan minum air putih sebagai gaya hidup sehat Anda. Menyambut Hari Air Sedunia yang dirayakan setiap 22 Maret, berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk memenuhi kebutuhan asupan air.
1. Minum sesuai dengan gaya hidup
Menurut ahli gizi asal India Nupur Krishnan, gaya hidup seseorang memainkan peran penting dalam menentukan jumlah air yang harus dikonsumsi. "Jika Anda memiliki gaya hidup dan bekerja di lingkungan udara yang membuat tidak banyak mengeluarkan keringat, minum lebih dari 2 hingga 2,5 liter air sudah cukup. Ini untuk menghindari terjadinya gagal ginjal dan edema," kata dia.
Untuk pekerja moderat seperti pedagang, yang diperlukan untuk melakukan aktivitas fisik, penting untuk minum sekitar tiga liter air.
2. Konsumsi air selama musim panas
Kebiasaan konsumsi air juga dipengaruhi perubahan musim. Misalnya, penting untuk menjaga diri terhidrasi selama musim panas. "Jika Anda tidak menderita diabetes atau tekanan darah, Anda dapat minum minuman berelektrolit atau glukosa air yang cukup," katanya.
Selain itu, penting untuk minum jumlah air dengan volume maksimum di pagi hari. "Setelah bangun, penting untuk minum sekitar 2-4 gelas air. Anda juga bisa menambahkan beberapa jumlah lemon, madu, dan kayu manis di dalamnya,” ujar Nupur Krishnan.
3. Panduan air Anda
- Minum sekitar 2-4 gelas air (sekitar sebesar 800 ml) setelah bangun tidur di pagi hari.
- Jika Anda bekerja di lingkungan berpendingin udara dan mengikuti gaya hidup, tidak minum lebih dari 2 hingga 2,5 liter air per hari.
- Untuk pekerja dengan potensi berkeringat lebih banyak, penting untuk minum sekitar tiga liter air.
- Selama musim panas, menjaga diri terhidrasi dengan minum air secara berkala. Jika Anda tidak menderita diabetes atau tekanan darah, minum elektrolit atau air gula ini juga dianjurkan.
Baca: Hati-Hati, Lansia Jangan Banyak Minum Air Putih, ini Kata Ahli
SARAH ERVINA DARA SIYAHAILATUA | TIMESOFINDIA
