TEMPO.CO, Jakarta - Bila Anda sedang mempersiapkan pernikahan, tidak hanya berbagai syarat administrasi yang perlu diperhatikan. Ada baiknya Anda juga melakukan beberapa tes kesehatan terlebih dahulu sebelum menikah. Pemeriksaan kesehatan harus dilakukan untuk kehidupan pernikahan yang bahagia dan sehat.
Banyak yang khawatir tentang hal ini, tetapi melakukan tes kesehatan akan membantu Anda menghindari stres dan masalah yang tidak diinginkan di kemudian hari dalam pernikahan.
Mengetahui kesehatan pasangan akan memungkinkan Anda untuk mengambil perawatan medis yang tepat jika diperlukan. Berikut adalah empat tes yang sebaiknya Anda lakukan sebelum menikah.
Tes HIV dan penyakit menular seksual lainnya HIV, hepatitis B dan C adalah kondisi yang bertahan seumur hidup dan jika tidak dikelola dengan baik, dapat merusak pernikahan. Pengetahuan tentang status kesehatan pasangan akan membantu Anda melindungi diri sendiri atau mencari perawatan medis yang memadai, jika pasangan Anda ternyata positif mengalami salah satu penyakit tersebut setelah melakukan tes.
Penyakit menular seksual lainnya, seperti. gonore, sipilis, vaginosis bakteri, dan kutil kelamin, dapat diobati dengan perawatan medis yang tepat. Perawatan yang tepat akan mengurangi risiko infertilitas dan keguguran.
Tes kecocokan golongan darah Golongan darah harus cocok satu sama lain untuk menghindari masalah selama kehamilan, seperti penyakit rhesus. Ini adalah kondisi di mana antibodi dalam darah wanita hamil menghancurkan sel-sel darah bayinya.
Wanita dengan golongan darah rhesus negatif yang menikah dengan suami positif rhesus memiliki kemungkinan ketidakcocokan rhesus yang lebih besar sehingga berpotensi menyebabkan kematian janin dan keguguran.
Tes kesuburan Tes kesuburan sebelum menikah merupakan hal yang penting karena jika terjadi masalah, maka dapat diatasi sedini mungkin sebelum menikah tanpa menyebabkan trauma biologis, psikologis, sosial, dan emosional yang dikaitkan dengan kemandulan.
Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan
Tes kondisi medis genetik atau kronis Tes ini umumnya mencakup screening untuk penyakit diabetes, hipertensi, kanker, penyakit ginjal, thalasemia, serta kondisi lainnya yang menurut Anda perlu dilakukan. Setelah calon pengantin melakukan rangkain tes di atas sebagai syarat nikah, sampailah mereka pada tahap terakhir, yaitu pemberian vaksin TT (Tetanus Toksoid).
Bagi calon pengantin wanita, imunisasi TT diberikan agar ketika hamil dan punya bayi, sang bayi dapat terhindar dari infeksi tetanus. Sedangkan untuk calon pengantin pria, imunisasi TT dilakukan agar terhindar dari tetanus.
Selanjutnya, mereka akan mendapatkan surat keterangan telah melakukan tes kesehatan atau sertifikat layak nikah dari kecamatan yang kemudian diserahkan pada KUA sebagai kelengkapan administrasi syarat nikah.
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
Video Pilihan
5 Tes Kesehatan yang Perlu Dilakukan Bagi Pasangan Pra Nikah
7 jam lalu
5 Tes Kesehatan yang Perlu Dilakukan Bagi Pasangan Pra Nikah
Tes kesehatan pra-nikah adalah langkah proaktif yang dapat membantu membangun dasar yang kuat untuk pernikahan yang sehat dan bahagia.
Jelang Pernikahan Anaknya, Bamsoet Gelar Pengajian dan Siraman
20 jam lalu
Jelang Pernikahan Anaknya, Bamsoet Gelar Pengajian dan Siraman
Bamsoet bersama keluarga menyelenggarakan prosesi pengajian dan siraman menggunakan adat Sunda untuk putri ke limanya, Saras Shintya Putri atau Cacha yang akan menikah dengan Avicenna Athalla Zaki Ghani Alli atau Athalla, pada Sabtu, 20 April 2024.
Malas Hadapi Pertanyaan Kapan Nikah, Simak Saran Psikolog
1 hari lalu
Malas Hadapi Pertanyaan Kapan Nikah, Simak Saran Psikolog
Saat berkumpul dengan keluarga besar di hari raya, para lajang biasanya dibombardir pertanyaan kapan nikah. Begini jawaban yang disarankan psikolog.
Faktor yang Tentukan Kondisi Kesehatan Mental Seseorang
2 hari lalu
Faktor yang Tentukan Kondisi Kesehatan Mental Seseorang
Psikolog mengatakan kondisi kesehatan mental seseorang ditentukan oleh berbagai faktor. Apa saja?
Saran buat Pasangan Usia Paruh Baya yang Tengah Membangun Hubungan dan Ingin Menikah
3 hari lalu
Saran buat Pasangan Usia Paruh Baya yang Tengah Membangun Hubungan dan Ingin Menikah
Membangun hubungan baru di umur yang sudah tidak muda atau usia paruh baya punya tantangan unik tersendiri. Berikut hal yang perlu dipahami.
Tips Persiapan Menikah untuk Laki-Laki dan Perempuan
3 hari lalu
Tips Persiapan Menikah untuk Laki-Laki dan Perempuan
Ada beragam hal yang harus dipersiapkan para calon pengantin yang hendak menikah. Soal administrasi, ada pula persiapan kehamilan dan per
Hal yang Perlu Disiapkan bila Ingin Menikahi Perempuan Anak Orang Kaya
3 hari lalu
Hal yang Perlu Disiapkan bila Ingin Menikahi Perempuan Anak Orang Kaya
Banyak cara yang dapat dilakukan untuk memperjuangan cinta, khususnya jika calon istri anak orang kaya. Berikut beberapa caranya.
Gerhana Matahari Total Dirayakan Besar-besaran di Amerika Utara
10 hari lalu
Gerhana Matahari Total Dirayakan Besar-besaran di Amerika Utara
Perayaan gerhana matahari di Amerika Utara dilakukan besar-besaran. Ada pesta pernikahan hingga pertunjukan musik.
Mengenal Penyakit Autoimun, Gejala dan Cara Mengurangi Risikonya
13 hari lalu
Mengenal Penyakit Autoimun, Gejala dan Cara Mengurangi Risikonya
Penyakit autoimun tidak dapat dicegah namun terdapat cara untuk mengurangi risikonya. Bagaimana pula gejalanya?
6 Faktor Meningkatkan Risiko Seseorang Autisme, Apa Itu Spektrum Autisme?
16 hari lalu
6 Faktor Meningkatkan Risiko Seseorang Autisme, Apa Itu Spektrum Autisme?
Autism Spectrum Disorder (ASD) atau yang lebih sering disebut autisme merupakan gangguan perkembangan saraf.