Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Smartfren Community Tembus 53 Kota

image-gnews
Head of Community Development PT Smartfren Telecom Tbk, Dani M Akhyar saat Gathering Smartfren Community di Ancol, Jakarta pada Minggu. 10 November 2019.
Head of Community Development PT Smartfren Telecom Tbk, Dani M Akhyar saat Gathering Smartfren Community di Ancol, Jakarta pada Minggu. 10 November 2019.
Iklan

INFO GAYA — Operator penyedia jasa telekomunikasi, PT Smartfren Telecom Tbk, tak sekadar menjual produk layanan Internet. Mengusung slogan “Sinergi Membangun Bangsa”, Smartfren merangkul pengguna menjadi generasi yang cerdas dan kreatif, atau be smart and creative, sesuai visi perusahaan. 

Upaya itu terlihat oleh kemunculan komunitas Smartfren di berbagai kota, yang disebut juga Smartfren Community atau disingkat SFCom. Berawal pada 2015, kini SFCom telah menembus 53 kota. Pengukuhannya berlangsung saat gathering di Ancol, 10 November 2019.

“Ini adalah gathering atau kopdar (kopi darat) dari Jakarta dan Bekasi, sekaligus peresmian terbentuknya komunitas di dua kota tersebut,” ujar Head of Community Development PT Smartfren Telecom Tbk, Dani M Akhyar. SFCom Jakarta diketuai Ignatius Edi, sedangkan Annisa Ayu–akrab disapa Icha, terpilih sebagai leader SFCom Bekasi.

Mencapai 53 kota merupakan bukti sukses Smartfren mendorong menjamurnya SFCom. Pasalnya, beberapa bulan lalu saat SFCom berjumlah 34, Smartfren hanya menargetkan 50 kota. 

Namun, ungkap Dani, SFCom bakal terus merambah berbagai kota mengikuti ketersediaan jaringan Smartfren yang kini berada di 260 kota. “Sampai akhir tahun kemungkinan ada tambahan 2-3 kota lagi. Kalau Smartfren sudah punya 250 lebih di kota-kota Indonesia, diharapkan komunitas kita juga ke sana (sama banyak),” ucapnya optimistis.  

Biasanya SFCom bergerak di media sosial seperti Facebook, Instagram, dan komunikasi grup pada Whatsapp dan Line. Di jagat maya, SFCom dengan 60 ribu anggota se-Indonesia bertukar informasi tentang teknologi dan produk baru, hingga menyampaikan informasi ketika mendapat gangguan pada jaringan

Sementara di dunia nyata, SFCom mengadakan pertemuan reguler antaranggota. “Dengan kurang lebih ada 60 ribu anggota, secara berkala dua bulan sekali kita melakukan kopdar di kota-kota tersebut,” kata Dani.

Pada kesempatan kopdar ini kali di Ancol, selain pengukuhan SFCom Jakarta dan SFCom Bekasi, sekitar 100 lebih anggota yang hadir mendapat perkembangan informasi tentang produk dan jaringan Smartfren, penjelasan menjadi Smartfren Kuota Agent (SKA), serta ajakan menjadi lebih kreatif di berbagai bidang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Vice President Technology Relations and Special Project Smartfren, Munir Syahda Prabowo, juga sebagai pembina komunitas, mendapat kesempatan memaparkan keunggulan Smartfren sebagai penyedia jaringan Internet. 

“Jangkauan teknologi Smartfren di semua tempat 100 persen adalah 4G LTE, jadi kita satu-satunya yang unggul,” ujar Munir. Bahkan, ia melanjutkan, Smartfren satu-satunya yang memakai Volte (voice over LTE), serta perintis frekuensi dual mode dan dual band

Ketika 34 negara kini telah memakai jaringan 5G, Smartfren telah menyiapkan infrastruktur penunjang. “Kita telah mencoba di pabriknya Sinar Mas di Marunda, tercatat kecepatannya mencapai 8,7 Gbps. Kalau sekarang orang sudah senang dengan 100 Mbps, kita sudah jauh melampaui itu,” ucap Munir. 

Memang, Munir mengakui pemakaian jaringan 5G belum dapat terlaksana di Indonesia. Karena jaringan 5G membutuhkan lima faktor, yakni milimeter wave, small cell, teknologi MiMo dan QAM, beam forming, dan full duplex (bothwave).

“Smartfren sudah pakai empat teknologi, tinggal milimeter wave karena masih menunggu pemerintah siap,” tegas Munir sembari  berharap agar pengguna sabar menanti “lampu hijau”.

Gathering Smartfren Community di Ancol tak hanya dihadiri anggota komunitas dari Jakarta dan sekitarnya. Perwakilan dari beberapa kota seperti Surabaya, Bandung, Tegal, Malang, dan lainnya mempererat tali silaturahmi antara anggota komunitas. Bahkan komika Big Dado sebagai leader SFCom Bandung menularkan gelak tawa saat memaparkan materi kreativitas. Usai makan siang, seluruh anggota komunitas menuju Econvention menyaksikan penampilan sederet musisi tenar dalam acara Smartfren WOW Festival. (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.


Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam | Foto: KEMENKOMINFO
Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam


Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.


Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar
Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.


Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri


BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

(Ki-ka) Direktur Utama BNI Royke Tumilaar, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, dan Direktur Treasury dan International BNI Henry Panjaitan bersama sekitar 300 diaspora Indonesia yang hadir secara virtual dalam Acara Silaturahmi Daring Diaspora Indonesia, Sabtu (19/2/2021).
BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.


Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI
Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).


Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo
Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.


Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.


HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

Wakil Ketua MPR RI Dr. H. M Hidayat Nur Wahid, MA
HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.