Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cameron Boyce Meninggal, Cegah Kejang dengan 4 Cara Ini

image-gnews
Cameron Boyce (Instagram @disney)
Cameron Boyce (Instagram @disney)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Aktor jebolan Disney, Cameron Boyce, dikabarkan tutup usia. Melansir dari ABC News, pihak keluarga menyebut bahwa aktor yang bermain di film Grown Ups itu mengalami kejang saat tidur. 

Baca juga: Tantangan Baru Anak-anak Tokoh Jahat dalam Dongeng Disney

“Dengan hati yang sangat berat kami menyampaikan bahwa pagi ini kami kehilangan Cameron. Dia meninggal dalam tidurnya karena kejang,” kata juru bicara keluarga Boyce pada Minggu, 7 Juli 2019.

Kejang terjadi karena ada gangguan listrik di otak. Kondisi ini muncul akibat gangguan pada otak seperti tumor atau epilepsi. Hal lain yang bisa menimbulkan kejang adalah demam tinggi, cedera otak karena kecelakaan, atau penyakit jantung. Namun, pada kasus Cameron Boyce, keluarga tidak menyebutkan penyebab kondisi ini. 

Apa pun penyebabnya, kejang bisa dicegah atau dikurangi kejadiannya agar tidak mengalami kondisi seperti Cameron Boyce. Melansir dari Web MD dan Medical News Today, berikut adalah beberapa cara mudahnya.

1. Berolahraga

Penting bagi Anda untuk tetap aktif agar terhindar dari kejang. Salah satu cara mudahnya bisa dilakukan dengan berolahraga. Beberapa olahraga yang disarankan agar gangguan pada aktivitas listrik di area otak ini dapat dilakukan dengan bermain bisbol, bersepeda, kano, berkuda, atau hoki.

2. Berkonsultasi sebelum berhenti minum obat

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jika Anda mengonsumsi obat anticonvulsant, yakni obat pengontrol kejang, Anda tidak bisa tiba-tiba berhenti minum atau mengubah dosis tanpa berkonsultasi dengan dokter. Sebab, jenis obat antikonvulsan umumnya diresepkan tergantung pada jenis kejang yang dimiliki. Karena itu, dosisnya juga ditentukan oleh berat badan, usia, jenis kelamin, dan faktor lainnya. Jadi ada baiknya jika Anda bertemu dokter sebelum berhenti.

3. Hindari mengkonsumsi alkohol

Apabila Anda adalah pecinta minuman keras, ada baiknya jika menghindari konsumsi alkohol. Sebab banyak penelitian yang membuktikan bahwa kandungan pada alkohol dapat mengganggu efektivitas obat Anda. Lebih dari itu, ia juga bisa menurunkan pemulihan kejang pada otak.

Baca juga: Sederet Alasan Disney Pilih Halle Bailey untuk Peran Duyung Ariel

4. Menerapkan diet ketogenik

Tahukah Anda bahwa mengkonsumsi makanan yang rendah lemak dan tinggi karbohidrat dapat memicu kejang? Oleh karena itu, para dokter saraf di seluruh dunia pasti akan menyarankan Anda untuk menghindari kedua hal ini. Diet ketogenik tentu akan sangat baik bila diterapkan.

 SARAH ERVINA DARA SIYAHAILATUA | ABCNEWS | WEBMD | MEDICALNEWSTODAY

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Tanda yang Biasa Ditunjukkan Orang Menjelang Kematian

11 menit lalu

Ilustrasi kematian. Forbes.com
7 Tanda yang Biasa Ditunjukkan Orang Menjelang Kematian

Pengalaman setiap orang menjelang ajal tak selalu sama. Namun memahami tanda bisa membantu keluarga lebih ikhlas saat kematian menjemput.


Kecelakaan Tragis Mobil Tabrak 3 Pedagang dan Pengendara Motor di BSD, Satu Orang Tewas

1 hari lalu

Kendaraan hilang kendali menabrak 3 pedagang dan 1 orang pengendara di BSD. Satu orang tewas di lokasi, Rabu 27 Maret 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Kecelakaan Tragis Mobil Tabrak 3 Pedagang dan Pengendara Motor di BSD, Satu Orang Tewas

Selain menabrak pengendara motor, kendaraan tersebut juga menabrak 3 orang pedagang kaki lima dalam kecelakaan di BSD itu.


Olahraga untuk Penderita Penyakit Ginjal Kronis yang Dianjurkan Guru Besar FKUI

1 hari lalu

Ilustrasi pria berenang. mirror.co.uk
Olahraga untuk Penderita Penyakit Ginjal Kronis yang Dianjurkan Guru Besar FKUI

Guru besar FKUI menyarankan penderita penyakit ginjal kronis berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui jenis olahraga yang tepat.


Ayah Mendiang Lee Sun Kyun Meninggal, Jeon Hye Jin Kehilangan Suami dan Mertua dalam 3 Bulan

1 hari lalu

Aktor Korea Selatan, Lee Sun Kyun. Foto: Instagram/@hoduent
Ayah Mendiang Lee Sun Kyun Meninggal, Jeon Hye Jin Kehilangan Suami dan Mertua dalam 3 Bulan

Ayah Lee Sun Kyun meninggal hari ini atau 3 bulan setelah suami Jeon Hye Jin itu ditemukan tewas pada 27 Desember 2023.


26 Maret Diperingati Hari Epilepsi Sedunia, Kenali Penyebab dan Gejalanya

2 hari lalu

Ilustrasi epilepsi. firstaidlearningforyoungpeople.redcross.org.uk
26 Maret Diperingati Hari Epilepsi Sedunia, Kenali Penyebab dan Gejalanya

Epilepsi merupakan gangguan sistem saraf pusat akibat pola aktivitas otak yang tidak normal.


Berpuasa Ramadan Tetap Berolahraga, Ini 5 Pilihan Latihan Kalistenik Ringan

3 hari lalu

Gerak olahraga lunges. shutterstock.com
Berpuasa Ramadan Tetap Berolahraga, Ini 5 Pilihan Latihan Kalistenik Ringan

Kalistenik salah satu pilihan olahraga yang sesuai untuk dilakukan selama Ramadan


4 Dampak Buruk Kecanduan pada Kognitif Anak

3 hari lalu

Ilustrasi video game. Sumber: Korea e-Sports Association via Facebook/asiaone.com
4 Dampak Buruk Kecanduan pada Kognitif Anak

Kecanduan game atau media sosial sangat buruk terhadap kemampuan kognitif anak. Berikut empat dampak jeleknya.


Mengenal Aneurisma Otak, Terjadinya Penipisan pada Arteri Otak

4 hari lalu

Ilustrasi otak. Pixabay
Mengenal Aneurisma Otak, Terjadinya Penipisan pada Arteri Otak

Aneurisma otak yang pecah menimbulkan banyak gejala, termasuk "sakit kepala petir", yang dikenal dengan rasa sakit yang tiba-tiba dan menyiksa.


Mengenal Neuroferritinopathy, Penyakit Genetik yang Hanya Dimiliki Sekitar 100 Orang di Dunia

4 hari lalu

Ilustrasi otak. Pixabay
Mengenal Neuroferritinopathy, Penyakit Genetik yang Hanya Dimiliki Sekitar 100 Orang di Dunia

Neuroferritinopathy penyakit genetik yang hanya dimiliki sekitar 100 orang di dunia. Bagaimana gejala dan pengobatannya?


Pengemudi Pajero yang Seruduk Mobil Towing di Jembatan Tokyo PIK 2 Diduga Mabuk

5 hari lalu

Ilustrasi mobil kecelakaan tunggal. thebalance.com
Pengemudi Pajero yang Seruduk Mobil Towing di Jembatan Tokyo PIK 2 Diduga Mabuk

Pengemudi Pajero Sport, yang kini telah ditahan, dikenakan pasal 310 karena kecelakaan yang mengakibatkan orang lain meninggal.