TEMPO.CO, Jakarta - Siapa yang tak kenal dengan lagu 'Jika Cinta Dia' dan 'Lumpuhkanlah Ingatanku' dari band Geisha? Hampir seluruh masyarakat Indonesia mengetahui dan bahkan hafal dengan lirik lagu tersebut. Rupanya, personil yang dipercaya untuk merangkai lirik lagu-lagu hits tersebut adalah Roby Satria atau yang lebih akrab disapa Roby Geisha.
Baca: Ikut Konser Tribute to Nike Ardilla, Begini Persiapan Geisha
Baca juga:
Saat ditemui Tempo dalam acara Take Over Stage with Geisha, Roby pun bercerita tentang proses pembuatan dan cara dirinya menulis lagu. Menurutnya, entah nantinya akan disukai para pendengar ataupun tidak, setiap lagu harus ditulis dengan sepenuh hati. “Hits atau tidak, menghasilkan uang banyak atau tidak, disukai pendengar atau tidak, adalah urusan belakangan. Yang terpenting semuanya berasal dari hati,” katanya di Ruang dan Tempo pada 28 Maret 2019.
Personel Geisha dari kiri, Alief Firman, Aan, Regina Poetiray, Roby serta Dhan, tampil dalam acara Take Over Stage di Ruang dan Tempo, Jakarta, Kamis, 28 Maret 2019. Dalam kesempatan ini, basis Geisha Ashari Aulia atau Nard berhalangan hadir karena sakit. TEMPO/Charisma Adristy
Ia mengatakan bahwa sebuah karya yang jujur dari hati itu pasti dapat memberikan sentuhan kepada pendengarnya. Selain itu, ia juga menegaskan tentang pentingnya tidak terpengaruh dengan zaman alias latah. Justru, menjadi diri sendiri dan mendapatkan inspirasi dari pengalaman pribadi atau cerita orang-orang sekitar lah yang harus diutamakan. “Kalau bicara inspirasi, kebanyakan orang suka latah dengan mengikuti apa yang sedang trend sekarang. Tidak ada salahnya sih. Tapi menurut saya, sebuah karya yang berkaca dari diri sendiri dan pengalaman orang lain akan lebih baik,” katanya.
Baca: Band Geisha Gaet Vokalis Baru, Robby: Momo Tidak Tergantikan
Hal terakhir yang Roby selalu lakukan dalam menulis lagu adalah dengan cara tidak menundanya. Ia bahkan mengatakan bahwa dirinya terkadang harus berhenti di sela menyetir kendaraan karena mendapat inspirasi. “Ketika sudah terbesit mau menulis lagu apa, saya pernah lagi nyetir sampai minggir untuk merekam. Hal seperti ini jangan ditunda karena rasa yang akan disampaikan nanti tidak sama,” katanya.