Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kesadaran Masyarakat pada Kesehatan Gigi dan Mulut Masih Rendah

Reporter

image-gnews
Ilustrasi merawat gigi (pixabay.com)
Ilustrasi merawat gigi (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Masih banyak masyarakat yang belum memahami bahwa kesehatan gigi dan mulut sangat penting untuk dijaga. Buktinya, persentase masyarakat yang berobat penyakit ini cukup rendah. Hal itu dikatakan oleh Ketua Umum Persatuan Terapis Gigi dan Mulut Indonesia (PTGMI), Epi Nopiah.

“Kalau dilihat dari jumlah persentasenya, di Aceh yang sakit gigi sekitar 70-80 persen dan yang berobat ke dokter gigi cuma sekitar 10 persen. Artinya masyarakat belum memahami kesehatan gigi dan mulut itu penting sekali,” katanya.

Dia menyebutkan sebetulnya dalam memberi pemahaman kepada masyarakat ialah tugas mereka dari PTGMI di seluruh Indonesia dengan cara promotif, preventif, dan mengedukasi masyarakat tentang menjaga kesehatan gigi dan mulut secara baik dan benar.

“Kebanyakan karies gigi. Artinya, kalau kariesnya tinggi kemudian persentase berobat ke dokter gigi juga rendah, berarti masyarakat kurang memahami atau belum mengetahui bagaimana menjaga kesehatan gigi yang baik,” jelasnya.

Sikat Gigi

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ia menambahkan, sejauh ini masyarakat mengetahui dalam sehari dianjurkan untuk menyikat gigi dua kali. Namun, masyarakat tidak mengetahui waktu yang tepat untuk menyikat gigi dengan baik dan benar dalam upaya menjaga kesehatan gigi.

“Sebenarnya yang betul itu sikat gigi setelah sarapan pagi, jadi ketika bangun tidur tak perlu sikat gigi. Nanti sesudah sarapan baru sikat gigi. Dan sebelum tidur, kadang kita saat mandi sikat gigi, lalu makan terus tidur, itu salah karena sisa makanan akan menyebabkan karies atau lubang pada gigi,” terangnya.

Selain itu, Epi juga mengatakan mereka memiliki tugas untuk melakukan penyuluhan ke sekolah dalam menciptakan usaha kesehatan gigi sekolah (UKGS). Tugasnya memberi promosi serta upaya pencegahan dan mengedukasi bagaimana menjaga kesehatan gigi dengan baik sejak dini.

“Tapi kadang memang serapan tenaga kami sangat kurang, jadi mungkin belum maksimal memberikan pelayanan di usaha kesehatan gigi sekolah. Lulusan (terapis gigi dan mulut) ada, tapi memang serapan sangat rendah. Padahal, di daerah-daerah itu sangat membutuhkan kami,” lanjutnya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Angka Kematian Tinggi, Jangan Sampai Telat Deteksi Kanker Mulut

4 hari lalu

Sariawan di lidah bisa sembuh sendiri, tapi jika terlalu lama bisa jadi ada infeksi serius hingga sinyal kanker mulut. (Canva)
Angka Kematian Tinggi, Jangan Sampai Telat Deteksi Kanker Mulut

Kanker mulut merupakan salah satu kasus keganasan dengan angka kematian yang tinggi sehingga deteksi dini adalah kunci keberhasilan mengatasinya.


6 Masalah di Mulut yang Tak Boleh Diabaikan, Bisa Jadi Gejala Kanker

10 hari lalu

Ilustrasi sakit gigi. Shutterstock.com
6 Masalah di Mulut yang Tak Boleh Diabaikan, Bisa Jadi Gejala Kanker

Masalah di mulut bisa jadi merupakan tanda kondisi yang lebih serius. Pakar menyebut kanker mulut salah satunya.


Siwak: Kandungan, Manfaat, dan Asal-usul Penggunaannya

19 hari lalu

Ilustrasi Siwak. shutterstock.com
Siwak: Kandungan, Manfaat, dan Asal-usul Penggunaannya

Sebagian besar masyarakat dunia menggunakan siwak, karena faktor religi, budaya, dan sosial


8 Gejala Diabetes yang Terdeteksi di Mulut

34 hari lalu

Ilustrasi mulut pria. Shutterstock
8 Gejala Diabetes yang Terdeteksi di Mulut

Banyak gejala diabetes minor yang sebenarnya perlu diwaspadai dan sebagian bisa berawal dari mulut. Berikut delapan di antaranya.


Penyebab Penyakit Tangan, Kaki dan Mulut pada Anak Akibat Virus dan Cara Menanganinya

40 hari lalu

Ilustrasi ruam kulit. Pixabay/Hans Braxmeier
Penyebab Penyakit Tangan, Kaki dan Mulut pada Anak Akibat Virus dan Cara Menanganinya

Penyakit tangan, kaki dan mulut disebabkan virus dan menyebabkan perih dan ruam di sekitar mulut, juga ruam dan lepuhan di tangan dan kaki.


5 Masalah Gigi yang Tak Boleh Diabaikan atau Berujung Fatal

44 hari lalu

Ilustrasi sakit gigi. Shutterstock
5 Masalah Gigi yang Tak Boleh Diabaikan atau Berujung Fatal

Kesehatan gigi terkait dengan kesehatan secara menyeluruh. Berikut lima masalah gigi dan mulut yang tak boleh diabaikan menurut dokter gigi.


Kekurangan Vitamin D Bisa Terlihat dari Kondisi Mulut, Ini Penjelasannya

50 hari lalu

Ilustrasi dokter periksa kesehatan mulut anak. .drgreene.com
Kekurangan Vitamin D Bisa Terlihat dari Kondisi Mulut, Ini Penjelasannya

Tubuh dapat memberikan tanda-tanda kekurangan vitamin D, salah satunya bisa terlihat di mulut.


Kenali Jenis, Gejala, dan Pengobatan Kanker Kelenjar Ludah

19 Februari 2024

Ilustrasi mulut pria. Shutterstock
Kenali Jenis, Gejala, dan Pengobatan Kanker Kelenjar Ludah

Kanker kelenjar ludah adalah kondisi tumbuhnya tumor ganas yang menyerang kelenjar ludah di dalam atau di dekat mulut.


Awas, Kanker Rongga Mulut Bisa Menyebar ke Leher. Simak Penjelasan Pakar

13 Februari 2024

Sariawan di lidah bisa sembuh sendiri, tapi jika terlalu lama bisa jadi ada infeksi serius hingga sinyal kanker mulut. (Canva)
Awas, Kanker Rongga Mulut Bisa Menyebar ke Leher. Simak Penjelasan Pakar

Kanker rongga mulut dapat menyebar ke bagian tubuh lain, terutama leher, bahkan ke bagian tubuh lain yang jauh dari mulut macam paru-paru dan tulang.


Berapa Biaya Cabut Gigi di Puskesmas? Segini Kisarannya

29 Januari 2024

Biaya cabut gigi di Puskesmas bagi peserta JKN atau pemegang KIS adalah gratis. Lantas, berapa biaya cabut gigi di Puskesmas bagi masyarakat umum? Foto: Canva
Berapa Biaya Cabut Gigi di Puskesmas? Segini Kisarannya

Biaya cabut gigi di Puskesmas bagi peserta JKN atau pemegang KIS adalah gratis. Lantas, berapa biaya cabut gigi di Puskesmas bagi masyarakat umum?