Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tak Kunjung Dapat Pekerjaan, Simak Tips Ini agar Tetap Semangat

Reporter

image-gnews
Ilustrasi antre wawancara kerja. shutterstock.com
Ilustrasi antre wawancara kerja. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketika panggilan untuk wawancara kerja tidak kunjung datang, sulit untuk tidak merasa frustrasi. Ketika melihat teman mendapatkan tawaran kerja sementara Anda masih terus mengirimkan resume ke berbagai perusahaan, Anda pasti cukup kecewa.

Kandidat berpengalaman dan lulusan baru tahu sisi pahitnya, fakta tentang sulitnya mencari pekerjaan, dan sebaiknya Anda menyiapkan mental yang kuat untuk menjalaninya. Namun, berusaha untuk tetap optimistis, terlepas dari semua kegagalan ini akan membuat Anda lebih baik dalam jangka panjang.

Memang tidak mudah, akan tetapi hal ini adalah satu-satunya cara untuk membuat Anda tetap semangat dalam mencari pekerjaan impian. JobStreet.com berbagi enam cara untuk tetap positif di tengah sulitnya mencari pekerjaan saat ini.

1. Berikan diri waktu merenung
Menyibukkan diri dan melakukan berbagai kegiatan sambil menunggu merupakan hal baik untuk tetap termotivasi dan menjaga keterampilan tetap berkembang. Akan tetapi, ada saat-saat di mana hal ini terlalu membebani. Jadi, luangkan waktu untuk bersantai dan fokus pada diri sendiri.

Terkadang yang Anda butuhkan hanyalah waktu bagi diri sendiri untuk merenung dan berpikir tentang jalur karier yang sebenarnya Anda inginkan. Memiliki kesulitan untuk menemukan jalur karier untuk diambil? Inilah kesempatan yang tepat untuk menemukan apa yang menjadi ketertarikan Anda, jadi luangkan waktu untuk memikirkan rencana dan hal-hal yang perlu dilakukan. Hanya saja, jangan terlalu santai. Kembali bergerak melakukan hal-hal yang penting setelah menemukan apa yang harus dilakukan selanjutnya.

2. Tetap aktif
Pencarian kerja dapat melelahkan, berpindah dari satu perusahaan ke perusahaan lain, job fair yang tak habis untuk dikunjungi, dan semua acara jejaring yang harus didatangi. Pencarian kerja seringkali terasa seperti sebuah pekerjaan tetap karena semua hal yang harus dilakukan. Hal buruk tentang pencarian pekerjaan, terutama untuk para pengangguran, juga dipenuhi dengan jangka waktu yang panjang, di mana Anda benar-benar tidak melakukan apapun. Ini adalah kondisi berbahaya dan sebaiknya Anda segera mengatasinya daripada menunda-nunda.

Sangat mudah untuk merasa bosan ketika pekerjaan tidak lebih dari bangun, makan, tidur, dan berulang-ulang terus menerus. Tidak masalah pada awalnya, terutama ketika sudah merasa terbebani akan sekolah dan bekerja untuk waktu yang lama dan perdiode ini merupakan jeda yang memang diperlukan. Akan tetapi, menjadi terlalu santai akan situasi juga tidak bermanfaat. Pada kenyataannya, tidak melakukan apapun dalam jangka waktu yang panjang hanya menjadikan Anda merasa lelah dan frustasi karena proses yang lambat.

Jadi, buatlah diri sibuk. Jaga pikiran dan tangan tetap aktif dengan melakukan hal-hal berguna, lakukan pekerjaan rumah, berolahraga, mengikuti kursus, atau bekerja sukarela untuk mendapatkan pengalaman sementara menunggu panggilan wawancara dari perusahaan impian. Menyelesaikan tugas-tugas ini, sekecil apapun kelihatannya, dapat membangun kepercayaan diri seseorang dan menghilangkan kekhawatiran akan datangnya panggilan wawancara.

3. Biarkan pikiran-pikiran baik muncul
Pikiran merupakan alat yang kuat dan terserah bagaimana cara menggunakannya dalam saat-saat menantang seperti ini dalam hidup. Mungkin akan lebih mudah mengatakan daripada melakukan. Akan tetapi, selalu pilihlah untuk melihat sisi baik dari berbagai hal. Kendalikan sebisa mungkin suara-suara negatif di dalam kepala yang mengatakan Anda tidak cukup baik. Merasa bahwa semua yang Anda dapatkan hanyalah penolakan demi penolakan? Terima hal tersebut, bangkit, dan katakan, "Tidak apa-apa. Masih ada banyak kesempatan menunggu saya di luar sana."

Memperhatikan diri sendiri merupakan kunci. Ini berarti tidak membiarkan perasaan menyalahkan diri atau mengasihani diri sendiri ketika hal-hal tidak berjalan sesuai kemauan. Milikilah tekad untuk terus merasa optimis terlepas dari semua kegagalan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Mencari dukungan
Kita cenderung merasa tersisihkan dari yang lain selama masa-masa sulit. Bagi para pengangguran, mereka mungkin merasa malu untuk bertemu keluarga dan teman yang mempunyai pekerjaan. Akan tetapi, bukan merupakan hal yang baik untuk menghadapi masalah ini sendiri. Pada kenyataannya, isolasi seringkali dapat membuat hal-hal menjadi semakin buruk.

Jika sedang berada dalam situasi ini, jalan terbaik adalah dengan menempatkan diri di sekeliling orang-orang yang mendukung dan menyayangi. Mereka akan sangat dibutuhkan di masa-masa di mana Anda tidak merasa baik-baik. Apakah Anda memiliki teman yamg juga sedang mencari pekerjaan? Saling mendukunglah satu sama lain sebanyak mungkin. Anda membutuhkan mereka saat ini, dan sebaliknya. Pergi dan lakukan kegiatan-kegiatan yang menyenangkan dengan teman-teman untuk membuat tetap termotivasi.

Merasa sulit untuk melakukan hal-hal ini? Bukanlah hal yang memalukan untuk mencari bantuan profesional untuk membantu merasa lebih baik. Berbicaralah dengan seorang penasihat karier atau carilah bimbingan dari penasihat spiritual. Apapun yang Anda putuskan untuk lakukan, tidak perlu menghadapi semua ini sendiri.

5. Bersyukurlah
Ada banyak hal untuk disyukuri, bahkan dalam masa-masa menantang seperti ini. Luangkan waktu setiap malam untuk berpikir tentang hal-hal baik yang terjadi di hari itu dan pikirkan bagaimana hal tersebut bermakna. Mungkin Anda bertemu kembali dengan teman masa kecil yang menjadi perekrut di suatu perusahaan dalam sebuah wawancara. Hal tersebut merupakan hal yang perlu disyukuri! Meskipun sederhana, hal-hal sepele, seperti mendapatkan tempat duduk di kereta saat jam sibuk sudah merupakan suatu hal yang perlu disyukuri, maka pikirkan tentang hal tersebut juga.

Mengapa rasa syukur penting ketika mencoba membangun kepercayaan diri? Ternyata, orang-orang yang menyadari anugerah yang mereka terima lebih sehat, lebih kuat, dan jauh lebih bahagia daripada orang-orang yang tidak menyadarinya. Oleh karenanya, luangkan waktu untuk merayakan, bahkan kemenangan kecil yang diraih setiap hari. Ketahuilah saat-saat Anda merasa diberkati.

6. Kerjakan sesuatu satu persatu
Setelah menemukan jalan, Anda akan mulai menemukan bahwa hal-hal datang jauh lebih mudah pada. panggilan-panggilan mulai berdatangan, Anda bertemu dengan jauh lebih banyak orang yang dapat menghubungkan kepada kesempatan karier yang menakjubkan, dan sebagainya. Namun, hal ini sekaligus juga dapat membebani.

Istirahatlah sejenak, tarik napas, dan fokuslah pada satu hal dalam satu waktu. Luangkan waktu untuk menerima setiap perubahan untuk membuat diri terkendali dan tetap fokus. Anda sudah dekat dengan garis akhir maka sekarang bukanlah saatnya untuk mengacau.

Baik sedang memilih tawaran pekerjaan maupun menunggu mendapat panggilan dari perusahaan, yang terbaik adalah tetap tenang, hadapi semua hal yang datang dan berharap semua hal berjalan baik. Percaya bahwa hal baik akan segera datang.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tips Persiapkan Diri Bekerja di Perusahaan Terbaik

8 hari lalu

Ilustrasi wawancara kerja. shutterstock.com
Tips Persiapkan Diri Bekerja di Perusahaan Terbaik

Berikut saran buat yang sedang mempersiapkan diri untuk membangun karir di perusahaan terbaik, baik domestik maupun internasional.


Sinyal Bos Jatuh Hati pada Karyawan, Tak Cuma Bahas Pekerjaan

12 hari lalu

Ilustrasi bos dan karyawan. Foto: Freepik.com
Sinyal Bos Jatuh Hati pada Karyawan, Tak Cuma Bahas Pekerjaan

Bos jatuh hati pada bawahannya namun tak menunjukkannya dengan terang-terangan dengan alasan profesionalisme. Cek tanda berikut.


Agen Pekerjaan ACB Cottbus GmbH Bantah Terlibat Program Ferienjob

20 hari lalu

Ferienjob. Istimewa
Agen Pekerjaan ACB Cottbus GmbH Bantah Terlibat Program Ferienjob

Direktur Pelaksana Agen Pekerjaan ACB Cottbus GmbH, Ralf Peter Stimmer, mengatakan tak ada hubungannya dengan Ferienjob mahasiswa Indonesia.


Kisah Inspiratif Office Boy yang Kini Sukses Menjadi Bos

23 hari lalu

Kosim, mantan office boy yang kini sukses menjadi bos. Dok. Nawakara
Kisah Inspiratif Office Boy yang Kini Sukses Menjadi Bos

Di mana ada tekad kuat maka di situ akan ada jalan. Dan mantan office boy bernama Kosim sudah membuktikannya dengan menjadi seorang manajer umum.


Jangan Tanyakan 4 Hal Pribadi Ini saat Wawancara Kerja

26 hari lalu

Ilustrasi pria dan wawancara kerja. Shutterstock
Jangan Tanyakan 4 Hal Pribadi Ini saat Wawancara Kerja

Saat melakukan wawancara kerja, fokuslah pada pertanyaan terkait pekerjaan dan hindari bertanya soal kehidupan pribadi pelamar kerja.


6 Tips Ikut Walk-in Interview Pekerjaan agar Tak Sia-Sia Datang

32 hari lalu

Ilustrasi wanita sedang wawancara kerja. shutterstock.com
6 Tips Ikut Walk-in Interview Pekerjaan agar Tak Sia-Sia Datang

Para pencari kerja perlu mempersiapkan diri sebelum menghadapi walk-in interview.


Kenapa Cari Kerja Susah Sekarang? Ini Penjelasannya

33 hari lalu

Ilustrasi lowongan kerja. Tempo/M Taufan Rengganis
Kenapa Cari Kerja Susah Sekarang? Ini Penjelasannya

Pertumbuhan ekonomi RI tidak diikuti penyerapan kerja yang optimal.


Dampak Perang Gaza, Angka Pengangguran di Palestina di Atas 50 Persen

36 hari lalu

Sekelompok pria pengangguran membakar kardus ketika mereka berusaha menghangatkan diri ketika fajar di Kota Gaza, 18 Februari 2019. Orang-orang itu mengatakan mereka akan dengan senang hati bekerja hanya dengan 5 syikal sehari (sekitar 1,35 Dolar AS) tetapi tidak ada pekerjaan. Pada Oktober 2018, Bank Dunia mengatakan, 54 persen tenaga kerja Gaza menganggur, termasuk 70 persen pemuda. REUTERS/Dylan Martinez
Dampak Perang Gaza, Angka Pengangguran di Palestina di Atas 50 Persen

ILO memperkirakan jika perang Gaza masih berlanjut sampai akhir Maret 2024, maka angka pengangguran bisa tembus 57 persen.


Tanda Anda Rekan Kerja yang Menjengkelkan tapi Tak Pernah Sadar

37 hari lalu

Ilustrasi rekan kerja ceriwis. Shutterstock
Tanda Anda Rekan Kerja yang Menjengkelkan tapi Tak Pernah Sadar

Berikut beberapa perilaku menjengkelkan yang diam-diam tak disukai rekan kerja namun Anda tak pernah menyadarinya.


Mengenal Apa Itu Soft Skill dalam Pekerjaan dan Contohnya

40 hari lalu

Sebelum terjun ke dunia kerja, sebaiknya Anda memahami apa itu soft skill. Hal ini sangat diperlukan agar Anda mudah beradaptasi. Foto: Canva
Mengenal Apa Itu Soft Skill dalam Pekerjaan dan Contohnya

Sebelum terjun ke dunia kerja, sebaiknya Anda memahami apa itu soft skill. Hal ini sangat diperlukan agar Anda mudah beradaptasi.