TEMPO.CO, Jakarta - Lama tak terdengar, musikus Stevie Wonder dikabarkan mengalami gangguan kesehatan ginjal dan akan melakukan transplantasi ginjal. Di sela konser yang dilakukan di Hyde Park, London, pada Ahad, 7 Juli 2019, ia mengatakan kepada para penggemar agar tidak perlu khawatir.
Baca juga: Komplikasi pada Penderita Diabetes Tipe 1, dari Mata ke Ginjal
“Saya baik-baik saja. Saya sudah mendapatkan pendonor dan akan melakukan operasi atau transplantasi ginjal pada September,” katanya seperti yang dilansir dari situs Rolling Stone.
Ginjal yang membutuhkan transplantasi selalu dihubungkan dengan gagal ginjal atau ginjal kronis tahap akhir. Apabila tidak segera ditangani, penderita bisa mengalami kematian mendadak. Oleh karena itu, penting untuk mewaspadai penyebab gagal ginjal agar mendapat pertolongan layaknya Stevie Wonder.
Situs Medicalnet menjelaskan dua penyebab utama gagal ginjal. Ini dapat terjadi karena suatu situasi akut atau berpangkal dari masalah yang kronis. Pada gagal ginjal akut, fungsi ginjal hilang dengan cepat. Daftar penyebab sering dikategorikan berdasarkan cedera yang terjadi.
Penyebab prerenal terjadi karena penurunan suplai darah ke ginjal. Beberapa contohnya adalah hipovolemia, volume darah terlalu rendah karena kehilangan darah; dehidrasi akibat kehilangan cairan tubuh, misalnya muntah, diare, berkeringat, demam; asupan cairan yang buruk; pengaruh obat, misalnya obat diuretik yang menyebabkan kehilangan air berlebihan; dan aliran darah yang abnormal ke dan dari ginjal karena penyumbatan arteri atau vena ginjal.
Penyebab lain adalah kerusakan langsung pada ginjal itu sendiri. Beberapa contohnya sebagai berikut.
1. Sepsis
Kondisi itu terjadi di mana sistem kekebalan tubuh kewalahan yang mengakibatkan infeksi sehingga muncul peradangan serta penutupan dari ginjal. Hal tersebut biasanya tidak terjadi dengan infeksi saluran kemih.
2. Obat
Beberapa obat bersifat racun bagi ginjal, termasuk obat anti-inflamasi non steroid seperti ibuprofen dan naproxen. Beberapa obat lain juga memperberat kerja ginjal, termasuk antibiotik seperti aminoglikosida, litium, dan obat beryodium yang disuntikkan untuk studi radiologi.
3. Rhabdomyolysis
Situasi itu terjadi di mana ada kerusakan otot yang signifikan dalam tubuh dan serat otot yang rusak menyumbat sistem penyaringan ginjal. Hal ini dapat terjadi karena trauma, luka parah, dan luka bakar.
Baca juga: Bukan Cuma Kurang Minum, Kebiasaan Ini Pun Memicu Penyakit Ginjal
4. Glomerulonefritis
Glomerulonefritis akut atau peradangan pada glomerulus, sistem penyaringan dari ginjal. Banyak penyakit dapat menyebabkan peradangan ini, termasuk lupus, granulomatosis Wegener, dan sindrom Goodpasture.
SARAH ERVINA DARA SIYAHAILATUA | ROLLINGSTONE | MEDICINENET