Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bikin Makanan Kenyal, Sagu Bisa Bantu Lancarkan Pencernaan

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Warga  Kampung Abar, Distrik Ebungfauw, di Danau Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua menggelar festival makan papeda, makanan berupa bubur sagu khas Papua, dalam gerabah, 30 September 2019. (Dok Hari Suroto)
Warga Kampung Abar, Distrik Ebungfauw, di Danau Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua menggelar festival makan papeda, makanan berupa bubur sagu khas Papua, dalam gerabah, 30 September 2019. (Dok Hari Suroto)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Bila pernah mencicipi kuliner khas Indonesia bagian timur, mungkin Anda sudah tidak asing lagi dengan papeda. Papeda adalah makanan yang terbuat dari sagu dan sering dijadikan makanan pokok masyarakat setempat. Meski lezat, manfaat sagu belum diketahui begitu banyak orang.

Dibandingkan dengan makanan pokok lainnya, kalori yang dimiliki sagu terhitung cukup besar. Dalam 100 gram sagu, Anda sudah bisa mendapatkan 332 kalori dan karbohidrat sebanyak 83 gram. Oleh karenanya, Anda bisa menjadikan sagu sebagai sumber energi yang baik untuk tubuh.

Meski kandungan vitamin dan mineral sagu tidak begitu tinggi, tapi makanan yang satu ini tetap bisa memberikan berbagai manfaat untuk kesehatan. Berikut ini penjelasannya untuk Anda.

Untuk makanan yang tidak terlalu banyak mengandung nutrisi, manfaat sagu untuk kesehatan dibilang cukup beragam, seperti berikut ini.

1. Menambah stamina untuk olahraga
Sebuah penelitian kecil yang dilakukan pada 8 atlet sepeda mengungkap manfaat sagu untuk orang yang sering berolahraga. Pada penelitian ini, para responden penelitian mendapatkan minuman yang mengandung sagu, serta sagu dengan campuran protein dari kedelai. Setelah mengonsumsinya, rasa lelah mereka bisa berkurang. Ketahanan stamina mereka meningkat hingga 37 persen setelah mengonsumsi minuman yang mengandung sagu, dan 84 persen dari campuran protein kedelai.

2. Mengandung antioksidan
Sagu mengandung antioksidan yang bisa mencegah terjadinya berbagai penyakit berbahaya di tubuh seperti kanker dan penyakit jantung. Selain itu, antioksidan juga akan membantu tubuh melawan paparan radikal bebas berlebih, yang berpotensi menyebabkan penuaan dini hingga kerusakan sel-sel saraf di otak.

3. Mengurangi risiko penyakit jantung
Melalui penelitian yang dilakukan pada hewan uji, sagu terbukti bisa menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida di tubuh hewan tersebut. Manfaat sagu ini bisa didapatkan berkat kandungan amilase di dalamnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Seperti yang kita tahu, tingginya kadar kolesterol dan trigliserida di tubuh merupakan dua faktor risiko utama terjadinya penyakit jantung.

4. Menaikkan berat badan untuk penderita malnutrisi
Bagi orang yang mengalami malnutrisi atau sedang dalam pemulihan pascacedera, mengonsumsi sagu bisa menjadi cara cepat untuk menaikkan berat badan. Kandungan kalori yang tinggi pada sagu membuatnya jadi makanan yang tepat untuk tujuan ini.

5. Melancarkan pencernaan
Sagu mudah untuk dicerna oleh sistem pencernaan kita. Meski tidak banyak, sagu juga masih memiliki kandungan serat yang bisa membantu melancarkan pencernaan dan menyeimbangkan lingkungan tempat tumbuhnya bakteri baik di usus.

6. Meningkatkan kepadatan tulang
Di dalam sagu, terdapat sedikit kandungan zat besi, kalsium, dan tembaga. Mineral-mineral tersebut dibutuhkan untuk pembentukan jaringan tulang dan membuat tulang menjadi lebih padat, sehingga menurunkan risiko terjadinya osteoporosis dan mencegah peradangan di tubuh.

7. Baik untuk otot
Tidak hanya memberikan tambahan energi untuk olahraga, sagu juga dipercaya dalam mempercepat pemulihan otot yang kelelahan setelah olahraga. Selain itu, bagi orang yang mengonsumsi sagu sebagai makanan pokok, pertumbuhan dan perbaikan kerusakan otot juga akan berlangsung lebih cepat.

SEHATQ

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

50 menit lalu

Petugas Bea dan Cukai tengah melakukan pengecekan pita cukai rokok di Kantor Bea dan Cukai, Jakarta, Selasa 19 Desember 2023. Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyiapkan 17 juta pita cukai baru untuk memenuhi kebutuhan pada awal tahun 2024. Hal ini juga sejalan dengan penyesuaian tarif cukai hasil tembakau (CHT) pada tahun depan. Tempo/Tony Hartawan
Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.


Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

18 jam lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

Sejumlah hal perlu diperhatikan dalam pola makan penderita Parkinson, seperti pembuatan rencana makan. Berikut yang perlu dilakukan.


Inilah 5 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Diabetes

3 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Inilah 5 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Diabetes

Berikut makanan yang sebaiknya Anda hindari jika Anda menderita diabetes.


5 Makanan yang Bisa Meningkatkan Kadar Trombosit

3 hari lalu

Trombosit memiliki peranan penting, yakni dalam hal pembekuan darah. Oleh sebab itu, penting mengetahui cara menaikkan trombosit secara alami. Foto: Canva
5 Makanan yang Bisa Meningkatkan Kadar Trombosit

Kadar trombosit bisa ditingkatkan secara alami dengan mengonsumsi makanan berikut.


10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

3 hari lalu

Berikut ini deretan makanan paling aneh di dunia, di antaranya keju busuk asal Italia, Casu Marzu, dan fermentasi daging hiu. Foto: Canva
10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

Berikut ini deretan makanan paling aneh di dunia, di antaranya keju busuk asal Italia, Casu Marzu, dan fermentasi daging hiu.


10 Langkah Tangkal Peradangan Penyebab Penyakit Kronis

3 hari lalu

Ilustrasi pria makan sehat atau sayur. shutterstock.com
10 Langkah Tangkal Peradangan Penyebab Penyakit Kronis

Peradangan bisa memicu berbagai penyakit kronis bila didiamkan, seperti penyakit jantung dan kanker. Namun, ada cara untuk mencegahnya.


Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

3 hari lalu

Ilustrasi wanita diet. Freepik.com/Schantalao
Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

Diet sayur dan rendah gula, yang dikenal sebagai diet EAT-Lancet, membantu mengurangi risiko gagal jantung. Bagaimana hubungannya?


Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

3 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com
Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.


Pakar Tak Anjurkan Hadiahi Diri dengan Makanan, Ini Alasannya

4 hari lalu

Ilustrasi wanita makan cokelat. Freepik.com/Kroshka__Nastya
Pakar Tak Anjurkan Hadiahi Diri dengan Makanan, Ini Alasannya

Anda mungkin merasa perlu menghadiahi diri dengan makanan enak setelah hari berat dan panjang. Namun pakar mengingatkan cara ini tak baik buat mental.


7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

4 hari lalu

Ilustrasi kucing (Pixabay)
7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.