Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Warisan Budaya Bissu Harus Dipertahankan

image-gnews
Para Bissu melakukan parade jelang melakukan Ritual Mappalili di Desa Segeri, Pangkep, Sulawesi Selatan, 2 Desember 2014. Ritual Mappalili tersebut dilakukan tiap tahun untuk menyambut musim tanam, atau turun sawah. TEMPO/Fahmi Ali
Para Bissu melakukan parade jelang melakukan Ritual Mappalili di Desa Segeri, Pangkep, Sulawesi Selatan, 2 Desember 2014. Ritual Mappalili tersebut dilakukan tiap tahun untuk menyambut musim tanam, atau turun sawah. TEMPO/Fahmi Ali
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu warisan budaya kuno Bugis yang masih bertahan hingga kini adalah para Bissu. Keberadaannya makin sedikit karena berbagai faktor. Sebagai budaya yang masih ada, keberadaan Bissu sudah selayaknya dijaga dan dipertahankan.

Hal ini muncul dalam program publik Pemutaran Film dan Diskusi tentang Bissu yang berlangsung di Museum MACAN, Ahad,12 Januari 2020. Diskusi ini menghadirkan narasumber dari Ardhanary Institut, RR. Sri Agustine. “Bissu ini sudah ada dan disebut dalam naskah La Galigo, alangkah sayangnya jika kita kehilangan warisan budaya ini. Harapannya mereka masih tetap ada di nusantara,” ujar Agustine dalam paparannya usai pemutaran film Calalai in Betweenes, produksi Ardhanary Institut, Rumah Pohon Indonesia dan Hivos SEA yang disutradarai oleh Kiki Febriyanti.

Menurut Agustine, Budaya Bissu memperlihatkan keragaman gender yang mendapatkan pengakuan budaya sejak lama. Disebutkan dalam naskah La Galigo, budaya Bugis mengenal lima gender dalam kehidupan sehari-hari yakni Orooane (laki-laki), Makkunrai (perempuaan), Calalai (perempuan yang berpenampilan laki-laki), Calabai (laki-laki berpenampilan seperti layaknya perempuan) dan Bissu, figur spiritual yang tidak terkait gender perempuan atau laki-laki (netral).

Semua adat, tradisi dan budaya Bugis tercantum dalam kitab La Galigo yang diperkirakan ditulis pada abad 13-14. Kitab ini bercerita tentang tiga tempat yakni Bottilangi (kehidupan atas/ langit) yang merupakan simbol maskulinitas; Burillu (kehidupan bawah- simbol feminitas dan perkawinan simbol maskulinitas dan feminitas yakni dunia tengah. Penghuninya ada laki-laki, perempuan dan antara laki-laki dan perempuan. “Calalai, Calabai, Bissu dianggap di dunia tengah,” ujar Agustin lagi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Film dokumentasi yang berdurasi 45 menit ini merupakan film produksi 2015 dan sudah diputar di berbagai festival dan berbagai acara. Berkisah tentang Calalai dan Bissu dari Calalai dengan tokoh utama bernama Mak Temmi. Dari profil Mak Temmi, kemudian beralih ke tokoh Calalai, salah satunya Sanro Annis. Dialah kemudian menjadi seorang Bissu yang meneruskan mandat Mak Temmi. Biasanya ia memimpin ritual adat di Bugis atau mendoakan anak atau orang yang sakit. Ada juga penjelasan tentang Bissu dari pengamat budaya Bugis, Halilintar Lathief dan Guru Besar Fakultas Ilmu Budaya yang juga seorang ahli membaca kitab La Galigo, Profesor Nurhayati Rahma.

Proses untuk menemukan Calalai ini, kata Agustine dan Kiki, sungguh tidak mudah. Mereka mencari keberadaan mereka lebih dari dua tahun. Bissu laki-laki, kata Agustin, lebih mudah ditemui. Keberadaan mereka lebih mudah dijumpai karena akses informasi, pendidikan, ekonomi juga banyak didominasi Bissu laki-laki. Juga karena akses secara budaya. Agustine juga mengharapkan dengan masyarakat dan pemerintah mampu mempertahankan dan melindungi keragaman budaya dan tradisi Bugis, termasuk Bugis ini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Rekomendasi Film Fantasi yang Terinspirasi dari Cerita Legenda dan Dongeng

22 jam lalu

Poster film The Green Knight. Foto: Wikipedia.
7 Rekomendasi Film Fantasi yang Terinspirasi dari Cerita Legenda dan Dongeng

Film fantasi yang terinspirasi dari cerita legenda dan dongeng, ada The Green Knight.


8 Film Terbaik Sepanjang Masa Berdasarkan Rating IMDb

3 hari lalu

Mansion di film The Godfather (Paramount Picture)
8 Film Terbaik Sepanjang Masa Berdasarkan Rating IMDb

Untuk menemani liburan Idul Fitri, Anda bisa menonton deretan film terbaik sepanjang masa berdasarkan rating IMDb berikut ini.


Christian Bale Berperan dalam Film The Bride sebagai Monster Frankenstein

5 hari lalu

Aktor Christian Bale menghadiri pemutaran perdana film terbarunya, `Exodus:Gods and Kings` di Madrid, Spanyol, 4 Desember 2014. REUTERS
Christian Bale Berperan dalam Film The Bride sebagai Monster Frankenstein

Christian Bale menjadi monster Frankenstein dalam film The Bridge karya Maggie Gyllenhaal


7 Film yang Diperankan Nicholas Galitzine

6 hari lalu

Film The Idea of You. (dok. Prime Video)
7 Film yang Diperankan Nicholas Galitzine

Nicholas Galitzine adalah seorang aktor muda yang sedang melesat, Galitzine telah membuktikan dirinya sebagai salah satu bintang muda yang paling menjanjikan di industri hiburan.


Deretan Film yang Pernah Dibintangi Babe Cabita

7 hari lalu

Babe Cabita. Foto: Instagram/@noah_site
Deretan Film yang Pernah Dibintangi Babe Cabita

Selain terkenal sebagai komika, Babe Cabita juga pernah membintangi beberapa judul film, berikut di antaranya.


5 Fakta The First Omen, Lanjutan Film Horor Klasik Tahun 1976

8 hari lalu

The First Omen. Foto: Istimewa
5 Fakta The First Omen, Lanjutan Film Horor Klasik Tahun 1976

The First Omen adalah prekuel dari film horor supernatural klasik 1976 The Omen. The Omen mengungkap konspirasi setan yang melibatkan Pastor Brennan, Pastor Spiletto, dan Suster Teresa, yang rela mengorbankan nyawanya untuk melindungi Damien.


6 Film Horor yang Mengambil Tema Teori Konspirasi untuk Alur Ceritanya

9 hari lalu

Untuk menemani waktu lebaran, berikut ini rekomendasi film horor yang mengambil tema teori konspirasi. Film ini memiliki alur cerita unik dan berbeda. Foto: Canva
6 Film Horor yang Mengambil Tema Teori Konspirasi untuk Alur Ceritanya

Untuk menemani waktu lebaran, berikut ini rekomendasi film horor yang mengambil tema teori konspirasi. Film ini memiliki alur cerita unik dan berbeda.


8 Rekomendasi Film dan Serial Disney+ Hotstar yang Cocok Ditonton Selama Mudik

10 hari lalu

Reply 1988. Foto: Disney+ Hotstar
8 Rekomendasi Film dan Serial Disney+ Hotstar yang Cocok Ditonton Selama Mudik

Daftar film dan serial beragam genre di Disney+ Hotstar yang bisa menemani perjalanan mudik.


Sinopsis Dua Hati Biru, Sekuel Dua Garis Biru yang Dibintangi Angga Yunanda

12 hari lalu

Acara official trailer dan konferensi pers Dua Hati Biru. Foto: TEMPO| Jihan Ristiyanti.
Sinopsis Dua Hati Biru, Sekuel Dua Garis Biru yang Dibintangi Angga Yunanda

Berikut sinopsis film Dua Hati Biru yang merupakan sekuel dari film Dua Garis Biru. Film ini menceritakan kehidupan Bima dan Dara sebagai orangtua.


Sinopsis Film The First Omen, Prekuel dari Series The Omen

12 hari lalu

The First Omen. Foto: Istimewa
Sinopsis Film The First Omen, Prekuel dari Series The Omen

Berikut sinopsis dan alur cerita film The First Omen yang merupakan prekuel dari Series The Omen. prekuel ini kemungkinan akan mengungkap asal Damien.