Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Virus Corona Bikin Gempar Cina, WHO Sebut Tak Menyebar

Reporter

image-gnews
Ilustrasi pneumonia. Wikipedia.org
Ilustrasi pneumonia. Wikipedia.org
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Wabah pneumonia yang telah menewaskan satu orang di Cina dan menginfeksi 40 orang lain. Tampaknya ini terkait dengan sebuah pasar makanan laut di pusat kota Wuhan, dan belum menyebar ke wilayah lain sejauh ini, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Serangkaian infeksi telah menimbulkan kekhawatiran akan potensi epidemi setelah Cina menyatakan bahwa virus yang menyebabkannya adalah jenis yang sebelumnya tidak diketahui, tetapi berasal dari keluarga virus yang sama yang menyebabkan epidemi SARS dan MERS. Namun, WHO mengatakan wabah itu belum menyebar. Pasar makanan laut di Wuhan sekarang ditutup dan tidak ada kasus yang dilaporkan di tempat lain di Cina atau internasional.

"Pada tahap ini, tidak ada infeksi di antara petugas kesehatan, dan tidak ada bukti jelas
penularan dari manusia ke manusia," lanjut pernyataan tersebut.

Sementara itu, 717 orang lain yang dianggap melakukan kontak dekat dengan pasien tetap di bawah pengawasan medis, kata pihak berwenang. Pekan lalu, WHO mengatakan bahwa anggota baru keluarga virus corona yang menyebabkan Sindrom Pernapasan Akut Parah (SARS) yang mematikan dan Sindrom Pernapasan Timur Tengah (MERS) kemungkinan merupakan penyebab wabah tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Virus corona dapat menyebabkan infeksi mulai dari flu biasa hingga SARS. Beberapa jenis menyebabkan penyakit yang kurang serius, sementara yang lain bisa jauh lebih parah. Di antara 41 orang yang dikonfirmasi terinfeksi virus baru pneumonia, satu pria berusia 61 tahun dengan kondisi medis serius, meninggal pekan lalu, sedangkan tujuh orang lainnya dalam kondisi kritis, kata otoritas kesehatan Wuhan.

WHO mengatakan penyelidikan epidemiologis awal telah menemukan sebagian besar kasus terjadi pada orang yang bekerja di atau sering berkunjung ke Pasar Grosir Makanan Laut Huanan Wuhan.

"Sampai saat ini, investigasi masih dilakukan untuk menyelidiki wabah ini secara keseluruhan," tambahnya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


WHO: Kardiovaskular dan Pembuluh Darah Jadi Penyebab Kematian Utama Secara Global

8 hari lalu

Ilustrasi Serangan Jantung. thestar.com.my
WHO: Kardiovaskular dan Pembuluh Darah Jadi Penyebab Kematian Utama Secara Global

Kenali ragam penyakit kardiovaskular yang menjadi penyebab utama kematian secara global.


Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada

11 hari lalu

Ilustrasi monyet peliharaan. AP/Rajesh Kumar Singh
Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada

Kemenkes menyatakan hingga kini belum terdeteksi adanya risiko kasus Virus B di Indonesia namun masyarakat diingatkan untuk tetap waspada


Hari Kesehatan Sedunia, Akses Pelayanan Bermutu Masih Jadi Harapan

12 hari lalu

Ilustrasi protokol kesehatan / menjaga jarak atau memakai masker. ANTARA FOTO/FB Anggoro
Hari Kesehatan Sedunia, Akses Pelayanan Bermutu Masih Jadi Harapan

Hari Kesehatan Sedunia 2024, diharapkan terwujudnya kesehatan bagi semua agar mendapat akses pelayanan kesehatan bermutu.


Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya

12 hari lalu

Flu Singapura.
Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya

Flu singapura rentan menjangkit anak-anak. Flu ini juga dengan mudah menular. Bagaimana cara mengantisipasinya?


BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan

12 hari lalu

Suasana Kantor Badan Riset dan Inovasi Nasional atau BRIN di Jakarta. Tempo/Tony Hartawan
BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan

Pusat Riset Elektronika BRIN mengembangkan beberapa produk biosensor untuk mendeteksi virus dan pencemaran lingkungan.


Perjalanan Penetapan Hari Kesehatan Dunia, Bareng Berdirinya WHO

12 hari lalu

Logo Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) terpampang di pintu masuk kantor pusatnya di Jenewa, 25 Januari 2015. [REUTERS / Pierre Albouy / File Foto]
Perjalanan Penetapan Hari Kesehatan Dunia, Bareng Berdirinya WHO

Kilas balik Hari Kesehatan Dunia dan terbentuknya WHO


Hati-hati Konsumsi Daging Merah Berlebihan Berbahaya Bagi Kesehatan

14 hari lalu

Ilustrasi daging merah. Pixabay.com
Hati-hati Konsumsi Daging Merah Berlebihan Berbahaya Bagi Kesehatan

Jika daging sapi atau daging merah dikonsumsi berlebihan dapat mengancam kesehatan. Bagaimana sebaiknya?


Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

16 hari lalu

Sejumlah perawat dengan menggunakan masker melakukan pemeriksaan terhadap LSY (5 tahun) warga negara Singapura suspect flu babi (H1N1) di ruang isolasi RSUD Tanjungpinang, Kepulauan Riau. Selasa (21/7). ANTARA/Yusnadi Nazar
Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

Dokter paru ungkap perbedaan antara Flu Singapura atau penyakit tangan, mulut, dan kuku dengan flu musiman meski gejala keduanya hampir mirip.


Kepala WHO Akui Rumah Sakit Al Shifa Gaza Hancur

16 hari lalu

Warga Palestina memeriksa kerusakan di Rumah Sakit Al Shifa setelah pasukan Israel mundur dari Rumah Sakit dan daerah sekitarnya setelah operasi dua minggu, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Kota Gaza 1 April 2024. REUTERS/Dawoud Abu Alkas
Kepala WHO Akui Rumah Sakit Al Shifa Gaza Hancur

Kepala WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus pada Rabu, 3 Apil 2024, mengungkap kehancuran di Rumah Sakit Al Shifa di Gaza


Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

18 hari lalu

Ilustrasi virus flu. freepik.com
Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

Diyakini kalau seluruh kasus Flu Singapura di Indonesia menginfeksi anak-anak. Belum ada kasus orang dewasa.