TEMPO.CO, Jakarta - Boy group K-pop EXO sedang merayakan hari jadi ketujuhnya pada Senin, 8 April 2019. Para penggemar, EXO-L, dan para personel pun mengungkapkan kebahagiaan mereka di media sosial. Tak heran, tagar 7YearsWithEXO, 7ogetherWithEXO dan EXO7thAnniversary langsung memenuhi trending laman sosial media Twitter sejak dini hari.
Baca: Gara-gara 100 Days My Prince, D.O. EXO Punya Kebiasaan Baru
Selama tujuh tahun keberadaannya, banyak hal terjadi pada EXO. Ada momen menyenangkan ketika mereka meraih prestasi, ada pula saat-saat menyedihkan. Seperti apa perjalanan mereka?
1. Dari 12 menjadi 9 anggota
Sejak resmi dibentuk pada 8 April 2012, EXO memiliki 12 anggota. Mereka dibagi menjadi dua subgrup EXO-K (yang melantunkan lagu dalam bahasa Korea) dan EXO-M (yang melantunkan lagu dalam bahasa Mandarin). Namun, mereka akhirnya dikumpulkan kembali dan disisihkan menjadi EXO dengan 9 orang anggota, yaitu Xiumin, Suho, Lay, Baekhyun, Chen, Chanyeol, DO, Kai, dan Sehun.
2. Dikenal publik melalui promosi yang besar
Meski dianggap grup yang terbilang amat besar kala itu, mereka cukup diterima baik oleh publik pencinta K-pop. Sebab, mereka dipromosikan sangat besar-besaran oleh SM Entertainment. Sebelum debut resmi mereka, agensi merilis 23 teaser, 2 pertunjukan solo, dan 2 video musik untuk EXO. Mereka bahkan mengetuk hampir seluruh papan iklan di sekitar Seoul untuk mempromosikan grup itu.
3. Populer setelah lagu Growl
Pada 2013, lagu mereka yang berjudul Growl terjual lebih dari 2 juta kopi. Bahkan, mereka berhasil menduduki peringkat tertinggi dalam daftar tangga lagu digital dunia, Billboard. Video musik lagu tersebut, yang menampilkan koreografi hip-hop yang sangat sulit juga menghasilkan kesuksesan di platform YouTube dengan lebih dari 5 juta tampilan hanya dalam seminggu setelah rilis.
4. Terus menanjak di pasar internasional
Keberhasilan EXO di seluruh dunia terus berlanjut dengan single di 2014, Overdose. Kemudian, pada tahun 2016, lagu Monster menjadi hit besar secara internasional. Lagu Ko Ko Bop juga menjadi viral di tahun 2016 setelah gerakan dari tarian lagu tersebut diikuti seluruh masyarakat di dunia. Yang terakhir, pada 2018, mereka dipercaya untuk menjadi pengisi acara dalam penutupan Winter Olympics di Pyeongchang.
Baca: Jadi Perwakilan Korea, Intip Gaya EXO di 4 Acara Internasional
SARAH ERVINA DARA SIYAHAILATUA | SOOMPI | RAPPLER