Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cara Bijak Memberikan Pendidikan Seks untuk Remaja

Reporter

image-gnews
Sulitnya Melakukan Komunikasi dengan Anak Praremaja (Depositphotos)/Tabloid Bintang
Sulitnya Melakukan Komunikasi dengan Anak Praremaja (Depositphotos)/Tabloid Bintang
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Banyak orang tua masih menganggap pendidikan seks adalah hal yang tabu. Sebaiknya anak mendapatkan informasi pendidikan seks dari orang tua, terutama saat aberanjak remaja. Hal ini untuk mencegah anak mendapatkan informasi yang salah tentang pendidikan seks dan dapat lebih berhati-hati dalam pergaulan.

Di era digital ini, anak akan mudah mendapatkan informasi. Anak rentan mendapatkan informasi yang salah tentang pendidikan seks. Seks itu artinya jenis kelamin, yang membedakan laki-laki dan perempuan secara biologis.

Pendidikan seks dapat diartikan sebagai pengetahuan yang berhubungan dengan jenis kelamin, mencakup pertumbuhan jenis kelamin, fungsi, kesehatan dan perkembangan alat reproduksi, tingkah laku seksual, dan unsur psikologisnya.

Seperti kita ketahui, remaja sekarang mudah terpapar informasi. Masa remaja merupakan masa yang penuh gejolak sehingga jika orang tua tidak memberikan pengetahuan yang benar sejak dini maka anak bisa mendapatkan informasi yang tidak benar dan lebih cepat aktif secara seksual.

Tugas orang tua untuk membimbing anak ke arah yang benar dan membiarkan mereka mengetahui tips kesehatan dan keamanan seks. Meskipun pendidikan seks disampaikan di sekolah, tanggung jawab orang tua untuk memastikan remaja memahami konsep ini. Berikut beberapa tips dari laman Boldsky mengenai cara efektif memberikan pendidikan seks untuk remaja.

- Pertama, bicarakan hal ini secara pribadi. Ketika berbicara tentang topik yang terkait dengan seks remaja, pastikan melakukannya dengan cara tidak mempermalukan anak.

- Berbicara langsung tidak bertele-tele.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

- Hindari menggurui dan tidak menghakimi, berbicara secara terbuka untuk menjaga kesehatan dan keselamatan remaja.

- Memberikan gambaran tentang pengamanan dan kesehatan alat reproduksi sehingga anak dapat menyadari dan menghindari hal tertentu yang tidak diinginkan.

- Beritahukan tentang berbagai konsekuensi hubungan seks tanpa kondom, berbagai bentuk kontrasepsi, dan perilaku seksual lain.

- Jika merasa tidak nyaman berbicara dengan anak tentang pendidikan seks, maka jangan ragu mempertimbangkan bantuan konselor.

- Biarkan anak memberikan tanggapannya tentang hal ini. Biarkan interaksi berjalan 2 arah.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Psikiater Ungkap Penyebab Remaja Rentan Alami Kecanduan

4 hari lalu

Ilustrasi livestreaming game. Foto : EV
Psikiater Ungkap Penyebab Remaja Rentan Alami Kecanduan

Remaja rentan mengalami kecanduan karena kondisi perkembangan otak yang belum sempurna atau matang. Simak penjelasannya.


Polisi Tangkap 25 Remaja di Solo karena Aksi Perang Sarung

12 hari lalu

Ilustrasi tawuran / perkelahian / kerusuhan. Shutterstock
Polisi Tangkap 25 Remaja di Solo karena Aksi Perang Sarung

Polisi menangkap 25 orang remaja karena aksi perang sarung di Solo, Sabtu dini hari, 16 Maret 2024.


Pesan Dokter Anak pada Remaja untuk Cegah Kelahiran Stunting

22 hari lalu

Ilustrasi pencegahan stunting/ Indofood
Pesan Dokter Anak pada Remaja untuk Cegah Kelahiran Stunting

Memperbaiki kualitas hidup saat masih remaja dapat menjadi upaya mencegah melahirkan anak berisiko stunting di kemudian hari.


Mengenal Tumor Ganas Osteosarkoma yang Sering Menyerang Remaja

28 hari lalu

Ilustrasi nyeri lutut. shutterstock.com
Mengenal Tumor Ganas Osteosarkoma yang Sering Menyerang Remaja

Osteosarkoma terjadi di masa pertumbuhan dan rentan dialami laki-laki yang sedang puber. Penyakit itu disebabkan pertumbuhan tulang-tulang di lutut.


Studi Baru Ungkap Dampak TikTok terhadap Kesejahteraan Mental Remaja

39 hari lalu

Studi Baru Ungkap Dampak TikTok terhadap Kesejahteraan Mental Remaja

Studi baru Universitas Normal Tianjin Cina mengungkap dampak TikTok terhadap kesejahteraan mental remaja.


Kasus Sifilis Naik Pesat di AS, Ketahui Pemicu dan Pengobatannya

51 hari lalu

Ilustrasi penis. Shutterstock
Kasus Sifilis Naik Pesat di AS, Ketahui Pemicu dan Pengobatannya

Kasus sifilis melonjak di Amerika Serikat. Penurunan perilaku seks aman, terutama pada anak-anak muda, disebut sebagai faktor kenaikan kasus sifilis.


Rawan Tawuran di Matraman Jakarta Timur, Polisi Bakal Sering Berpatroli

54 hari lalu

Sejumlah remaja saling serang saat terjadi bentrokan antarwarga di Jalan Pisangan Baru Tengah 1, Matraman, Jakarta Timur, Minggu dinihari, 4 Februari 2024. Beberapa remaja tampak membawa senjata tajam seperti celurit hingga parang. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Rawan Tawuran di Matraman Jakarta Timur, Polisi Bakal Sering Berpatroli

Polisi bakal berpatroli dekat lokasi rawan tawuran untuk pencegahan.


21 Remaja di Tangerang Ditangkap Saat Hendak Tawuran, Kapolres Minta Orang Tua Awasi HP Anak

56 hari lalu

Ilustrasi tawuran. TEMPO/Iqbal Lubis
21 Remaja di Tangerang Ditangkap Saat Hendak Tawuran, Kapolres Minta Orang Tua Awasi HP Anak

Dari para remaja itu, polisi menyita celurit, petasan, dan parang yang akan digunakan untuk tawuran.


Meta Batasi Instagram dan Facebook untuk Remaja, Tak Bisa Terima Pesan dari Orang yang Tidak Diikuti

26 Januari 2024

Cetakan 3 dimensi logo Meta setelah sebelumnya dikenal dengan nama Facebook, Foto diambil 2 November 2021. (REUTERS/DADO RUVIC)
Meta Batasi Instagram dan Facebook untuk Remaja, Tak Bisa Terima Pesan dari Orang yang Tidak Diikuti

Fitur Meta itu ditujukan sebagai perlindungan pengguna muda dari pesan-pesan yang berpotensi merugikan di media sosial Instagram dan Facebook.


Remaja Putri Ditemukan Tewas di Rumah Kontrakan di Depok, Diduga Dibunuh Pacarnya

18 Januari 2024

Tim Inafis Polres Metro Depok mengecek TKP remaja putri yang tewas di rumah kontrakan Jalan Raden Saleh, Gang Haji Daud RT. 4/5 Kelurahan Sukmajaya, Kecamatan Sukmajaya, Depok, Kamis malam, 18 Januari 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Remaja Putri Ditemukan Tewas di Rumah Kontrakan di Depok, Diduga Dibunuh Pacarnya

Seorang remaja putri ditemukan tewas dalam rumah kontrakan di Jalan Raden Saleh, Gang Haji Daud RT 4/5, Sukmajaya, Depok.