Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Atasi Stres dengan Jeruk dan Sayuran Hijau

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Ilustrasi pilot lelah/stres/depresi. Shutterstock
Ilustrasi pilot lelah/stres/depresi. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Studi membuktikan bahwa sejumlah makanan ternyata mampu membuat tubuh dan pikiran menjadi lebih tenang, sehingga dapat membantu meredakan tingkat stres. Hal ini disebabkan karena beberapa jenis makanan memang dapat membantu menstabilkan gula darah sehingga respons emosional turut menjadi stabil.

Berikut adalah lima jenis makanan yang dapat mengurangi stres dan alasan mengapa mereka bisa membantu menenangkan pikiran, seperti dikutip dari laman Health.com, Kamis 28 Mei 2020.

  1. Sayuran hijau
    Juru bicara Academy of Nutrition and Dietetics Heather Mangieri menyebutkan bahwa sayuran hijau seperti bayam banyak mengandung folat yang menghasilkan dopamin. "Dopamin adalah zat kimia otak yang merangsang kesenangan dan membantu Anda tetap tenang," ujar Mangieri kepada Health.

    Sebuah studi dalam Journal of Affective Disorders menyatakan 2.800 orang usia paruh baya dan lanjut usia yang mengonsumsi folat paling banyak memiliki risiko lebih rendah mengalami gejala depresi daripada. Penelitian lain dari University of Otago di Selandia Baru menemukan bahwa mahasiswa cenderung merasa lebih tenang, lebih bahagia, dan lebih energik pada hari-hari mereka makan lebih banyak buah dan sayuran.

  2. Oatmeal
    Penelitian dari Massachusetts Institute of Technology menyatakan bahwa karbohidrat dapat membantu otak memproduksi serotonin, zat yang dikeluarkan otak yang serupa dengan antidepresan.

    Namun, alih-alih mengkonsumsi karbohidrat yang kaya akan glukosa, cobalah untuk menggantinya dengan karbohidrat kompleks seperti oatmeal. "Stres dapat memicu peningkatan kadar gula dalam darah, jadi karbohidrat komplek seperti oatmeal tidak akan menambah tinggi kadar gula darah yang sudah dipicu oleh stres," ujar Mangieri.

  3. Yoghurt
    Bakteri dalam saluran pencernaan rupanya memiliki kontribusi dalam tingginya kadar stres seseorang. Penelitian menunjukkan bahwa otak dan usus dapat berkomunikasi melalui hormon dan enzim. Ini yang menjadi pemicu gejala penyakit lambung ketika seseorang mengalami stres.

    Iklan
    Scroll Untuk Melanjutkan

    Studi yang dilakukan di University of California Los Angeles kepada 36 perempuan sehat membuktikan, bahwa konsumsi probiotik yang terdapat di dalam yoghurt setiap hari, dapat mengurangi aktivitas otak yang mengatur emosi sekaligus stres.

  4. Susu dan telur
    Susu UHT serta telur adalah dua dari sekian sumber vitamin D yang diduga dapat meningkatkan kegembiraan. Sebuah penelitian menyebutkan orang yang memiliki kecukupan vitamin D, dapat lebih mudah mengontrol rasa panik dan cemas. Makanan lain yang menjadi sumber vitamin D adalah ikan salmon dan serealia.

  5. Jeruk
    Buah jeruk adalah salah satu sumber vitamin C dan terbukti dapat membuat pikiran menjadi lebih tenang sehingga menurunkan kadar stres. "Selain meningkatkan kadar imunitas tubuh, vitamin C juga membantu menekan produksi hormon kortisol yang kerap memicu stres," jelas Mangieri.
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cara Menjaga Kualitas Hubungan dengan Pasangan Pasca Melahirkan Anak Pertama

16 jam lalu

Ilustrasi ibu dan bayi. Unsplash.com/Sharon Muccutcheon
Cara Menjaga Kualitas Hubungan dengan Pasangan Pasca Melahirkan Anak Pertama

Studi menemukan bahwa sikap terhadap sentuhan berdampak pada pasangan dalam transisi menjadi orang tua atau usai melahirkan anak pertama.


Pasca Lebaran 2024 Tak Ada Salahnya Cek Kesehatan

1 hari lalu

Ilustrasi cek kesehatan (Pixabay,com)
Pasca Lebaran 2024 Tak Ada Salahnya Cek Kesehatan

Kenaikan berat badan seringkali diikuti dengan kenaikan kolesterol karena pola konsumsi yang berlebihan saat berlibur panjang dan menu Lebaran 2024.


Inilah 5 Alasan Waktu Liburan Terasa Begitu Cepat

2 hari lalu

Ilustrasi liburan (Pixabay.com)
Inilah 5 Alasan Waktu Liburan Terasa Begitu Cepat

Ternyata terdapat berbagai faktor psikologis dan eksternal yang dapat membuat waktu terasa semakin cepat berlalu selama liburan.


10 Langkah Tangkal Peradangan Penyebab Penyakit Kronis

2 hari lalu

Ilustrasi pria makan sehat atau sayur. shutterstock.com
10 Langkah Tangkal Peradangan Penyebab Penyakit Kronis

Peradangan bisa memicu berbagai penyakit kronis bila didiamkan, seperti penyakit jantung dan kanker. Namun, ada cara untuk mencegahnya.


Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

2 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com
Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.


Bagaimana Bisa Stres Orang Tua Menyakiti Anak? Begini Kiat Mengatasi Self Harm

3 hari lalu

Ilustrasi stres/bingung. Shutterstock.com
Bagaimana Bisa Stres Orang Tua Menyakiti Anak? Begini Kiat Mengatasi Self Harm

Tindakan ini dipandang sebagai cara untuk meluapkan rasa sakit dan stres psikologis hingga mengembalikan rasa tenang.


7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

3 hari lalu

Ilustrasi kucing (Pixabay)
7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.


Kelola Penggunaan Media Sosial agar Tidak Stres dengan Tips Berikut

4 hari lalu

Ilustrasi bermain media sosial. (Unsplash/Leon Seibert)
Kelola Penggunaan Media Sosial agar Tidak Stres dengan Tips Berikut

Berikut beberapa tips untuk meminimalkan dampak penggunaan media sosial terhadap tingkat stres pada peringatan Bulan Kesadaran Stres.


Kasus Demam Berdarah Melonjak, Berikut Daftar Buah yang dapat Bantu Pemulihan Pasien DBD

6 hari lalu

Buah naga (Pixabay.com)
Kasus Demam Berdarah Melonjak, Berikut Daftar Buah yang dapat Bantu Pemulihan Pasien DBD

Penyakit demam berdarah mengalami peningkatan pada libur lebaran 2024. Berikut buah-buahan yang bisa membantu pemulihan pasien DBD.


Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

10 hari lalu

Menu sambal goreng hati sapi. shutterstock.com
Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

Hati ayam dalam sambal goreng kentang ati, makan khas ketika lebaran, ternyata memiliki manfaat kesehatan. Apa saja?