Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sebab Banyak Orang Mau Punya Bisnis Sendiri tapi Masih Takut

Reporter

image-gnews
Ilustrasi bisnis online. shutterstock.com
Ilustrasi bisnis online. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah survei bertajuk “Survei Kewirausahaan 2019 (The Asia Pacific Entrepreneurship Insights Survey 2019)” dibuat Herbalife Nutrition. Survei yang dilakukan mulai Mei hingga awal Agustus 2019 ini dilakukan di 9 negara di Asia Pasifik, yaitu Australia, Hong Kong, Indonesia, Jepang, Malaysia, Filipina, Singapura, Korea Selatan, dan Thailand.

Survei tersebut mengungkapkan bahwa 7 dari 10 orang atau 71 persen responden Asia Pasifik bercita-cita untuk memiliki bisnis sendiri. Keinginan untuk menjadi wirausaha di Indonesia menjadi terkuat dibanding negara lain di Asia Pasifik, mayoritas responden Indonesia (96 persen) mengaku memiliki mimpi untuk mulai membuka usaha sendiri, disusul Filipina (92 persen), Thailand (89 persen), dan Malaysia (86 persen).

Direktur senior dan manajer umum Herbalife Nutrition, Andam Dewi, mengatakan tingginya semangat untuk berwirausaha di kalangan masyarakat Indonesia cukup menggembirakan. Namun, masih banyak anggapan bahwa memulai bisnis sendiri adalah hal yang sangat menakutkan bagi sebagian orang.

“Survei ini menghadirkan temuan-temuan yang dapat menjadi wawasan baru tentang persepsi dan sikap dalam memulai berwirausaha. Survei ini pun menjadi masukan bagi kami untuk memahami bagaimana perusahaan dapat mendukung seseorang untuk melakukan lompatan dan menjadi seorang pengusaha dan menggapai mimpinya di suatu hari,” katanya.

Saat ditanya kapan untuk memulai berwirausaha, mayoritas responden di Indonesia (64 persen) menyebutkan mengikuti instuisi mereka untuk menentukan kapan memulai berwirausaha. Apabila mereka membuka usaha, sebanyak 52 persen responden Indonesia lebih dimotivasi oleh keinginan untuk menyalurkan minat sekaligus menambah pendapatan.

Mayoritas (94 persen) responden di Indonesia juga merasa atau beranggapan bahwa berwirausaha akan mendatangkan kebahagiaan lebih besar bagi mereka dibanding bekerja untuk orang lain. Yang menggelitik, berdasarkan temuan survei, 71 persen di antara mereka yang berkeinginan untuk bermimpi atau bahkan telah memiliki bisnis sendiri, bermimpi akan datang suatu hari dimana mereka dapat menghadap bos dan mengajukan surat pengunduran diri.

Sama halnya dengan responden Indonesia, responden di negara lain di Asia Tenggara juga memiliki mimpi yang sama untuk bisa meyampaikan pengunduran diri dari tempat kerjanya saat ini dan memiliki bisnis sendiri. Dengan rincian: Malaysia 76 persen, Thailand 74 persen, dan Filipina 73 persen.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain mimpi dan motivasi seperti di atas, responden yang berkeinginan untuk memulai bisnisnya sendiri juga beranggapan bahwa dengan memulai atau memiliki bisnis sendiri, mereka akan memperoleh beberapa keuntungan di antaranya, fleksibilitas jam kerja (75 persen), berkesempatan untuk menambah pendapatan (69 persen), menjadi bos atas diri sendiri (56 persen), dan memiliki kepuasan dalam melakukan pekerjaan (53 persen).

Meskipun telah banyak manfaat dan keuntungan yang dianggap akan datang seiring dengan keberanian memulai bisnis, hampir 7 dari 10 responden beranggapan bahwa dirinya tidak pernah memiliki kesempatan untuk memulai usaha sendiri. Sementara di lain pihak, 81 persen responden menyatakan bahwa mereka bingung akan banyaknya prospek bisnis yang potensial untuk dilakukan.

Saat ditanya apa yang menjadi alasan utama untuk tidak memulai berwirausaha atau menjalankan bisnis sendiri, mayoritas responden (76 persen) menyatakan bahwa permodalan menjadi faktor pertimbangan utama, sedangkan 44 persen responden juga menganggap minimnya pengetahuan pengelolaan keuangan dan pasar menjadi hambatan dalam memulai bisnisnya sendiri.

Meski mengetahui hambatan yang umum dirasakan serta berbagai risiko yang mungkin akan dihadapi saat memulai atau menjalankan usaha sendiri, 8 dari 10 (88 persen) responden Indonesia memilih untuk menggunakan uang mereka sendiri sebagai sarana pembiayaan awal untuk bisnis mereka. Sebagian kecil (33 persen) memilih untuk menggunakan pinjaman atau sumber pendanaan dari keluarga sedangkan, 25 persen akan menjadikan fasilitas pinjaman untuk usaha kecil untuk membiayai bisnis baru mereka.

“Dari hasil survei tersebut kita dapat mengetahui dan mengamati bahwa responden di Indonesia akan berpikir matang untuk memulai bisnis baru. Tak hanya potensi penghasilan yang jelas, tapi juga perlu memikirkan biaya awal, termasuk sumber dan besarannya. Meskipun demikian, memulai bisnis akan selalu datang dengan manfaat dan risikonya sendiri. Oleh karena itu, penting untuk menyalurkan keahlian dan pengetahuan yang tepat guna membantu kita untuk memulai perjalanan kewirausahaan, sambil belajar untuk mengurangi risiko-risiko yang muncul,” ujar Andam.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Survei LSI: Kepercayaan ke MK Naik Jadi 73 Persen Efek Sidang Sengketa Pilpres

4 jam lalu

Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indonesia (LSI) Djayadi Hanan dalam pemaparan hasil survei yang dipantau secara daring dari Jakarta, Rabu 30 Agustus 2023. ANTARA/Fath Putra Mulya
Survei LSI: Kepercayaan ke MK Naik Jadi 73 Persen Efek Sidang Sengketa Pilpres

Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan, menyebut hasil survei menunjukkan MK mengalami tren peningkatan efek sidang sengketa hasil pilpres 2024.


10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

1 hari lalu

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Bisnis Digital, di antaranya digital marketing, data analyst, product manager, hingga SEO specialist. Foto: Canva
10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Bisnis Digital, di antaranya digital marketing, data analyst, product manager, hingga SEO specialist.


Top 3 Dunia: Kecanggihan Rudal dan Drone Iran hingga Warga Israel Ogah Balas Iran

1 hari lalu

Juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari berbicara kepada media saat militer Israel menunjukkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April. 2024. REUTERS/Amir Cohen
Top 3 Dunia: Kecanggihan Rudal dan Drone Iran hingga Warga Israel Ogah Balas Iran

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 17 April 2024 diawali oleh kabar kecanggihan drone dan rudal Iran yang mampu lewati dua negara sebelum tiba di Israel


Survei: 74% Warga Israel Tentang Serangan Balik terhadap Iran

2 hari lalu

Pemandangan menunjukkan drone atau rudal berlomba-lomba mencari sasaran di lokasi yang dirahasiakan di Israel utara, awal 14 April 2024. Menurut IDF tentara Israel pada awal 14 April Iran meluncurkan rudal dari wilayahnya menuju wilayah Negara Israel. IDF menyerukan masyarakat untuk waspada dan bertindak sesuai dengan pedoman Home Front Command. EPA-EFE/ATEF SAFADI
Survei: 74% Warga Israel Tentang Serangan Balik terhadap Iran

Hampir tiga perempat responden survei Universitas Hebrew Israel melihat perlunya mempertimbangkan tuntutan politik dan militer dari sekutu soal konfli


Jhon LBF Datangi Kediaman Bahlil saat Lebaran, Bahas Pengusaha Muda

8 hari lalu

Henry Kurnia Adhi alias John LBF. Instagram
Jhon LBF Datangi Kediaman Bahlil saat Lebaran, Bahas Pengusaha Muda

Jhon LBF mendatangi rumah dinas Menteri Investasi Bahlil Lahadalia.


Kaspersky Blokir 42,7 Juta Infeksi Lokal di Asia Tenggara pada 2023

18 hari lalu

Ilustrasi hacker. (e-propethic.com)
Kaspersky Blokir 42,7 Juta Infeksi Lokal di Asia Tenggara pada 2023

Kaspersky memblokir total 42.700.000 infeksi lokal selama periode Januari hingga Desember 2023


Survei: Mayoritas Warga Amerika Serikat Kini Menentang Serangan Israel ke Gaza

22 hari lalu

Puluhan demonstran pro-Palestina mengangkat telapak tangan mereka saat rapat Kongres Amerika Serikat di Capitol Hill, Washington, AS, 31 Oktober 2023. Puluhan demonstran pro-Palestina menyerbu rapat Kongres Amerika Serikat yang tengah membahas bantuan dana untuk Israel yang masih berperang dengan Hamas. REUTERS/Kevin Lamarque
Survei: Mayoritas Warga Amerika Serikat Kini Menentang Serangan Israel ke Gaza

55% warga Amerika Serikat tidak menyetujui respons militer Israel ke Gaza, menurut jajak pendapat terbaru Gallup


KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Presiden-Wapres Terpilih, Apindo: Uncertainty, Wait and See Masih Terus Ada

28 hari lalu

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Shinta Kamdani ketika ditemui di Kemenko Marves pada Selasa, 22 Agustus 2033. TEMPO/Riri Rahayu
KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Presiden-Wapres Terpilih, Apindo: Uncertainty, Wait and See Masih Terus Ada

Ketua Apindo menanggapi pengumuman KPU soal Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wapres terpilih pemenang Pilpres 2024.


Geliat Bisnis Hidangan Buka Puasa di Pasar Takjil Benhil, Untung Rp 2-5 Juta Sehari

31 hari lalu

Warga membeli makanan untuk berbuka puasa di Pasar Takjil Bendungan Hilir (Benhil), Jakarta, Senin, 4 April 2022. TEMPO/Muhammmad Hidayat
Geliat Bisnis Hidangan Buka Puasa di Pasar Takjil Benhil, Untung Rp 2-5 Juta Sehari

Tingginya animo masyarakat jadi salah satu alasan Pasar Takjil Benhil ini konsisten ramai tiap tahunnya.


7 Ide Bisnis Barang yang Laris di Bulan Ramadan

32 hari lalu

Apa saja bisnis barang yang laris di bulan Ramadan? Berikut ide bisnisnya yang berpeluang untung yang bisa dicoba. Mulai dari pakaian hingga buku. Foto: Canva
7 Ide Bisnis Barang yang Laris di Bulan Ramadan

Apa saja bisnis barang yang laris di bulan Ramadan? Berikut ide bisnisnya yang berpeluang untung yang bisa dicoba. Mulai dari pakaian hingga buku.