TEMPO.CO, Jakarta - Menjaga kesehatan mental sangat penting untuk kebahagiaan dan kesehatan fisik. Persepsi kesehatan yang baik tidak hanya terbatas pada seberapa baik fungsi tubuh tetapi juga seberapa bahagia dan seimbangnya Anda.
Menurut WHO, orang dengan gangguan kesehatan mental meninggal 10 hingga 20 tahun lebih awal daripada yang sehat. Juga, bunuh diri menjadi penyebab utama kematian.
Baca Juga:
Kesehatan mental yang buruk menyebabkan kematian satu orang dalam setiap 40 detik. Ini menunjukkan betapa pentingnya kesehatan mental bagi kesejahteraan psikologis seseorang.
Meskipun merasa diri sehat, tidak ada salahnya melakukan pencegahan agar kesehatan mental tetap terjaga. Berikut beberapa tips untuk menjaga kesehatan mental.
Menerima dan memahami kesehatan mental
Banyak orang tidak mau menerima kenyataan bahwa mereka berada dalam semacam gangguan mental karena ketakutan sosial. Langkah pertama untuk menjaga kesehatan mental dengan menerima fakta ini tanpa rasa takut dan memahami penyebabnya. Ini membantu dalam menemukan solusi terbaik untuk masalah kesehatan mental dan menyelesaikannya sebelum terlambat.
Sibukkan diri dengan hobi
Depresi sering membuat seseorang kesepian dan memutuskan hubungan dari dunia. Mengalihkan pikiran ke hal-hal yang Anda sukai, seperti menonton film, bermain game favorit, atau melakukan hobi baru adalah cara terbaik untuk mengelola masalah kesehatan mental dan membantu menjaga pikiran sibuk dan menyalurkan stres di tempat lain yang memberi Anda perasaan dan pikiran terang.
Bicarakan
Cara terbaik untuk menyingkirkan masalah kesehatan mental adalah dengan terhubung ke orang-orang. Mengekspresikan dan membagikan emosi kepada teman dan keluarga membantu melepaskan stres dan menenangkan pikiran. Semakin Anda berinteraksi dan berbagi masalah dengan orang lain, semakin Anda singkirkan perasaan yang telah menyiksa dari dalam.
Tidur
Banyak orang begitu sibuk dengan masalah dalam hidup dan pekerjaan sehingga lupa tidur. Kurang jam tidur dapat menyebabkan suasana hati yang buruk, kurang konsentrasi, dan masalah kesehatan lain. Tidur nyenyak setidaknya 7 jam untuk menjaga kesehatan mental.
Pilihan makanan
Kualitas makanan dan pilihan makanan sangat mempengaruhi kesehatan mental. Saat ini, karena akses yang rendah ke makanan sehat, banyak orang dewasa muda menghadapi gejala kesehatan mental. Untuk mengatasinya, makan makanan yang penuh nutrisi dan membantu menjaga kesehatan otak. Selain itu, hindari makanan olahan dan makanan cepat saji dan cobalah untuk memasukkan sebanyak mungkin sayuran dalam pola makan.
Harga diri
Sangat penting untuk menetapkan keyakinan positif terhadap kehidupan dan menghargai diri sendiri. Orang-orang dengan harga diri yang tinggi memiliki hubungan sosial yang lebih baik dan kehidupan yang lebih memuaskan sementara orang-orang dengan harga diri yang rendah menderita masalah emosional dan mental lain seperti kecemasan dan depresi.
Hitung berkah
Penderita kesehatan mental sering melihat aspek negatif dari kehidupan, yang menempatkan mereka dalam keadaan yang lebih menyedihkan. Untuk menghilangkannya, cobalah bersyukur atas semua hal baik dalam hidup Anda. Ini akan membantu membawa kepositifan ke dalam pikiran dan memberi kepercayaan diri untuk menghadapi situasi negatif apa pun, juga membantu meningkatkan kesehatan mental.
Berolahraga
Pikiran yang sehat berbanding lurus dengan tubuh yang sehat. Para peneliti mengatakan bahwa olahraga adalah cara terbaik untuk melepaskan stres. Berolahraga setiap hari membuat tetap bugar secara fisik serta membantu sekresi hormon bahagia yang disebut dopamin.
Masalah kesehatan mental disertai dengan banyak perasaan dan perilaku. Beberapa tanda awal adalah sebagai berikut:
-Tinggal jauh dari orang
-Merasa putus asa
-Merasa kurang enerjik sepanjang waktu
-Penyalahgunaan narkoba
-Perubahan suasana hati
-Melukai diri sendiri
-Bingung
-Masalah dalam melakukan tugas sehari-hari
-Kurang konsenterasi
-Makan terlalu banyak atau terlalu sedikit
