Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sering Salah, Intip Cara Bedakan Alergi Tungau atau Makanan

image-gnews
Kulit kemerahan dan gatal, batuk berulang, ataupun diare adalah beberapa reaksi alergi pada tubuh.
Kulit kemerahan dan gatal, batuk berulang, ataupun diare adalah beberapa reaksi alergi pada tubuh.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menurut data Organisasi Alergi Dunia (WAO) pada tahun 2013, sebanyak 37 persen masyarakat di dunia mengidap alergi. Konsultan dan imunologi anak, Budi Setiabudiawan mengatakan bahwa tungau dan makanan meyumbang angka terbesar untuk alergi itu sendiri.

Baca: Anak Kelahiran Caesar Lebih Mudah Terkena Alergi, Ini Kata Ahli

Masih banyak orang tua yang dengan cepat mengambil kesimpulan bahwa anak mereka mengidap alergi suatu makanan. Padahal, alergi akibat tungau juga menduduki peringkat yang sejajar dengan makanan. “Hampir 90 persen orang tua yang datang ke saya, salah prediksi. Mereka langsung melarang anaknya makan telur, misalnya. Padahal alerginya tungau,” katanya dalam acara SGM Eksplor Soya yang bertajuk kampanye #BundaTanggapAlergi di Jakarta pada 10 April 2019.

Budi memberikan cara mudah untuk membedakan alergi makanan dengan alergi tungau. Menurutnya, salah satu yang dapat diperhatikan adalah lokasi dimana alergi anak mulai muncul. Apabila akan sedang makan di rumah, ada kemungkinan bahwa ini adalah alergi tungau. Sedangkan jika sedang makan di luar, baru bisa disebabkan oleh makanan atau apapun yang bukan tungau.

“Tungau hanya bisa hidup di tempat kotor dan sempit. Seperti bantal, kasur dan gorden. Jadi kalau sedang berada di area rumah walaupun sedang makan, bisa jadi alergi tungau. Kalau di luar, jelas bukan tungau karena dia bisa mati jika terpapar sinar matahari,” katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Aktivitas pada jam-jam tertentu juga dapat dijadikan acuan. Dalam hal ini, apabila anak merasakan gejala alergi pada pagi hingga sore hari, mungkin dapat disebabkan oleh makanan. Sedangkan jika anak merasakannya pada malam hingga pagi hari, ini dapat diperkirakan karena tungau.

“Kalau pagi sampai sore kan anak pasti di sekolah dan les. Sedangkan kalau malam sampai pagi pasti tidur di rumah. Jadi kalau ada hubungannya sama rumah, bisa jadi tungau. Tapi kalau di luar rumah, baru tidak mungkin tungau,” katanya.

Baca: Asap Rokok Bisa Akibatkan Alergi Anak, Cegah dengan 3 Hal Ini

Apabila tidak puas dengan kedua cara mudah ini, Budi pun menyarankan agar anak Anda mendapatkan tes alergi pada kulit dan darah. “Tapi ini benar-benar opsi terakhir. Karena cara yang saya berikan sangat mudah untuk dicermati,” katanya.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

1 jam lalu

Ilustrasi wanita alami kepala pusing saat bangun tidur. Foto: Freepik.com/Jcomp
5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.


Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

6 jam lalu

Konferensi pers kandungan racun dalam pelet plastik daur ulang yang dilakukan Ecoton di Gresik, Jawa Timur, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Nur Hadi
Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang


Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

9 jam lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?


Tidak Ingin Bau Badan? Hindari 5 Makanan Berikut

14 jam lalu

Ilustrasi bau badan. shutterstock.com
Tidak Ingin Bau Badan? Hindari 5 Makanan Berikut

Ada beberapa makanan yang memicu timbulnya bau badan. Berikut adalah jenis makanan yang menyebabkan bau badan.


Pilihan Makanan Pengaruhi Kualitas Tidur, Simak Saran Pakar

2 hari lalu

Ilustrasi tidur gelisah atau sulit tidur. Shutterstock
Pilihan Makanan Pengaruhi Kualitas Tidur, Simak Saran Pakar

Pilihan makanan adalah pertimbangan penting untuk memastikan kualitas tidur yang baik. ada yang bisa membantu tidur sementara lain merusaknya.


Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

3 hari lalu

Petugas Bea dan Cukai tengah melakukan pengecekan pita cukai rokok di Kantor Bea dan Cukai, Jakarta, Selasa 19 Desember 2023. Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyiapkan 17 juta pita cukai baru untuk memenuhi kebutuhan pada awal tahun 2024. Hal ini juga sejalan dengan penyesuaian tarif cukai hasil tembakau (CHT) pada tahun depan. Tempo/Tony Hartawan
Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.


Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

4 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

Sejumlah hal perlu diperhatikan dalam pola makan penderita Parkinson, seperti pembuatan rencana makan. Berikut yang perlu dilakukan.


Inilah 5 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Diabetes

7 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Inilah 5 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Diabetes

Berikut makanan yang sebaiknya Anda hindari jika Anda menderita diabetes.


5 Makanan yang Bisa Meningkatkan Kadar Trombosit

7 hari lalu

Trombosit memiliki peranan penting, yakni dalam hal pembekuan darah. Oleh sebab itu, penting mengetahui cara menaikkan trombosit secara alami. Foto: Canva
5 Makanan yang Bisa Meningkatkan Kadar Trombosit

Kadar trombosit bisa ditingkatkan secara alami dengan mengonsumsi makanan berikut.


10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

7 hari lalu

Berikut ini deretan makanan paling aneh di dunia, di antaranya keju busuk asal Italia, Casu Marzu, dan fermentasi daging hiu. Foto: Canva
10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

Berikut ini deretan makanan paling aneh di dunia, di antaranya keju busuk asal Italia, Casu Marzu, dan fermentasi daging hiu.