TEMPO.CO, Jakarta - Seiring dengan bertambahnya usia, massa otot manusia pun akan semakin berkurang. Sayangnya, hal ini bisa menimbulkan risiko masalah kesehatan, salah satunya pneumonia.
Bagaimana infeksi saluran pernapasan itu terjadi dari otot yang melemah? Dokter spesialis penyakit dalam C. H. Soerjono mengatakan gerakan yang kita lakukan seluruhnya terjadi karena kerja otot. Saat otot melemah, aktivitas fisik pun akan terbatas.
“Kita susah untuk duduk dari posisi tidur, berdiri dari posisi duduk, maupun berjalan setelah berdiri, karena seluruhnya membutuhkan otot yang menggerakkan,” katanya dalam acara Stand4Strength di Jakarta pada Kamis, 5 Maret 2020.
Subspesialis geriatri itu mengatakan dengan gerakan yang berkurang dan kekuatan yang apa adanya, orang berusia lanjut pun menjadi lebih senang berbaring. Akibatnya, ini akan mempengaruhi fungsi paru yang pada salurannya memiliki cairan.
“Pada saluran paru-paru itu ada lendir yang secara rutin harus bergerak. Misalnya, untuk mengeluarkan kotoran yang masuk ke paru-paru atas dengan melewati tenggorokan dan hidung,” ujarnya.
Apabila seseorang terus dalam satu posisi tidur, tentu cairan yang seharusnya bergerak menjadi diam, tinggal, dan memenuhi paru-paru. Ini pun dilengkapi dengan kotoran atau bakteri yang seharusnya dikeluarkan oleh tubuh.
“Hal ini menjadi media yang bagus untuk infeksi paru atau yang disebut pneumonia,” jelasnya.
Untuk itu, Soerjono mengimbau para lansia senantiasa memperhatikan massa otot. Hal ini bisa dilakukan dengan cara tetap aktif bergerak dan berolahraga hingga mengonsumsi makanan tinggi protein.
“Jalani pola hidup sehat agar masa tua kita juga tetap sehat,” tuturnya.