TEMPO.CO, Jakarta - Pengusaha kuliner tentu akan kebanjiran rezeki saat memasuki Ramadan sebab tempat mereka lah yang paling diburu untuk memuaskan dahaga dan rasa lapar setelah seharian berpuasa. Selain mempersiapkan menu makanan bagi para pengunjung, minuman juga tak boleh dilupakan sebab tubuh manusia terdiri dari 80 persen air sehingga cairan pun sangat dibutuhkan.
Lalu, minuman apa yang bisa disajikan para pebisnis kuliner bagi pengunjung saat berbuka? Survei yang dilakukan oleh aplikasi pengurus Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Moka menunjukkan air putih masih mendominasi.
“Berdasarkan data, air putih menduduki peringkat pertama dengan angka 125 transaksi per outlet per bulannya. Baiknya siapkan botol air mineral untuk memudahkan pelanggan,” kata Data Analyst Moka, Hutami Nadya.
Di posisi kedua, minuman buka puasa terlaris jatuh pada menu teh. Bukan hanya teh manis biasa, namun juga teh thai, teh hijau, dan teh lemon. “Produk teh sekitar 100 transaksi per outlet per bulan. Mungkin karena teh cepat mengembalikan energi yang hilang saat puasa,” ujarnya.
Kopi susu menjadi minuman favorit selanjutnya. Berdasarkan data, Hutami mengatakan sebanyak 75 transaksi per gerai per bulan terjadi untuk produk kopi susu.
“Ini bisa menjadi peluang bisnis karena zaman sekarang memang kopi susu mendominasi sektor minuman,” tuturnya.
Terakhir dan bisa menjadi menu baru adalah es jeruk. Menurut Hutami, masih jarang warung atau restoran yang menawarkan es jeruk.
“Padahal ini peluang bisnis karena 50 transaksi per outlet per bulan jatuh ke es jeruk. Kalau mau dibuat, bagus sekali untuk menambah pendapatan,” tuturnya.