TEMPO.CO, Jakarta - Makan apel dalam keadaan utuh dapat memberikan kontribusi yang positif pada tubuh dibanding minum jus apel. Dikutip dari Food Navigator, mengonsumsi dua apel per hari dapat membuat tingkat kolesterol menurun, ditambah dengan turunnya risiko penyakit membahayakan.
Dalam studi yang dipublikasikan di American Journal of Clinical Nutrition, tim peneliti dari Universitas Reading di Inggris, yang berkolaborasi dengan Fondazione Edmund Mach Institute di Italia, menemukan bahwa apel mengandung serat bernama polifenol yang dapat mengurangi kolesterol jahat.
Untuk membuktikan penemuan ini, peneliti secara acak meneliti 40 wanita dan pria berusia 29-69 tahun dengan tingkat kolesterol yang tinggi, dan menyarankan mereka mengonsumsi apel dalam kurun waktu dua puluh minggu.
Mereka juga dilarang mengonsumsi probiotik seperti yogurt, susu fermentasi, prebiotik seperti inulin dan jus apel, atau makanan yang mengandung campuran apel di dalamnya. Tim peneliti kemudian menemukan makan dua apel per hari dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskular sebesar 4 persen.
“Studi terakhir yang menyebutkan dampak dari diet ini dapat mengubah risiko dari penyakit jantung. Mengonsumsi dua apel per hari, dibanding minum gula dan kalori yang terkandung dalam jus apel, dapat membuat efek yang signifikan dalam kesehatan,” ujar Profesor Julie Lovegrove.
Dr. Thanasis Koutsos dari Universitas Reading menambahkan penemuan ini memberikan bukti kalau kebiasaan yang kecil pada pola makan seperti mengonsumsi dua apel utuh dapat berkontribusi besar pada kesehatan kita.
“Kita tidak tahu apakah serat yang ditemukan dalam apel atau polifenol yang berdampak besar pada hasil ini, Namun, pada dasarnya mengonsumsi makanan utuh jauh lebih baik dibanding mengolahnya,” tutur Koutsos.
