Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kiat agar Remaja Tak Cemas selama Wabah Virus Corona

Reporter

image-gnews
Ilustrasi remaja sedih atau galau. Pxhere.com
Ilustrasi remaja sedih atau galau. Pxhere.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Banyak remaja kehilangan beberapa momen dalam kehidupan muda serta momen sehari-hari, seperti mengobrol dengan teman dan berpartisipasi di kelas, selama wabah virus corona. Untuk remaja yang menghadapi perubahan hidup karena wabah dan merasa cemas, terisolasi, dan kecewa, mereka tidak sendirian.

Psikolog ahli remaja, penulis terlaris, dan kolumnis bulanan New York Times, Dr. Lisa Damour, menjelaskan apa yang dapat dilakukan untuk mempraktikkan perawatan diri dan menjaga kesehatan mental remaja.

Kecemasan sepenuhnya normal
Jika penutupan sekolah dan berita yang mengkhawatirkan membuat anak merasa cemas, ia bukan satu-satunya. Bahkan, itulah yang seharusnya dirasakan.

“Para psikolog telah lama menyadari bahwa kecemasan adalah fungsi normal dan sehat yang mengingatkan akan ancaman dan membantu mengambil tindakan untuk melindungi diri kita sendiri,” kata Damour.

Dia mengatakan kecemasan akan membantu membuat keputusan sekarang, seperti tidak menghabiskan waktu bersama orang lain atau dalam kelompok besar, mencuci tangan, dan tidak menyentuh wajah.

"Perasaan itu membantu menjaganya tidak hanya aman, tetapi orang lain juga. Ini adalah juga bagaimana kita merawat anggota komunitas. Kita juga memikirkan orang-orang di sekitar kita,” jelasnya.

Sementara kecemasan tentang COVID-19 benar-benar dapat dipahami, pastikan Anda menggunakan "sumber yang dapat diandalkan, seperti situs UNICEF dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk mendapatkan informasi.

Cari kesibukan
“Yang diketahui oleh para psikolog adalah bahwa ketika kita berada dalam kondisi yang sangat sulit, sangat membantu untuk membagi masalah menjadi dua kategori, hal-hal yang dapat saya lakukan sesuatu, dan kemudian hal-hal yang tidak dapat saya lakukan,” kata Damour.

Ada banyak hal yang termasuk dalam kategori kedua sekarang, tetapi satu hal yang membantu untuk mengatasinya adalah menciptakan kesibukan bagi diri sendiri. Damour menyarankan untuk melakukan pekerjaan rumah, menonton film favorit, atau di tempat tidur dengan novel sebagai cara untuk mencari pertolongan dan menemukan keseimbangan dalam kehidupan sehari-hari.

Temukan cara baru untuk terhubung dengan teman-teman
Jika ingin menghabiskan waktu bersama teman saat menjaga jarak sosial, media sosial adalah cara yang bagus untuk terhubung. Lakukan cara yang kreatif: Bergabunglah dalam tantangan Tik-Tok seperti #safehands.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Saya tidak akan pernah meremehkan kreativitas remaja. Firasat saya adalah mereka akan menemukan cara untuk terhubung satu sama lain secara daring, yang berbeda dari cara mereka melakukan sebelumnya," kata Damour

Tetapi, bukan ide yang baik untuk memiliki akses tanpa batas ke layar dan atau media sosial. Karena tidak sehat, hal itu tidak cerdas, dapat menambah kecemasan.

Fokus
Pernahkah anak ingin belajar bagaimana melakukan sesuatu yang baru, memulai membaca buku baru atau menghabiskan waktu berlatih alat musik? Sekarang saatnya untuk melakukan itu. Berfokus pada diri sendiri dan menemukan cara untuk menggunakan waktu yang baru ditemukan adalah cara produktif untuk menjaga kesehatan mental.

"Saya telah membuat daftar semua buku yang ingin saya baca dan hal-hal yang ingin saya lakukan," jelas Damour.

Nikmati perasaan
Kehilangan acara dengan teman, hobi, atau pertandingan olahraga sangat mengecewakan. Cara terbaik untuk mengatasi kekecewaan ini, biarkan diri merasakannya.

“Ketika sampai pada perasaan yang menyakitkan, satu-satunya jalan keluar adalah melalui membiarkan diri sendiri sedih," ujar Dr. Damour

Memproses perasaan terlihat berbeda untuk semua orang. "Beberapa anak akan membuat karya seni, beberapa anak ingin berbicara dengan teman-teman dan menggunakan kesedihan bersama sebagai cara untuk merasa terhubung pada saat tidak bisa bersama secara pribadi," katanya. Yang penting adalah melakukan apa yang terasa benar.

Berbaik perasaan kepada diri sendiri dan orang lain
Beberapa remaja menghadapi intimidasi dan pelecehan di sekolah karena virus corona. Jika menyaksikan seorang teman diintimidasi, hubungi dan cobalah untuk menawarkan dukungan. Tidak melakukan apa pun dapat membuat orang itu merasa bahwa semua orang membenci atau tidak ada yang peduli. Kata-kata dapat membuat perbedaan.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polisi Tetapkan Penusukan Uskup di Sydney sebagai Serangan Teror

15 jam lalu

Petugas berjaga di dekat Gereja Assyrian Christ The Good Shepherd setelah serangan  yang terjadi saat kebaktian malam sebelumnya, di Wakely di Sydney, Australia, 16 April 2024. REUTERS/Jaimi Joy
Polisi Tetapkan Penusukan Uskup di Sydney sebagai Serangan Teror

Polisi Australia mengatakan penusukan terhadap seorang uskup gereja Asiria di Sydney adalah tindakan teror


Penusukan di Sydney Lukai Uskup Pro-Palestina, Pelaku Remaja 15 Tahun

15 jam lalu

Seseorang menikam Uskup Mar Mari Emmanuel saat kebaktian gereja di Gereja Christ The Good Shepherd di Wakeley, Sydney, Australia 15 April 2024. REUTERS
Penusukan di Sydney Lukai Uskup Pro-Palestina, Pelaku Remaja 15 Tahun

Kasus penusukan kembali terjadi di Sydney, Australia setelah seorang remaja ditangkap karena menikam uskup dan beberapa jemaat gereja Asiria


Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

4 hari lalu

Ilustrasi kemacetan arus mudik / balik. TEMPO/Prima Mulia
Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

Selain musim libur panjang Idul Fitri, April juga tengah musim pancaroba dan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan. Berikut pesan PB IDI.


Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

5 hari lalu

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi didampingi Dirjen Perhubungan Darat Hendro Sugiatno(kanan) dan Dirjen Perkeretaapian Mohamad Risal Wasal (kiri) menyampaikan keterangan pers usai rapat koordinasi di Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV, Badung, Bali, Minggu, 31 Desember 2023. Kementerian Perhubungan bersama berbagai pihak terkait melakukan evaluasi usai kemacetan parah pada Jumat malam (29/12) serta menyiapkan sejumlah rencana dan skema untuk mengantisipasi kemacetan khususnya selama masa libur tahun baru di jalan akses sekitar Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

Menhub Budi Karya Sumadi mengusulkan work from home atau WFH untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat puncak arus balik Lebaran.


Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

8 hari lalu

Sejumlah calon penumpang pesawat antre untuk lapor diri di Terminal 3 Bandara Sekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu 19 April 2023. PT Angkasa Pura II selaku pengelola Bandara Soekarno Hatta memprediksi puncak arus mudik lewat bandara Soetta terjadi mulai H-3 atau Rabu (19/4) dengan pergerakan pesawat yang terjadwal mencapai 1.138 penerbangan dengan total penumpang 164.575 hingga H-1 atau Jumat (21/4). ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

AP II mencatat jumlah penumpang pesawat angkutan Lebaran 2024 di 20 bandara yang dikelola perusahaan meningkat sekitar 15 persen.


Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19, Tak Bayar Gaji sejak Januari

9 hari lalu

Aktivitas pekerja di pabrik obat PT Indofarma (persero) Cibitung, Bekasi, Selasa (10/04). PT Indofarma akan melakukan investasi sebesar Rp 100 milliar untuk mengembangkan produksi generik dan herbal dan memenuhi kebutuhan bahan baku yang saat ini 90% masih Impor. TEMPO/Dasril Roszandi
Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19, Tak Bayar Gaji sejak Januari

Indofarma ambruk karena salah perhitungan kapan pandemi COvid-19 berakhir, sehingga banyak obat sakit akibat virus corona tak terjual


Epidemiolog: Kasus Flu Singapura Bisa Bertambah Karena Idul Fitri dan Mudik Lebaran

11 hari lalu

Sejumlah pemudik menunggu jadwal keberangkatan kereta dari Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Jumat, 5 April 2024. Sebanyak 17.994 orang meninggalkan Kota Jakarta melalui Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, untuk mudik ke kampung halaman ke berbagai daerah pada H-5 Lebaran. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Epidemiolog: Kasus Flu Singapura Bisa Bertambah Karena Idul Fitri dan Mudik Lebaran

Jumlah kasus flu Singapura bisa bertambah lagi seiring momentum Idul Fitri dan mudik Lebaran yang membuat intensitas pertemuan di masyarakat meninggi.


Tak Disediakan Vaksinasi Meski Flu Singapura Merebak, Ini Penjelasan IDAI

11 hari lalu

Flu Singapura.
Tak Disediakan Vaksinasi Meski Flu Singapura Merebak, Ini Penjelasan IDAI

Vaksin untuk menangkal penyebaran flu Singapura belum ada di Indonesia, padahal tingkat penyebaran dan infeksinya cukup signifikan mengalami lonjakan.


169 Remaja yang Konvoi Motor Sambil Main Petasan di Jakarta Pusat Ditangkap

11 hari lalu

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Polisi Susatyo Purnomo Condro sambil berhadapan dengan massa di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa, 21 Februari 2023. ANTARA/Siti Nurhaliza
169 Remaja yang Konvoi Motor Sambil Main Petasan di Jakarta Pusat Ditangkap

Polres Jakarta Pusat menangkap 169 remaja yang konvoi motor dengan dalih membagikan takjil


38 Remaja Diamankan Lantaran Diduga Hendak Tawuran Berkedok SOTR di Depok, 5 Orang Positif Narkoba

11 hari lalu

Ilustrasi tawuran. TEMPO/M. Iqbal Ichsan
38 Remaja Diamankan Lantaran Diduga Hendak Tawuran Berkedok SOTR di Depok, 5 Orang Positif Narkoba

Polres Metro Depok AKBP Markuat pengamanan 38 remaja itu berawal dari tim patroli melihat mereka sedang berkumpul.