Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Waspadalah, Sifilis Tak Hanya Menular Lewat Hubungan Seksual

image-gnews
Ilustrasi berciuman. Shutterstock
Ilustrasi berciuman. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sifilis atau raja singa sering dikategorikan sebagai infeksi menular seksual (IMS). Memang, bakteri Treponema Pallidum yang menyebabkan sifilis sebagian besar menular lewat hubungan seksual, seperti sering berganti pasangan atau berprofesi sebagai pekerja seks.

Namun, masalah kesehatan sifilis ini tidak hanya menular lewat hubungan seks (genito-genital, ano-genital dan ora-genital) saja. Ada pula beberapa penyebab sifilis yang jarang diketahui masyarakat, yang salah satunya adalah lewat berciuman dan bersalaman.

CEO Klinik Pramudia dan dokter spesialis kulit dan kelamin Anthony Handoko menjelaskan bahwa sifilis bisa menyebabkan pembentukan chancre atau lesi pada kulit yang keras, tidak gatal, dan biasanya berdiameter 1-2 sentimeter.

“Orang yang bersentuhan dengan ini, entah lewat jabat tangan ataupun ciuman dapat tertular,” katanya dalam Seminar Media di Jakarta pada Rabu, 12 Februari 2020.

Selain itu, orang yang positif sifilis namun melakukan donor darah dan bergantian jarum suntik juga bisa menyebarkan penyakit. Pasalnya, Anthony mengatakan darah merupakan salah satu cairan tubuh yang mampu menghantarkan bakteri penyebab penyakit menular ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Itulah pentingnya melakukan pengecekan darah dan menggunakan barang pribadi agar tidak tertular,” jelasnya.

Terakhir, ibu hamil yang positif sifilis juga dapat membuat janin mengidap penyakit serupa sebab infeksi ini umumnya terjadi di sekitar dubur dan vagina pada wanita sehingga saat anak lahir dan melewati jalan yang terdapat lesi sifilis, ia pun bisa tertular.

“Bisa juga menular lewat darah ibu ke bayi,” ungkapnya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jangan Menularkan Penyakit setelah Lebaran, Ini yang Perlu Dilakukan

2 hari lalu

Ilustrasi batuk pilek. Shutterstock
Jangan Menularkan Penyakit setelah Lebaran, Ini yang Perlu Dilakukan

Setelah Lebaran, orang telah banyak berinteraksi dengan yang lain dan kemungkinan lupa menerapkan pola hidup sehat. Jangan sampai menularkan penyakit.


Guru Besar FKUI Minta Waspadai Penyakit Kronis yang Bisa Kumat di Masa Lebaran

6 hari lalu

Ilustrasi Ketupat. shutterstock.com
Guru Besar FKUI Minta Waspadai Penyakit Kronis yang Bisa Kumat di Masa Lebaran

Masyarakat diminta mewaspadai penyakit kronis yang bisa timbul kembali di masa Lebaran karena tidak dikontrol seperti saat berpuasa.


WHO: Virus Hepatitis Sebabkan 3,5 Ribu Orang Meninggal Setiap Hari

8 hari lalu

Ilustrasi hepatitis. Shutterstock
WHO: Virus Hepatitis Sebabkan 3,5 Ribu Orang Meninggal Setiap Hari

Hepatitis B menyebabkan 83 persen kematian dan hepatitis C menyumbang 17 persen di dunia.


Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

13 hari lalu

Sejumlah perawat dengan menggunakan masker melakukan pemeriksaan terhadap LSY (5 tahun) warga negara Singapura suspect flu babi (H1N1) di ruang isolasi RSUD Tanjungpinang, Kepulauan Riau. Selasa (21/7). ANTARA/Yusnadi Nazar
Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

Dokter paru ungkap perbedaan antara Flu Singapura atau penyakit tangan, mulut, dan kuku dengan flu musiman meski gejala keduanya hampir mirip.


Gejala Flu Singapura dan Cara Mengatasinya

14 hari lalu

Flu Singapura.
Gejala Flu Singapura dan Cara Mengatasinya

Flu Singapura merupakan infeksi yang diakibatkan oleh virus. Penyakit ini sering menjangkiti anak-anak, terutama di bawah 7 tahun.


Kenali Gejala Flu Singapura, Mudah Tertular pada Anak Melalui Batuk

15 hari lalu

Sejumlah perawat dengan menggunakan masker melakukan pemeriksaan terhadap LSY (5 tahun) warga negara Singapura suspect flu babi (H1N1) di ruang isolasi RSUD Tanjungpinang, Kepulauan Riau. Selasa (21/7). ANTARA/Yusnadi Nazar
Kenali Gejala Flu Singapura, Mudah Tertular pada Anak Melalui Batuk

Flu Singapura yang mudah menular pada anak usia di bawah lima tahun. Orang tua perlu waspadai gejalanya.


Jepang Waspadai Lonjakan Kasus Radang Tenggorokan, Berpotensi Pandemi?

19 hari lalu

Pengunjung yang mengenakan masker pelindung berdoa pada hari kerja pertama Tahun Baru 2023 di kuil Kanda Myojin, yang sering dikunjungi oleh para pemuja yang mencari keberuntungan dan bisnis yang makmur, di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Tokyo, Jepang, 4 Januari , 2023. REUTERS/Issei Kato
Jepang Waspadai Lonjakan Kasus Radang Tenggorokan, Berpotensi Pandemi?

Otoritas kesehatan Jepang telah memperingatkan adanya lonjakan infeksi radang tenggorokan yang berpotensi mematikan


Saran agar Penderita TBC Tak Menulari Rekan Kerja

23 hari lalu

Ilustrasi Tuberkulosis atau TBC. Shutterstock
Saran agar Penderita TBC Tak Menulari Rekan Kerja

Penderita TBC perlu bersikap disiplin agar tak menulari rekan kerja, seperti memakai masker dan ruangan kerja berventilasi baik.


Nia Ramadhani Masuk UGD karena Cantengan, Ini Penyebab dan Bahaya Kuku Kaki Cantengan

29 hari lalu

Nia Ramadhani/Foto: Instagram/Nia Ramadhani
Nia Ramadhani Masuk UGD karena Cantengan, Ini Penyebab dan Bahaya Kuku Kaki Cantengan

Kuku jempol kaki kiri Nia Ramadhani harus dicabut karena alami cantengan. Apa penyebab dan bahaya kuku kaki cantengan?


Tak Nafsu Makan dan Lelah, Hati-hati Gejala TBC

34 hari lalu

Ilustrasi Tuberkulosis atau TBC. Shutterstock
Tak Nafsu Makan dan Lelah, Hati-hati Gejala TBC

Pada 2022, sebanyak 7,5 juta orang didiagnosis tuberkulosis dan menjadi rekor tertinggi yang pernah terjadi. Berikut gejala TBC yang perlu diwaspadai.