TEMPO.CO, Jakarta - Anda sudah merencanakan pergi jauh pada libur panjang Pemilu hingga Paskah 2019, 17 -21 April 2019? Bagaimana perjalanan liburan Anda? Apakah Anda mengalami mual pusing dan harus muntah dalam mabuk perjalanan?
Baca: Telur Paskah Ini Beratnya 25 Kilogram dan Harganya Rp 100 Juta
Mabuk perjalanan sering dialami seseorang dalam perjalanan darat, laut dan udara. Hal itu akan lebih sering terjadi bila kendaraan yang Anda tumpangi terombang ambing atau menjalani rute yang berkelok-kelok dan mengalami banyak goncangan.
Apakah Anda menghabiskan waktu perjalanan liburan dan bermain telepon genggam? Sebaiknya jangan lakukan itu. Karena bermain telepon genggam justru akan memicu Anda untuk merasakan pusing, mual, muntah dan tidak nafsu makan. "Main HP (telepon genggam) di mobil atau kendaraan lain bisa memicu mabuk perjalanan," kata Dokter Umum dan Kepala Unit Emergency RS Pondok Indah, Felix Samuel, 12 April 2019.
Felix mengatakan bermain telepon genggam membuat mata Anda tertuju pada satu titik, yaitu telepon genggam. Padahal, penting sekali mata Anda menyesuaikan diri dengan pemandangan kelok-kelok atau goncangan kendaraan.
Felix mengatakan mabuk perjalanan terjadi karena adanya gangguan pada pusat keseimbangan. Orang yang mabuk perjalanan akan merasakan pusing, mual, muntah, lemas dan tidak nafsu makan. "Yang terjadi ketidaksinkronan antara apa yang dilihat mata, apa yang dirasa sendi, dan didengar telinga dalam," ujarnya.
Ketidaksinkronan terjadi saat mata terfokus pada sesuatu, misal melihat ke jalanan atau layar handphone. Sedangkan otot dan sendi merasa bahwa tubuh tidak bergerak atau diam saja. Sementara itu, telinga mendengar sensasi pergerakan kendaraan.
Baca: Patung Cokelat dan Sungai Cokelat Meriahkan Paskah di Belgia
Daripada sibuk bermain dengan telepon genggam di mobil, Felix menyarankan sebaiknya hindari hal itu. sebaiknya Anda melihat panorama jalanan.
