Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ingin Anak Jadi Inovator? Bekali dengan Kecakapan Ini

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Ilustrasi ibu dan anak bermain di taman bermain. (Purewow /Cavan Images/ Getty Images)
Ilustrasi ibu dan anak bermain di taman bermain. (Purewow /Cavan Images/ Getty Images)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Punya anak yang pintar tentu jadi kebanggaan para orang tua. Apalagi bila sang anak mampu menorehkan prestasi akademis melebihi rekan-rekan sebayanya. Namun, pintar saja rupanya tak cukup. Anak juga harus tertantang menjadi seorang inovator alias pencipta, salah satunya di bidang teknologi digital

Pengamat sekaligus Praktisi Pendidikan dan Sains Indra Charismiadji menuturkan saat ini masyarakat Indonesia lebih banyak menjadi konsumen digital. Padahal mengutip Laporan Forum Ekonomi Dunia (World Economic Forum) 2018, 65 persen anak yang sekarang duduk di bangku SD, nantinya akan bekerja di bidang yang hari ini bahkan belum ada. “Jadi hanya 35 persen pekerjaan yang masih tersisa. Yang 65 persen dituntut untuk jadi pencipta kerja, bukan pencari kerja,” kata Indra Charismiadji dalam diskusi bertajuk Sains Digital dari dan untuk Anak Indonesia di Jakarta, Jumat, 6 September 2019.

Inovasi, menurut Indra, sesungguhnya tidak harus sesuatu yang betul-betul baru dan belum pernah diciptakan sama sekali. Indra memberi contoh ojek online. “Sejak dulu ojek sudah ada, tapi dengan inovasi teknologi kini memanggil ojek cukup dengan aplikasi,” katanya.

Kemampuan menjadi inovator itu perlu dipupuk sedini mungkin. Menurut Indra, saat ini dikenal istilah STEAM: science, technology, engineering, art, math. “Hasil belajar dari STEAM yakni anak punya nalar yang baik; menciptakan adalah kemampuan manusia yang paling tinggi,” tegasnya.

Selain itu, ada empat kecakapan abad 21 yang harus dimiliki anak-anak di masa depan: berpikir kritis, berkolaborasi, berkomunikasi, dan kreatif.

Menurut Indra, anak-anak pada dasarnya bisa diarahkan untuk menjadi inovator. “Bangkitkan rasa ingin tahunya, dan keinginannya untuk memecahkan masalah. Beri mereka tantangan,” ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ia mencontohkan anak yang hobi bermain game di gadgetnya. Hobi tersebut bisa jadi pintu masuk untuk menantang mereka tak cuma bermain tapi juga membuat game seperti yang dimainkannya. Dengan tantangan, bisa muncul rasa ingin tahu.

Ada banyak pemrograman yang bisa digunakan anak, misalnya Scratch. “Saat mereka menemukan keasyikan, mereka akan kecanduan yang produktif. Jadi sebetulnya tinggal menggeser saja. Dari yang sekadar pengguna, sekarang jadi pencipta. Kuncinya di orangtua,” tutur Indra.

Cara lainnya adalah lewat lomba karya sains seperti yang digelar Kalbe lewat Kalbe Junior Scientist Award (KJSA). Lomba karya sains untuk siswa SD dan SMP se-Indonesia ini diselenggarakan setiap tahun sejak 2011.

Di tahun kesembilan ini, KJSA mengangkat tema digital, yang memang sedang hangat-hangatnya. “Digital berarti dua hal. Yakni cara berpikir misalnya dengan big data dan algoritma, dan alatnya misalnya dengan internet dan gawai,” tutur Pre Agusta, Direktur R&D Kalbe Group.

KJSA bisa diikuti secara perorangan oleh siswa/i kelas 4-6 SD dan kelas 7-9 SMP. Karya sains yang didaftarkan bidang IPA dan teknologi terapan, baik yang sudah jadi maupun rancangan karya yang bisa direalisasikan. Peserta mendaftar ke www.kalbe-kjsa.com, ditunggu hingga 15 September 2019

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kenali Penyebab dan Kiat Menangani Anak yang Gemar Berbohong

7 jam lalu

Kebiasaan Anak Berbohong
Kenali Penyebab dan Kiat Menangani Anak yang Gemar Berbohong

Berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan ketika mendapati anak berbohong.


Cara Menjaga Kualitas Hubungan dengan Pasangan Pasca Melahirkan Anak Pertama

11 jam lalu

Ilustrasi ibu dan bayi. Unsplash.com/Sharon Muccutcheon
Cara Menjaga Kualitas Hubungan dengan Pasangan Pasca Melahirkan Anak Pertama

Studi menemukan bahwa sikap terhadap sentuhan berdampak pada pasangan dalam transisi menjadi orang tua atau usai melahirkan anak pertama.


7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

5 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat


Israel Klaim Bunuh Anak dan Cucu Ismail Haniyeh Tanpa Konsultasi dengan Netanyahu

7 hari lalu

Perdana Menteri Isael, Benjamin Netanyahu dan Pemimpin group Hamas, Ismail Haniyeh. REUTERS/Ronen Zvulun dan Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Israel Klaim Bunuh Anak dan Cucu Ismail Haniyeh Tanpa Konsultasi dengan Netanyahu

Pasukan Israel membunuh tiga putra pemimpin Hamas Ismail Haniyeh dalam serangan udara di Gaza tanpa berkonsultasi dengan PM Benyamin Netanyahu


Pamer Foto Lebaran 8 Tahun Terakhir, Andien Ceritakan 2 Karakter Berbeda Anaknya

8 hari lalu

Andien dan keluarga/Instagram -@andienaisyah
Pamer Foto Lebaran 8 Tahun Terakhir, Andien Ceritakan 2 Karakter Berbeda Anaknya

Penyanyi Andien menceritakan perjalanan foto Lebaran keluarganya selama 8 tahun terakhir


Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

8 hari lalu

Ilustrasi keluarga. Freepik.com/Lifestylememory
Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

KPAI meminta orang tua memanfaatkan momen libur Idul Fitri untuk memaksimalkan peran pengasuhan yang terbaik bagi anak.


3 Ucapan Sungkeman dalam Tradisi Jawa Saat Lebaran

10 hari lalu

Reino Barack melakukan sungkem pada ibu mertuanya Wati Nurhayati saat prosesi sungkeman pada acara penikahan dengan Syahrini yang digelar di Masjid Camii, Tokyo, Jepang, 27 Ferbruari 2019.  Syahrini dan Reino Barack kompak membagikan foto lamaran, kali ini keduanya mengunggah momen sungkeman sebelum menjalani prosesi akad nikah. Instagram/@reinobarack
3 Ucapan Sungkeman dalam Tradisi Jawa Saat Lebaran

Tradisi sungkeman biasanya dilakukan oleh anak kehadapan orang tuanya saat lebaran.


Jangan Sembarang Menyerahkan Tugas Mengasuh Anak, Ini Saran Psikolog

10 hari lalu

Ilustrasi Baby Sister / pengasuh anak / penjaga anak yang galak. youtube.com
Jangan Sembarang Menyerahkan Tugas Mengasuh Anak, Ini Saran Psikolog

Psikolog menyarankan selain menitipkan pada orang yang bertanggung jawab dan dapat dipercaya, perhatikan ini saat menyerahkan tugas mengasuh anak.


Keluarga Sandera Ancam Bakar Israel jika Kesepakatan dengan Hamas Tidak Tercapai

18 hari lalu

Tslil Ben Baruch, 36, memegang plakat ketika para demonstran menghadiri protes 24 jam, menyerukan pembebasan sandera Israel di Gaza dan menandai 100 hari sejak serangan 7 Oktober oleh kelompok Islam Palestina Hamas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas.  di Tel Aviv, Israel, 14 Januari 2024. REUTERS/Alexandre Meneghini
Keluarga Sandera Ancam Bakar Israel jika Kesepakatan dengan Hamas Tidak Tercapai

Keluarga sandera Israel mengancam akan membakar negara jika Perdana Menteri Benjamin Netanyahu tidak segera mencapai kesepakatan pertukaran sandera dengan Hamas.


Tangis Aghnia Punjabi untuk Sang Putri yang Dianiaya Pengasuh

19 hari lalu

 Aghnia Punjabi/Foto: Instagram/ Aghnia Punjabi
Tangis Aghnia Punjabi untuk Sang Putri yang Dianiaya Pengasuh

Selebgram asal Malang Aghnia Punjabi tampak terisak saat menceritakan kembali peristiwa penganiayaan yang dialami putrinya.