Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menguap yang Menular Bisa juga Terjadi pada Hewan

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Ilustrasi wanita mengantuk atau menguap.  shutterstock.com
Ilustrasi wanita mengantuk atau menguap. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menguap biasa terjadi saat Anda sedang letih belajar, atau memang sudah sangat mengantuk. Menguap adalah suatu respons tubuh terhadap kelelahan, rasa kantuk, hingga stres. Menguap bisa menandakan bahwa terjadinya suatu gangguan kesehatan. Dalam proses menguap, mulut akan terbuka, dan menarik napas dalam-dalam, sehingga paru-paru terisi dengan udara.

Namun, apakah Anda tahu bahwa menguap bisa menular? Menguap membantu tubuh Anda mendapatkan lebih banyak oksigen dan Anda tidak boleh berusaha untuk menahannya karena kondisi ini otomatis dan tidak dapat dikendalikan oleh tubuh.

Ada mitos yang mengatakan menguap itu bisa menular dari satu orang ke orang lain. Ternyata hal itu adalah fakta. Bahkah saat Anda melihat video orang yang sedang menguap pun dapat memicu Anda melakukannya juga.

Salah satu alasan menguap yang menular adalah karena berhubungan dengan rasa empati dan keterikatan Anda.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa, semakin sedikit rasa empati yang dimiliki seseorang, maka semakin kecil kemungkinan mereka akan menguap setelah melihat orang lain menguap.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Peneliti lainnya menjelaskan, perilaku tersebut muncul karena adanya aktivitas di bagian otak yang bertanggung jawab atas fungsi motorik. Kecenderungan seseorang untuk meniru menguap ini berkaitan dengan tingkat aktivitas otak di korteks motor seseorang. Semakin banyak aktivitas di daerah tersebut, maka kecenderungan seseorang untuk menguap semakin meningkat.

Perilaku menguap yang menular itu merupakan jenis echo phenomenon yang berarti perilaku meniru orang lain secara otomatis. Menariknya, menguap yang menular itu bukan hanya terjadi pada manusia tetapi juga pada hewan.

Meski menguap adalah hal yang lumrah terjadi, tetapi jika frekuensi mengantuk terlalu sering bisa jadi indikator masalah kesehatan. Jika Anda menguap lebih dari sekali dalam kurun waktu 1 menit, maka itu tandanya Anda sudah mengalami keseringan menguap. Jika hal ini terjadi, Anda perlu waspada, karena ada kondisi medis yang bisa menyebabkannya.

SEHATQ

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Apa Saja Gejala Antraks yang Diduga Serang Belasan Warga Sleman?

35 hari lalu

Tim Reaksi Cepat BPBD Gunungkidul melakukan penyemprotan dekontaminasi bakteri antraks di Padukuhan Jati, Candirejo, Semanu, Gunungkidul, DI Yogyakarta, Jumat 7 Juli 2023. Penyemprotan tersebut untuk mencegah meluasnya penularan penyakit antraks setelah satu orang meninggal dunia dan 87 warga Candirejo positif setelah mengkonsumsi daging sapi yang terpapar antraks. ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah
Apa Saja Gejala Antraks yang Diduga Serang Belasan Warga Sleman?

Belasan warga menunjukkan gejala antraks setelah mengkonsumsi daging sapi. Daging sapi tersebut diduga terkontaminasi antraks.


Mudah Tertidur Jadi Tanda Awal Gangguan Narkolepsi, Berikut Gejalanya

37 hari lalu

Ilustrasi tidur siang. Pexels/Polina Zimmerman
Mudah Tertidur Jadi Tanda Awal Gangguan Narkolepsi, Berikut Gejalanya

Mudah tertidur menjadi tanda awal seseorang alami gangguan narkolepsi. Apakah itu dan bagaimana gejalanya?


Mengenal 15 Organel Sel Hewan dan Fungsi-fungsinya

57 hari lalu

Sel-sel pada Hewan. freepik.com
Mengenal 15 Organel Sel Hewan dan Fungsi-fungsinya

Kenali 15 organel sel pada hewan beserta fungsi-fungsinya. Simak selengkapnya di artikel berikut.


India Lepaskan Burung Merpati yang Dikira Mata-mata Cina

5 Februari 2024

Burung merpati. Sxc.hu/Rajshekhar Ratrey
India Lepaskan Burung Merpati yang Dikira Mata-mata Cina

Seekor burung merpati yang diduga menjalankan operasi mata-mata untuk Cina, dilepaskan otoritas India setelah delapan bulan ditahan


Waspada 7 Hewan Ini Kerap Menyusup ke Dalam Rumah Saat Musim Hujan, Begini Cara Mencegahnya

31 Januari 2024

Geophilus hades, atau lipan dari neraka. Live Science
Waspada 7 Hewan Ini Kerap Menyusup ke Dalam Rumah Saat Musim Hujan, Begini Cara Mencegahnya

Saat musim hujan, rumah bisa dimasuki hewan.


Hewan di Kebun Binatang Rafah Gaza Kelaparan

19 Januari 2024

Seorang anak Palestina menggendong seekor anjing dalam sebuah pameran hewan peliharaan di Gaza City, 2 Juni 2021. Xinhua/Rizek Abdeljawad
Hewan di Kebun Binatang Rafah Gaza Kelaparan

Hewan-hewan yang masih tersisa di kebun binatang Rafah Zoo, berisiko tinggi mengalami kelaparan karena kekurangan makanan


Selamatkan Nyawa Hewan, Pentingnya Mengecek Kolong Mobil sebelum Berkendara

10 Januari 2024

Ilustrasi kucing di kolong mobil. Shutterstock
Selamatkan Nyawa Hewan, Pentingnya Mengecek Kolong Mobil sebelum Berkendara

Para pengemudi diminta untuk selalu mengecek kolong mobil sebelum berkendara. Jangan sampai Anda melindas hewan tak berdosa.


Australia Donasi 500 Ribu Vaksin Lumpy Skin Disease ke Indonesia

10 Januari 2024

Kegiatan vaksinasi LSD kepada ternak sapi milik warga di 8 kabupaten/kota se-Riau. Foto dok: FAO/Eko Prianto
Australia Donasi 500 Ribu Vaksin Lumpy Skin Disease ke Indonesia

Australia total sudah memberikan donasi 1,435 juta dosis vaksin untuk mendukung upaya Kementerian Pertanian dalam mengendalikan LSD di Indonesia.


Tips Mencegah Hewan Peliharaan Kedinginan karena Cuaca

8 Januari 2024

Ilustrasi hewan peliharaan.
Tips Mencegah Hewan Peliharaan Kedinginan karena Cuaca

Bila hewan peliharaan tak dilindungi dari cuaca dingin, mereka berisiko mengalami hipotermia dan radang dingin. Simak lima tips berikut.


Tips Berkendara Aman Usai Usai Merayakan Malam Tahun Baru

1 Januari 2024

Ilustrasi pengemudi mulai mengantuk karena microsleep. Sumber: toyota.astra.id
Tips Berkendara Aman Usai Usai Merayakan Malam Tahun Baru

Lelah dan mengantuk menjadi momok bagi pengendara kendaraan bermotor usai merayakan malam tahun baru.