Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

7 Tips Menghindari Penyakit Selama Berpergian

Reporter

image-gnews
Ilustrasi pria travelling. Traveling Lifestyle.com
Ilustrasi pria travelling. Traveling Lifestyle.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Keracunan makanan, alergi serangga, dan fobia ketinggian dapat mengganggu perjalanan. Saat memutuskan mengambil cuti dan melakuakn perjalanan epik, satu-satunya “oleh-oleh” yang tidak ingin dibawa pulang adalah penyakit.

Jauh lebih mudah berkata dibanding melakukannya sendiri saat tidak yakin bagaimana mempersiapkan makanan di tengah hutan belantara. Beruntung, ada banyak cara untuk menjaga diri dari keracunan makanan dan air, hingga mengatasi fobia ketinggian saat berpergian. Berikut cara yang dapat dilakukan menurut Marjorie A. Brown, R.N., perawat di Orlando Health Travel Clinic, dilansir dari Men’s Fitness.

#Pilih makanan yang baru dimasak
“Bergantung ke mana tujuan, makanannya mungkin tidak seperti yang tersedia di rumah. Hindari makan buah yang masih mentah, begitu pula dengan sayur, waspadai telur dan daging yang belum matang atau dimasak setengah matang. Jangan mengonsumsi susu tidak dipasteurisasi dan produk olahan susu seperti keju dan yogurt,” jelas Brown.

Brown menambahkan, “Jangan makan makanan yang telah dimasak dan disimpan dalam kulkas selama beberapa jam, singkatnya makanan buffet. CDC menyarankan untuk tetap setia pada slogan ‘rebus, kupas, atau lupakan,’ yang pada dasarnya merupakan cara menikmati makanan saat berpergian. Pilih makanan yang baru dimasak, makan buah yang kulitnya dapat dikupas sendiri, seperti pisang atau jeruk, atau jangan makan sama sekali.”

#Hindari makanan pinggir jalan
Godaan yang tidak dapat dihindari saat berpergian. Namun, ini faktanya, penduduk asli tidak mengonsumsi makanan yang dijajakan di pinggir jalan, mungkin mereka tahu mana yang diolah dengan baik dan tidak.

“Meski merasa sangat penasaran, ingin mencoba merasakan makanan lokal, Anda disarankan untuk tidak membeli makanan di pinggir jalan. Di beberapa negara, makanan pinggir jalan tidak memiliki izin resmi bahkan tidak lolos pemeriksaan,” sambung Brown.

Ilusyrasi traveling

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

#Perhatikan apa yang diminum
“Di beberapa negara berkembang, persediaan air minum tidak aman untuk dikonsumsi. Di Amerika, air keran dapat dikonsumsi langsung, namun di negara-negara berkembang, air keran bisa jadi sumber bakteri dan parasit yang menyebabkan diare. Sebisa mungkin hindari air keran, es batu, dan sikat gigi dengan air kemasan untuk mengurangi risiko terserang diare. Waspadai kopi atau teh, kecuali jika yakin air yang digunakan merupakan air mendidih. Jika tidak, lewati saja,” jelas Brown.

#Bawa sedotan sendiri
“Kebanyakan pelancong membawa persediaan sedotan sendiri sehingga bibirnya tidak langsung menyentuh gelas atau media lain,” jelas Brown.

#Siapkan losion antiserangga
Sepatu bot, pakaian mendaki, dan perlengkapan kemah bukan satu-satunya alat yang dibutuhkan saat memutuskan bermalam di luar ruang, terutama jika memilih destinasi dengan banyak serangga. Itu sebabnya Anda disarankan untuk membawa losion antiserangga.

“Nyamuk, kutu, atau beberapa jenis lalat tertentu tidak mempan dengan vaksin atau obat lain. Gunakan losion anti serangga yang mengandung 30–40 persen DEET (zat yang sangat efektif mengusir serangga),” ujar Brown.

#Jaga kebersihan
“Rajin mencuci tangan atau gunakan alkohol dengan 60 persen konsentrasi alkohol di dalamnya sebelum makan atau meletakkan tangan di dekat mulut. Sangat penting bagi para backpacker yang memiliki keterbatasan akses untuk mencuci tangan dengan sabun atau pergi ke kamar mandi. Lebih mudahnya lagi bawa hand sanitizer,” jelas Brown.

#Waspadai fobia ketinggian
“Pasien yang datang biasanya mereka yang melakukan perjalanan jauh ke destinasi yang sangat tinggi, di seluruh dunia, mulai dari gunung Kilimanjaro di Tanzania, Machu Picchu di Peru, Lhasa di Tibet, hingga Kathmandu di Nepal. Sebelum melakukan perjalanan, para pelancong disarankan untuk menghubungi atau bertemu dokter untuk mendapatkan resep obat untuk mencegah sakit karena adaptasi di lingkungan baru yang cuacanya cukup ekstrem,” jelas Brown.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Traveling ke Macau, Jangan Lewatkan 9 Destinasi Wisata Gratis

14 jam lalu

Macau Tower atau Menara Macau. Unsplash.com/Chris Wu
Traveling ke Macau, Jangan Lewatkan 9 Destinasi Wisata Gratis

Menikmati liburan di Macau tidak harus selalu mengeluarkan biaya mahal


Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

16 jam lalu

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK, Friderica Widyasari Dewi (kiri) berdialog dengan pelajar saat Kegiatan Edukasi Keuangan di Indonesia Banking School, Jakarta, Senin, 22 Januari 2024. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyelenggarakan kegiatan Edukasi Keuangan terkait investasi, pinjaman hingga perencanaan keuangan yang diikuti sekitar 1.500 pelajar secara luring dan daring guna meningkatkan literasi keuangan masyarakat khususnya bagi pelajar. TEMPO/Tony Hartawan
Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.


Tips Menghindari Tagihan Telepon Bengkak saat Traveling ke Luar Negeri

1 hari lalu

Ilustrasi gadget dan aplikasi untuk traveling
Tips Menghindari Tagihan Telepon Bengkak saat Traveling ke Luar Negeri

Banyak pelancong yang tidak menyadari bahwa ponsel mereka menggunakan data roaming yang biayanya jauh lebih mahal saat traveling ke luar negeri.


Traveling ke Luar Negeri, Turis Amerika Kaget Dapat Tagihan Telepon Rp2,3 Miliar

2 hari lalu

Ilustrasi wifi di ponsel. Shutterstock
Traveling ke Luar Negeri, Turis Amerika Kaget Dapat Tagihan Telepon Rp2,3 Miliar

Sebelum traveling, turis tersebut sudah mengunjungi toko operator selularnya supaya bisa menggunakan paket data internasional.


Alasan Bandara Internasional John F. Kennedy Termewah di Amerika Serikat

12 hari lalu

Seorang penumpang berdiri di antrean di Bandara Internasional John F. Kennedy setelah maskapai mengumumkan sejumlah penerbangan dibatalkan selama penyebaran varian Omicron pada Malam Natal di Queens, New York City, AS, 24 Desember 2021. [REUTERS/Dieu- Nalio Chery]
Alasan Bandara Internasional John F. Kennedy Termewah di Amerika Serikat

Di antara 69 bandara di dunia, Bandara Internasional John F. Kennedy yang termewah di Amerika Serikat


7 Tips dari PLN untuk Pastikan Kondisi Listrik di Rumah Aman sebelum Ditinggal Mudik

16 hari lalu

ilustrasi listrik di rumah (pixabay.com)
7 Tips dari PLN untuk Pastikan Kondisi Listrik di Rumah Aman sebelum Ditinggal Mudik

PT PLN memberikan tips bagi masyarakat untuk memastikan listrik di rumah dalam kondisi aman sebelum ditinggal mudik lebaran.


Tips Perjalanan Mudik Lebaran: Bagaimana Pola Istirahat yang Ideal?

16 hari lalu

Pemudik bersepeda motor menutupi kepala dengan kardus saat antre untuk menaiki kapal di Pelabuhan Ciwandan, Cilegon, Banten, Minggu, 7 April 2024. Kondisi di lokasi diperparah dengan panas matahari yang menyengat sehingga sejumlah pemudik yang dibonceng memilih meninggalkan motor untuk berteduh hingga beberapa harus dibawa ke pos kesehatan. TEMPO/M Taufan Rengganis
Tips Perjalanan Mudik Lebaran: Bagaimana Pola Istirahat yang Ideal?

Ahli gizi dari Persatuan Ahli Gizi Indonesia (PERSAGI) dr. Atmarita MPH memberi tips jalani perjalanan yang aman saat mudik lebaran.


5 Tips dari Polisi agar Rumah Tetap Aman saat Ditinggal Mudik Lebaran

17 hari lalu

Ilustrasi rumah. Unsplash.com/Evelyn Paris
5 Tips dari Polisi agar Rumah Tetap Aman saat Ditinggal Mudik Lebaran

Polisi membagikan tips kepada masyarakat yang akan mudik Lebaran agar rumah yang ditinggalkan dalam keadaan kosong bisa tetap aman.


Berapa Banyak Uang Tunai yang Boleh Dibawa saat Traveling ke Luar Negeri?

40 hari lalu

Ilustrasi mata uang asing. (Euro, dolar Hong Kong, dolar A.S., Yen Jepang, Pounsterling Inggris, dan Yuan Cina).  REUTERS/Jason Lee
Berapa Banyak Uang Tunai yang Boleh Dibawa saat Traveling ke Luar Negeri?

Pembatasan uang tunai saat traveling ke luar negeri diterapkan untuk mencegah aktivitas terlarang seperti pencucian uang dan pendanaan teroris.


10 Destinasi Solo Traveling yang Aman untuk Perempuan

46 hari lalu

Sejumlah wahana hiburan ikut memeriahkan berlangsungnya Festival Oktoberfest 182 saat baru dibuka di Munich, Jerman, 19 September 2015. Selain berkunjung untuk meminum bir, pengunjung juga dapat berwisata dengan menaiki sejumlah wanaha wisata. AP Photo
10 Destinasi Solo Traveling yang Aman untuk Perempuan

Kota-kota di dunia ini memiliki tingkat kejahatan kekerasan yang relatif rendah sehingga lebih aman untuk perempuan yang ingin solo traveling.