TEMPO.CO, Jakarta - Demonstrasi mahasiswa terjadi 23-24 September 2019. Di sejumlah kota di Indonesia seperti Surabaya, unjuk rasa masih dilakukan sebagai bentuk ketidaksetujuan mahasiswa atas UU KUHP dan UU KPK yang dicanangkan oleh pemerintah.
Apabila dirasa membahayakan dan tak kunjung tertib, kemungkinan untuk disemprotkan gas air mata sebagai bentuk pembubaran paksa pun bisa dilakukan pihak keamanan. Jika memang terjadi, beberapa hal pun wajib dilakukan agar efek gas air mata tidak menyakitkan. Situs Says News dan Thoughtco membagikan beberapa himbauannya.
#Jangan pernah mendekat dan menyentuh kaleng gas air mata
Semburan gas air mata dari sebuah kaleng bisa saja dilemparkan ke arah massa. Jika Anda berada disekitarnya, cara terbaik adalah segera melarikan diri dan menjauh dari benda tersebut sebab efek zat kimia CS (chlorobenzylidene malononitrile) seperti perih, panas, peradangan, iritasi, hingga kebutaan sementara yang bisa lebih cepat dialami. Terlebih jika menyentuh kaleng gas yang juga bisa membuat tangan terbakar.
Seorang mahasiswa asal UIN Jakarta mendapat pertolongan medis di Gedung TVRI, Jalan Gerbang Pemuda, Jakarta Pusat, pada Selasa malam, 24 September 2019. Demonstrasi mahasiswa di depan gerbang DPR RI diwarnai bentrok dengan aparat. Mahasiswa melempari batu, aparat menyerang dengan gas air mata dan meriam air.
#Jangan mempertahankan lensa kontak di mata
Lensa kontak yang terkena paparan zat kimia CS akan menyebabkan mata gatal hingga iritasi. Jadi, sebaiknya apabila gas air mata dilemparkan, segera lepas lensa kontak dan bergegas meninggalkan tempat tersebut. Lebih baik lagi jika tidak menggunakan lensa kontak sama sekali. Terlebih jika sadar dengan risiko demo yang anarkis seperti tembakan gas air mata.
#Jangan menyentuh area mata dengan tangan
Tangan mungkin telah terpapar efek gas air mata. Jadi saat mengalami mata yang tidak nyaman akibat efek zat kimia CS, sebaiknya jangan mengucek mata dengan tangan. Akan lebih baik jika membilasnya dengan air atau susu. Bila membawa sarung tangan di tas, segera gunakan untuk melindungi dari efek gas air mata yang lebih parah.
#Jangan melepas pakaian
Para ahli menyarankan untuk berjalan ke arah angin saat terpapar gas air mata karena ini terbukti ampuh menghembuskan partikel-partikel kecil penyebab masalah kesehatan di sekitar baju dan tubuh. Namun, jangan mengambil jalan pintas dengan melepas pakaian karena paparan zat kimia CS langsung ke badan bisa menyebabkan iritasi dan rasa sakit yang lebih parah.