Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jeruk Bali dan 7 Buah Ini Aman untuk Pasien Diabetes

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Ilustrasi diabetes (pixabay.com)
Ilustrasi diabetes (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Para penderita diabetes harus berhati-hati dalam memilih makanan dan tetap harus teliti untuk menjaga kadar gula tetap stabil, termasuk untuk buah-buahan. Seorang penderita diabetes dapat mengonsumsi buah dengan indeks glikemik yang rendah dan sedang. Buah-buahan yang berbasis air diyakini cukup bermanfaat bagi penderita diabetes.

Baca: Jadi Menu Buka Puasa, Simak Kebaikan dalam Segelas Air Kelapa

Berikut adalah buah-buahan sehat yang jika dikonsumsi dalam jumlah sedang dan di bawah pengawasan dokter dapat mengendalikan kadar gula darah, menurut Boldsky, Kamis 23 Mei 2019.

1. Jeruk Bali
Sebanyak 91 persen kandungannya terdiri dari air. Buah itu kaya akan vitamin C, memiliki indeks glikemik sebesar 25, dan jumlah serat larut yang tinggi. Jeruk Bali juga termasuk naringenin yang merupakan flavonoid dan dapat meningkatkan sensitivitas tubuh dari insulin.

2. Stroberi
Stroberi sarat dengan vitamin, antioksidan, dan serat yang membantu dalam mengendalikan diabetes. Selain itu, stroberi memiliki indeks glikemik 41 dan rendah karbohidrat. Stroberi menjaga perut tetap kenyang, membuat berenergi, dan membantu menyeimbangkan kadar gula darah.

3. Apel
Kaya akan vitamin C, serat larut dan antioksidan, apel dapat membantu Anda mengendalikan diabetes. Mereka juga mengandung pektin yang membantu mengeluarkan racun dari tubuh dan mengurangi kebutuhan insulin pada penderita diabetes sekitar 35 persen serta memiliki indeks glikemik rendah 38.

4. Pir
Memiliki 84 persen kadar air, pir berlimpah dengan serat dan vitamin yang membantu menjaga kadar gula darah di bawah kendali. Pir dianggap sangat bermanfaat bagi diabetes karena membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan tingkat glikemik rendah pada 38.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

5. Alpukat
Lemak sehat dan kalium dalam alpukat bermanfaat bagi penderita diabetes. Alpukat juga membantu menurunkan kadar trigliserida dan kolesterol jahat dalam tubuh. Buah itu memiliki indeks glikemik yang sangat rendah yaitu 15.

6. Jeruk
Jeruk kaya serat, rendah gula, tinggi vitamin C, dan tiamin. Konsumsi jeruk akan membantu menjaga kadar gula darah tetap terkendali. Mereka memiliki 87 persen kadar air dan memiliki indeks glikemik yang sangat rendah. Jeruk juga membantu Anda mengendalikan berat badan.

7. Plum
Selain rendah kalori, plum juga rendah dalam indeks glikemik. Plum adalah sumber serat yang membuatnya menjadi buah ideal untuk penderita diabetes dan jantung. Karena banyak pasien diabetes menderita sembelit, buah itu membantu meningkatkan sistem pencernaan dan menyembuhkan sembelit. Plum memiliki indeks glikemik 24 dan sangat rendah.

Baca: Penderita Diabetes Tipe 2 Boleh Puasa, Tapi Pahami Tantangannya

8. Nanas
Buah itu kaya akan sifat anti-virus dan anti-inflamasi sehingga nanas dapat dikonsumsi oleh penderita diabetes. Dengan indeks glikemik 56, nanas aman untuk dikonsumsi.

Kira-kira, para pasien diabetes ini akan suka makan buah apa ya?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cara Menyimpan Kolang Kaling agar Tahan Lama, Bisa sampai Seminggu

4 jam lalu

Pegadang memilah kolang kaling di kawasan Pasar Tanah Abang, Jakarta, Jumat, 15 Maret 2024. Di bulan Ramadan pedagang mengaku penjualan kolang kaling meningkat, di hari normal pedagang hanya bisa menjual 4 kwintal dalam waktu seminggu sementara di bulan Ramadan kali ini 1 kwintal dalam sehari yang dijual harga eceran Rp 15 ribu hingga Rp 20 ribu per kilogram. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Cara Menyimpan Kolang Kaling agar Tahan Lama, Bisa sampai Seminggu

Kolang kaling merupakan buah yang umumnya tahan selama 2-3 hari. Berikut cara menyimpan kolang kaling agar tahan lama, hingga 1 minggu.


Makan Almond Mentah Sebelum Makan Dapat Membantu Kurangi Lonjakan Glukosa, Ini Penjelasannya

1 hari lalu

Kacang Almond. Foto: sheknows.com
Makan Almond Mentah Sebelum Makan Dapat Membantu Kurangi Lonjakan Glukosa, Ini Penjelasannya

Almond memiliki kandungan seng dan magnesium tinggi yang dapat merangsang reseptor tirosin kinase di jaringan adiposa sehingga meningkatkan sensitivitas insulin.


7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

2 hari lalu

Ilustrasi Semangka
7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

Semangka menjadi buah yang pas sebagai pilihan di bulan Ramadhan. Pada kondisi tubuh yang mengalami dehidrasi, buah ini menjaga kesehatan dan keseimbangan nutrisi.


Penerapan Cukai Minuman Berpemanis Diklaim Bisa Tekan Penyakit Diabetes, Jantung dan Stroke

4 hari lalu

Puluhan massa dari organisasi CISDI bersama dengan Forum Warga Kota Jakarta (FAKTA) dan Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) melakukan aksi demo mendukung diberlakukannya cukai minuman berpemanis dalam kemasan (MBDK) di kawasan Patung Kuda, Monas,  Jakarta, Rabu 18 Oktober 2023. Studi meta analisis pada 2021 dan 2023 mengestimasi setiap konsumsi 250 mililiter MBDK akan meningkatkan risiko obesitas sebesar 12 persen, risiko diabetes tipe 2 sebesar 27 persen, dan risiko hipertensi sebesar 10 persen (Meng et al, 2021; Qin et al, 2021; Li et al, 2023). Mengadaptasi temuan World Bank (2020), penerapan cukai diprediksi meningkatkan harga dan mendorong reformulasi produk industri menjadi rendah gula sehingga menurunkan konsumsi MBDK. Penurunan konsumsi MBDK akan berkontribusi terhadap berkurangnya tingkat obesitas dan penyakit tidak menular seperti diabetes, stroke, hingga penyakit jantung koroner. TEMPO/Subekti.
Penerapan Cukai Minuman Berpemanis Diklaim Bisa Tekan Penyakit Diabetes, Jantung dan Stroke

Bappenas mengklaim penerapan cukai minuman berpemanis dalam kemasan akan menekan penyakit diabetes, jantung dan stroke di masyarakat.


Dokter Sarankan Penderita Diabetes Bawa Alat Cek Gula Darah saat Mudik Lebaran

4 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Dokter Sarankan Penderita Diabetes Bawa Alat Cek Gula Darah saat Mudik Lebaran

Penderita diabetes yang ingin mudik Lebaran disarankan membawa alat cek gula darah mandiri untuk mencegah perubahan gejala.


Hindari Gula Darah Naik, Jangan Langsung Tidur setelah Sahur

4 hari lalu

Ilustrasi Sahur. Shutterstock
Hindari Gula Darah Naik, Jangan Langsung Tidur setelah Sahur

Langsung tidur setelah sahur dapat berpotensi kenaikan gula darah di tubuh. Simak penjelasan spesialis penyakit dalam berikut.


Benarkah Kolesterol Tinggi Bisa Menimbulkan Rasa lelah?

5 hari lalu

Ilustrasi kolesterol. Shutterstock
Benarkah Kolesterol Tinggi Bisa Menimbulkan Rasa lelah?

Tingginya tingkat kolesterol biasanya dibarengi dengan gejala yang meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan masalah kesehatan lainnya.


Macam Makanan yang Sebaiknya Tidak Dipanaskan Lagi

5 hari lalu

Ilustrasi memanaskan makanan (Pixabay.com)
Macam Makanan yang Sebaiknya Tidak Dipanaskan Lagi

Beberapa jenis makanan sebaiknya tidak dihangatkan kembali dan harus selalu dimakan saat segar. Apa saja?


Ragam Makanan yang Dibutuhkan Sistem Imun Sehat

6 hari lalu

Ilustrasi kubis. Unsplash.com/Isara Somboon
Ragam Makanan yang Dibutuhkan Sistem Imun Sehat

Kurang gizi adalah penyebab paling umum sistem imun yang buruk. Berikut 10 jenis makanan yang mudah didapat dan sangat membantu kesehatan imun.


Guru Besar FKUI Sebut Kaitan Puasa Ramadan dan Upaya Mencegah Glaukoma

6 hari lalu

Visualisasi orang dengan glaukoma/JEC
Guru Besar FKUI Sebut Kaitan Puasa Ramadan dan Upaya Mencegah Glaukoma

Pakar sebut Puasa Ramadan jadi momen tepat menghindari glaukoma dengan mengurangi makanan manis pemicu diabetes.