TEMPO.CO, Jakarta - Peraturan yang melarang penggunaan timbal atau timah hitam untuk berbagai produk, mulai dari cat sampai bensin, karena bisa menyebabkan keracunan, terutama anak-anak yang lebih rentan dari orang dewasa, sudah ada sejak dulu. Bila terhirup atau tertelan, timbal bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan, misalnya anemia hemolitik.
Di Amerika Serikat sudah ada anjuran agar dilakukan pemeriksaan pada anak-anak untuk mengetahui apakah mereka terpapar timbal. Berikut tujuh macam barang yang bisa menyebabkan keracunan timbal, seperti dilansir Very Well.
#Cat
Banyak cat yang mengandung timbal. Di Amerika Serikat, cat seperti ini sudah dilarang sejak 1978. Tapi bila rumah sudah dicat sebelum tahun itu, ada kemungkinan cat yang digunakan masih mengandung timbal dan debunya bisa terhirup, yang biasanya terjadi saat melakukan renovasi. Cobalah kurangi risiko dengan cara melap debu itu dari ambang jendela serta pel lantai dengan air serta bersihkan debu dengan penyedot.
#Tanah
Tanah di sekitar rumah mungkin saja mengandung timbal, misalnya dari sisa cat. Sepatu akan membawa tanah ke dalam rumah, bila tidak dilepas sebelum masuk.
#Obat-obatan dari luar negeri
Obat-obatan tradisional dari negeri lain mungkin saja mengandung timbal. Kadang, timbal sengaja dimasukkan ke dalam bahan obat karena merupakan jenis logam yang dipercaya bisa membantu pengobatan tertentu. Tak jarang pula cara obat-obatan itu dibuat disertai kontaminasi timbal dan keberadaannya tak bisa diketahui lewat indera perasa.
Ilustrasi keramik. (culture.gr)
#Keramik atau tembikar
Beberapa jenis cat yang digunakan pada keramik atau tembikar mengandung timbal. Ketika makanan atau minuman ditempatkan di dalam keramik itu, timbal pun bisa tertelan. Timbal paling banyak terdapat pada keramik atau tembikar asal Amerika Latin, Timur Tengah, India, dan Cina.
#Pekerjaan
Beberapa jenis pekerjaan sangat berisiko tinggi memberikan paparan timbal. Beberapa di antaranya adalah montir bengkel cat mobil, pekerja pabrik baterai, pekerja konstruksi, pekerja pabrik peluru, tukang ledeng, serta pekerja galangan kapal. Mereka bahkan mungkin membawa timbal ke rumah sehingga sangat dianjurkan untuk mandi dan berganti pakaian serta sepatu sebelum pulang.
#Air keran
Timbal pada air umumnya mucul bila rumah masih menggunakan keran dan pipa buatan lama yang masih mengandung timbal. Untuk mengurangi risiko adanya timbal, biarkan air mengalir dulu dari keran selama 1 menit sebelum digunakan. Kandungan timbal lebih banyak pada air panas dari keran, jadi jangan gunakan untuk minum, memasak, atau membuat makanan instan.
#Mainan
Banyak mainan diproduksi di negara-negara yang belum ketat melarang penggunaan timbal. Waspadai pula mainan lama warisan generasi sebelumnya dalam keluarga.