Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Peduli Sampah, Kini Ada Air Minum dalam Botol Plastik Daur Ulang

Reporter

image-gnews
idem
idem
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepedulian pada limbah plastik semakin tinggi. Contohnya perusahaan air minum ini. Setelah meluncurkan air kemasan dalam botol berbahan 100 persen daur ulang di Bali pada Februari 2019, Danone-Aqua resmi meluncurkan kemasan tersebut di Jakarta. Botol yang nantinya bisa didaur ulang lagi adalah salah satu solusi menghadapi permasalahan sampah plastik di Indonesia.

"Kami menargetkan pada 2025 dapat mencapai ambisi mengumpulkan lebih banyak plastik dari yang kami gunakan," kata Presiden Direktur Danone-Aqua, Corine Tap, dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu, 7 Agustus 2019.

"Juga memastikan seluruh kemasan kami dapat didaur ulang serta meningkatkan proporsi kontan daur ulang dalam botol kami jadi 50 persen," tambahnya.

Dia menegaskan butuh sinergi untuk mewujudkan upaya tersebut, baik dari masyarakat maupun pemerintah. Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Industri Kementerian Perindustrian, Ngakan Timur Antara, mengamini pernyataan itu. Ngakan mengatakan penting untuk mengembangkan model manajemen ekonomi sirkular yang bisa melahirkan siklus ekonomi baru untuk masyarakat dan bermanfaat bagi lingkungan.

"Semoga ini bisa diikuti oleh perusahaan lain untuk mendorong ekonomi dan menjaga lingkungan tetap baik sehingga bumi tetap nyaman," kata Ngakan.

ilustrasi sampah plastik (pixabay.com)

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Danone-Aqua juga mengadakan pameran #BijakBerplastik yang menghadirkan berbagai kreasi berbahan dasar plastik bekas dari para seniman. Ika Vantiani, misalnya, membuat aksesori seperti anting dari potongan-potongan botol plastik air kemasan.

"Saya biasanya memang membuat barang dari sampah kemasan limbah," kata Ika, yang pernah membuat barang-barang dari meteran plastik. Mengolah sampah botol plastik susah-susah gampang, ujarnya. Mengguntingnya jadi bentuk yang diinginkan relatif mudah, yang jadi tantangan adalah merangkainya menjadi aksesoris cantik dan lebih bernilai.

Sementara Tam Illi membuat karya bertajuk "3D Flower Project", di mana mereka menyulap sampah plastik menjadi tas-tas yang dihiasi dengan bunga, semuanya dibuat dari plastik. Pameran yang berlangsung selama lima hari itu juga diikuti oleh seniman lain seperti Rebellionik dan Alfiah Rahdini.

Akan ada pula lokakarya tentang cara membuat karya berguna dan indah dari wadah plastik bekas. Hadir pula heySTARTIC dan Precious Plastic Indonesia, bisnis sosial yang sudah mendaur ulang sampah plastik menjadi produk bernilai.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Koalisi Desak Pemimpin ASEAN Sukseskan Perjanjian Plastik Global untuk Akhiri Pencemaran

21 jam lalu

Warga memungut sampah plastik di kawasan Pantai Kedonganan, Badung, Bali, Rabu 20 Maret 2024. Pantai Kedonganan dipadati sampah plastik kiriman yang terdampar terbawa arus laut yang mengganggu aktivitas warga dan nelayan setempat. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Koalisi Desak Pemimpin ASEAN Sukseskan Perjanjian Plastik Global untuk Akhiri Pencemaran

TEMPO, Jakarta- Koalisi Organisasi Masyarakat Sipil mendesak pemimpin ASEAN untuk mengambil sikap tegas dalam negosiasi yang sedang berlangsung untuk mengembangkan instrumen hukum internasional yang mengikat demi mengatasi pencemaran plastik, termasuk di lingkungan laut.


Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

13 hari lalu

Ilustrasi label lolos uji keamanan pangan pada kemasan air minum dalam kemasan.
Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).


BRIN Kembangkan Metode Daur Ulang Baterai Litium Ramah Lingkungan

16 hari lalu

Baterai Litium. shutterstock.com
BRIN Kembangkan Metode Daur Ulang Baterai Litium Ramah Lingkungan

Peneliti BRIN tengah mengembangkan metode baru daur ulang baterai litium. Diharapkan bisa mengurangi limbah baterai.


Kilas Balik Hari Daur Ulang Sedunia

32 hari lalu

Pengrajin membuat kerajinan daur ulang sampah di Bank Sampah Persatuan, Pondok Kelpa, Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat, 26 Januari 2024. Bank Sampah yang di dirikan pada 2019 ini memperkerjakan sejumlah ibu-ibu rumah tangga untuk membuat kerajinan dari olahan sampah plastik yang dijadikan menjadi tas, lampu hias hingga berbagai ornamen dan memiliki nilai jual mulai dari 30 ribu hingga 130 ribu per produknya. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Kilas Balik Hari Daur Ulang Sedunia

Hari Daur Ulang Sedunia ini juga meningkatkan kesadaran akan daur ulang sebagai sebuah ide dan konsep yang penting.


Pertumbuhan Industri Air Minum dalam Kemasan Ditopang Air Mineral dan Teh Kemasan

37 hari lalu

idem
Pertumbuhan Industri Air Minum dalam Kemasan Ditopang Air Mineral dan Teh Kemasan

Industri air minum dalam kemasan (AMDK) memberikan kontribusi besar dalam pertumbuhan penjualan minuman ringan periode 2022 hingga 2023.


Le Minerale Aman Dikonsumsi, Teruji oleh Badan Terakreditasi

56 hari lalu

Le Minerale Aman Dikonsumsi, Teruji oleh Badan Terakreditasi

Le Minerale mengecam hoaks yang tidak berdasar pada fakta dan data, yang dapat menyesatkan masyarakat.


Dosen Undip Teliti Perilaku Konsumen terhadap Ponsel Bekasnya, dari Niat sampai Profit Daur Ulang

59 hari lalu

Sebuah ponsel Iphone yang mengalami kerusakan pada bezel di pinggir bodi Iphone, saat akan diperbaiki di laboratorium Apple di Sunnyvale, California, AS, 19 Mei 2017. REUTERS
Dosen Undip Teliti Perilaku Konsumen terhadap Ponsel Bekasnya, dari Niat sampai Profit Daur Ulang

Konsumen cenderung akan menyimpan ponsel bekas miliknya pasca-penggunaan.


Aturan Pembatasan Impor Bahan Baku Bakal Diterapkan, Apindo Minta Ada Pengecualian

20 Februari 2024

Shinta Widjaja Kamdani, CEO Sintesa Group.
Aturan Pembatasan Impor Bahan Baku Bakal Diterapkan, Apindo Minta Ada Pengecualian

Apindo menilai, penerapan aturan itu tak perlu ditunda, namun perlu ada pengecualian pada beberapa bahan baku yang belum dan kurang diproduksi dalam negeri.


Ketika Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024 Disulap Menjadi Perabotan dan Dinding Bata

10 Februari 2024

Petugas Satpol PP menertibkan Alat Peraga Kampanye (APK) Pemilu 2024 di Kawasan Jalan Margonda Raya, Depok, Jawa Barat, Rabum, 24 Januari 2024. Petugas gabungan yang terdiri dari Bawaslu, Satpol PP, DLHK, Dishub, dan Polres Metro Kota Depok melakukan penertiban Alat Peraga Kampanye (APK) Pemilu 2024 yang dianggap menyalahi aturan dan mengganggu ketertiban umum. TEMPO/M Taufan Rengganis
Ketika Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024 Disulap Menjadi Perabotan dan Dinding Bata

Dua komunitas mendaur ulang limbah alat peraga kampanye menjadi barang multiguna, seperti papan dan bata.


Persatuan Perusahaan Air Minum Dukung Capres yang Peduli Air Bersih dan Sanitasi

2 Februari 2024

Foto kombinasi gaya ketiga Calon Presiden (dari kiri) Anies baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo saat tiba di lokasi debat keempat di Jakarta Convention Center, Jakarta, Minggu, 21 Januari 2024. Debat keempat Cawapres mengangkat tema pembangunan berkelanjutan, sumber daya alam, lingkungan hidup, energi, pangan, agraria, masyarakat adat dan desa. TEMPO/M Taufan Rengganis
Persatuan Perusahaan Air Minum Dukung Capres yang Peduli Air Bersih dan Sanitasi

Persatuan Perusahaan Air Minum Seluruh Indonesia (Perpamsi) menyatakan akan mendukung calon presiden (Capres) yang peduli air bersih dan sanitasi.