Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gara-gara Ciuman di Pipi, Anak 3 Tahun Ini Tertular Herpes

image-gnews
Anak 3 tahun yang tertular Herpes simpleks dari ciuman (MEN/WS/mirror.co.uk)
Anak 3 tahun yang tertular Herpes simpleks dari ciuman (MEN/WS/mirror.co.uk)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Banyak orang yang berasumsi bahwa virus herpes simpleks hanya bisa ditularkan melalui kontak seksual. Sayangnya, tipe herpes simpleks HSV 1 bisa disebarkan hanya dengan sentuhan antar kulit maupun air liur. Dan rupanya, risiko akan semakin besar jika terjadi pada balita dan anak-anak.

Melansir dari situs Mirror.co.uk pada 30 Juli 2019, seorang ibu di Prestwich, Inggris,  Hayley Etheridge, 24, bercerita bahwa sang anak, Baylie Grey, tiba-tiba mengalami pipi yang kemerahan. Disertai dengan bintik hitam, anak berusia 3 tahun itu diketahui mengalami hal tersebut setelah sang ibu menciumnya.

“Saya bawa ke dokter dan dokter berkata kalau anak saya didiagnosis herpes. Saya syok karena saya pikir herpes hanya bisa ditularkan dari aktivitas seksual,” katanya.

Tak berhenti sampai di situ, kejadiannya pun semakin menegang ketika dokter mengatakan bahwa sang anak beruntung. Sebab menurut dokter, apabila virus menyebar hingga ke mata, sang anak pun bisa mengalami kebutaan. “Saya tidak tahu kalau virus sekecil itu bisa sangat membahayakan,” katanya.

Karena Etheridge sedang dalam keadaan hamil pula, dokter juga mengatakan bahwa bayi di kandungan memiliki risiko gangguan kesehatan, bahkan punya risiko kematian. “Dokter mengatakan kepada saya bahwa jika saya menyebarkannya ke bayi di kandungan, itu dapat menyebabkan kebutaan, kerusakan otak atau bahkan dia mungkin meninggal,” katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Untungnya, Etheridge segera melakukan pengobatan dan pada akhirnya, kedua anaknya pun sehat hingga saat ini. Nah, bagi orangtua yang takut mengalami hal serupa, tentu Anda harus senantiasa menjaga kesehatan agar tidak menularkan penyakit, yang salah satunya adalah herpes tipe simpleks HSV 1 kepada anak.

Melansir dari Web MD, beberapa cara untuk terhindar dari virus herpes simpleks bisa dengan menerapkan penggunaan sikat gigi atau peralatan makan dan kosmetik secara tidak bergantian, serta menghindari bersetubuh dengan banyak orang dan kegiatan seksual secara oral. 

SARAH ERVINA DARA SIYAHAILATUA | MIRROR.CO.UK | WEBMD

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kenali Penyebab dan Kiat Menangani Anak yang Gemar Berbohong

4 jam lalu

Kebiasaan Anak Berbohong
Kenali Penyebab dan Kiat Menangani Anak yang Gemar Berbohong

Berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan ketika mendapati anak berbohong.


7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

5 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat


Israel Klaim Bunuh Anak dan Cucu Ismail Haniyeh Tanpa Konsultasi dengan Netanyahu

6 hari lalu

Perdana Menteri Isael, Benjamin Netanyahu dan Pemimpin group Hamas, Ismail Haniyeh. REUTERS/Ronen Zvulun dan Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Israel Klaim Bunuh Anak dan Cucu Ismail Haniyeh Tanpa Konsultasi dengan Netanyahu

Pasukan Israel membunuh tiga putra pemimpin Hamas Ismail Haniyeh dalam serangan udara di Gaza tanpa berkonsultasi dengan PM Benyamin Netanyahu


Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

8 hari lalu

Ilustrasi keluarga. Freepik.com/Lifestylememory
Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

KPAI meminta orang tua memanfaatkan momen libur Idul Fitri untuk memaksimalkan peran pengasuhan yang terbaik bagi anak.


Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada

10 hari lalu

Ilustrasi monyet peliharaan. AP/Rajesh Kumar Singh
Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada

Kemenkes menyatakan hingga kini belum terdeteksi adanya risiko kasus Virus B di Indonesia namun masyarakat diingatkan untuk tetap waspada


Jangan Sembarang Menyerahkan Tugas Mengasuh Anak, Ini Saran Psikolog

10 hari lalu

Ilustrasi Baby Sister / pengasuh anak / penjaga anak yang galak. youtube.com
Jangan Sembarang Menyerahkan Tugas Mengasuh Anak, Ini Saran Psikolog

Psikolog menyarankan selain menitipkan pada orang yang bertanggung jawab dan dapat dipercaya, perhatikan ini saat menyerahkan tugas mengasuh anak.


Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya

11 hari lalu

Flu Singapura.
Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya

Flu singapura rentan menjangkit anak-anak. Flu ini juga dengan mudah menular. Bagaimana cara mengantisipasinya?


BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan

11 hari lalu

Suasana Kantor Badan Riset dan Inovasi Nasional atau BRIN di Jakarta. Tempo/Tony Hartawan
BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan

Pusat Riset Elektronika BRIN mengembangkan beberapa produk biosensor untuk mendeteksi virus dan pencemaran lingkungan.


Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

15 hari lalu

Sejumlah perawat dengan menggunakan masker melakukan pemeriksaan terhadap LSY (5 tahun) warga negara Singapura suspect flu babi (H1N1) di ruang isolasi RSUD Tanjungpinang, Kepulauan Riau. Selasa (21/7). ANTARA/Yusnadi Nazar
Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

Dokter paru ungkap perbedaan antara Flu Singapura atau penyakit tangan, mulut, dan kuku dengan flu musiman meski gejala keduanya hampir mirip.


Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

16 hari lalu

Ilustrasi virus flu. freepik.com
Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

Diyakini kalau seluruh kasus Flu Singapura di Indonesia menginfeksi anak-anak. Belum ada kasus orang dewasa.