Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal Kanker Hidung yang Bikin Lee Chong Wei Gantung Raket

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ekspresi Lee Chong Wei saat konferensi pers untuk mengumumkan pengunduran dirinya di Putrajaya, Malaysia, Kamis, 13 Juni 2019. Pebulu tangkis 36 tahun ini telah mengantongi 69 gelar sepanjang kariernya dan bertahan selama 310 minggu di peringkat satu dunia untuk sektor tunggal putra. REUTERS/Lai Seng Sin
Ekspresi Lee Chong Wei saat konferensi pers untuk mengumumkan pengunduran dirinya di Putrajaya, Malaysia, Kamis, 13 Juni 2019. Pebulu tangkis 36 tahun ini telah mengantongi 69 gelar sepanjang kariernya dan bertahan selama 310 minggu di peringkat satu dunia untuk sektor tunggal putra. REUTERS/Lai Seng Sin
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Atlet bulu tangkis Malaysia Lee Chong Wei memutuskan pensiun dari karier yang telah dijalaninya selama 19 tahun. Keputusan ini ia ambil setelah divonis kanker hidung stadium awal tahun lalu. Ia dinyatakan sembuh awal tahun ini. Tapi ia memutuskan meninggalkan karier yang telah memberinya tiga medali perak Olimpiade itu demi menghindari kanker hidungnya kambuh lagi.

Baca juga: Bulu Tangkis: Turuti Saran Dokter, Lee Chong Wei Putuskan Pensiun

Keputusan gantung raket diambil setelah Lee Chong Wei berkonsultasi dengan dokternya di Taiwan. Dari hasil konsultasi tersebut, ia dinyatakan tidak cocok untuk melakukan kegiatan intensitas tinggi, termasuk pertandingan bulu tangkis.

"Saya diberi delapan kuesioner untuk menjawab tentang kondisi saya dan hasilnya keluar untuk menunjukkan bahwa saya tidak cocok untuk melakukan kegiatan intensitas tinggi. Jadi, tidak cocok bagi saya untuk terus memaksakan diri dan mengorbankan kesehatan saya," kata dia.  

Dikutip dari Web MD, kanker hidung seperti yang dialami Lee Chong Wei berkembang di dua tempat, yaitu ruang di sekitar hidung tempat lendir diproduksi atau di ruang di belakang hidung tempat udara mengalir ke paru-paru. Penyakit ini kadang-kadang tidak dikenali karena mirip dengan sinus umum.

Seperti kanker lainnya, kanker sinus dan rongga hidung dikaitkan dengan kerusakan pada DNA di dalam sel di tubuh. Para ahli belum sepenuhnya yakin mengenai penyebabnya, tapi beberapa hal diyakini meningkatkan risiko penyakit ini, seperti merokok dan terus menerus mengisap debu, tepung, atau bahan kimia.  

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain itu usia dan jenis kelamin akan mempengaruhi. Human papilloma virus atau HPV juga disebut meningkatkan peluang kanker ini, meski kasusnya jarang terjadi.

Baca juga: Lee Chong Wei Sakit Kanker Hidung, Waspada Para Pria

American Cancer Society menyebut kanker ini tergolong jarang terjadi. Menurut data mereka, ada sekitar 2.000 orang di Amerika Serikat yang mengalami kanker ini setiap tahunnya. Kanker ini sering terjadi seiring bertambahnya usia. Empat dari lima kasus terjadi pada orang yang berusia di atas 55 tahun dan lebih banyak dialami pria. 

WEB MD | CANCER.ORG

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tim Piala Thomas dan Piala Uber Indonesia Jalani Latihan Perdana, Simak Kondisi Terkini Para Atlet

4 jam lalu

Pasangan ganda putra Indonesia Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin jelang Piala Tjomas-Uber 2024 di Chengdu, China, Kamis (25/4/2024). (ANTARA/HO/PP PBSI)
Tim Piala Thomas dan Piala Uber Indonesia Jalani Latihan Perdana, Simak Kondisi Terkini Para Atlet

Tim bulu tangkis Piala Thomas dan Piala Uber Indonesia menggelar latihan perdana di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium.


Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

10 jam lalu

Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain River Warrior Indonesia (Riverin) Bergabung dalam Pawai untuk mengakhiri Era Plastik, Ottawa, Kanada 21 April 2024. Foto dok: ECOTON
Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.


Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

13 jam lalu

Presiden Joko Widodo melakukan peninjauan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Toto Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, pada Senin, 22 April 2024. Dalam kunjungannya, Presiden Jokowi meninjau langsung fasilitas dan alat-alat kesehatan yang ada di RSUD tersebut. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.


5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

1 hari lalu

Ilustrasi wanita alami kepala pusing saat bangun tidur. Foto: Freepik.com/Jcomp
5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.


Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

1 hari lalu

Konferensi pers kandungan racun dalam pelet plastik daur ulang yang dilakukan Ecoton di Gresik, Jawa Timur, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Nur Hadi
Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang


Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?


Jadi Kapten Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024, Ini Fokus Fajar Alfian dan Apriyani Rahayu

1 hari lalu

Ganda putra Indonesia Fajar Alfian / Muhammad Rian Ardianto dalam sesi jumpa pers di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa, 2 April 2024. TEMPO/Randy
Jadi Kapten Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024, Ini Fokus Fajar Alfian dan Apriyani Rahayu

Tim Piala Thomas dan Piala Uber Indonesia resmi menunjuk Fajar Alfian dan Apriyani Rahayu sebagai kapten.


Ricky Soebagdja Optimistis Tim Bulu Tangkis Putra Indonesia Bisa Juara Piala Thomas, Ini Alasannya

1 hari lalu

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) Ricky Soebagdja. (ANTARA/Arnidhya Nur Zhafira)
Ricky Soebagdja Optimistis Tim Bulu Tangkis Putra Indonesia Bisa Juara Piala Thomas, Ini Alasannya

Ricky Soebagdja mengatakan optimistis skuad putra bulu tangkis Indonesia bisa kembali membawa pulang Piala Thomas tahun ini.


Fajar Alfian dan Apriyani Rahayu Jadi Kapten Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024

3 hari lalu

Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Fajar Alfian (kiri) dan Muhammad Rian Ardianto (kanan) memberikan keterangan pers setibanya dari Inggris di Terminal 3, Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Senin, 18 Maret 2024. Fajar/Rian berhasil mempertahankan gelar All England kategori ganda putra yang pertama kali diperoleh tahun lalu. ANTARA/Muhammad Iqbal
Fajar Alfian dan Apriyani Rahayu Jadi Kapten Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024

Fajar Alfian dan Apriyani Rahayu ditunjuk berdasarkan hasil voting seluruh atlet yang tergabung di dalam tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024.


Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

5 hari lalu

Petugas Bea dan Cukai tengah melakukan pengecekan pita cukai rokok di Kantor Bea dan Cukai, Jakarta, Selasa 19 Desember 2023. Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyiapkan 17 juta pita cukai baru untuk memenuhi kebutuhan pada awal tahun 2024. Hal ini juga sejalan dengan penyesuaian tarif cukai hasil tembakau (CHT) pada tahun depan. Tempo/Tony Hartawan
Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.