Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Memahami Kebutuhan Ideal Harian Vitamin C, Awas Berlebihan

Reporter

image-gnews
Ilustrasi vitamin C (Pixabay.com)
Ilustrasi vitamin C (Pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Suplemen makanan, terutama yang mengandung vitamin C, diburu masyarakat saat pandemi Covid-19. Bahkan, harganya sempat melambung lantaran keterbatasan stok diiringi tingginya permintaan masyarakat.

Mereka yang sebelumnya tak minum suplemen makanan akhirnya ikut mengonsumsi dengan dalih meningkatkan daya tahan tubuh agar tidak terpapar Covid-19. Apakah memang suplemen makanan sedemikian ampuh untuk meningkatkan daya tahan tubuh?

Head Medical Management Good Doctor, Adhiatma Gunawan, mengatakan suplemen makanan memang mampu memberikan manfaat bagi tubuh, terutama untuk menjaga daya tahan dari berbagai penyakit. Namun, manfaatnya menjadi hilang apabila tidak diiringi oleh pemenuhan nutrisi harian yang baik.

"Kalau nutrisi sehari-hari sudah baik ya sebenarnya tidak juga tidak apa-apa. Tapi kalau nutrisi harian berantakan hanya mengandalkan suplemen makanan, itu jadi masalah," katanya.

Adapun, untuk kebutuhan nutrisi yang menurut Adhiatma cukup penuhi seluruh makronutrien, seperti karbohidrat, protein, vitamin, mineral, dan lemak. Tentunya semua harus seimbang.

Kemudian, yang tak kalah penting untuk menjaga daya tahan tubuh adalah istirahat dan olahraga yang cukup. Dia menyebut banyak masyarakat urban yang nutrisinya sudah sangat baik tetapi kurang berolahraga dan waktu istirahatnya jauh dari kata ideal. Alhasil, daya tahan tubuh menjadi kurang baik dan rentan terpapar penyakit.

"Olahraga harus cukup, istirahat juga penting. Sekarang banyak yang waktu istirahat malah digunakan maraton film sampai subuh," ujar Adhiatma.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kurangnya waktu istirahat menurutnya juga berimplikasi pada produktivitas. Alih-alih mampu mengerjakan banyak hal pada pagi hingga sore hari, justru lemas dan sulit berpikir.

"Saat bekerja jadi banyak melakukan kesalahan juga. Ini kan tidak baik. Sudah tidak sehat kena marah juga pastinya kan dari atasan buat kalian yang bekerja," selorohnya.

Sementara itu, terkait dengan suplemen makanan, ahli gizi dr. Tan & Remanlay Institute, dr. Tan Shot Yen, punya pandangan berbeda. Dia menilai suplemen makanan, khususnya vitamin C, sama sekali tidak diperlukan oleh tubuh orang yang sehat.

"Makan buah, tablet hanya untuk pasien. Buah tidak hanya vitamin C, serat tidak larut adalah prebiotik dalam usus besar. Prebiotik subur, imunitas meningkat," katanya.

Kemudian, khusus untuk vitamin C, menurut Tan suplemen makanan yang beredar di pasaran kandungan vitamin C-nya terlampau tinggi dari kebutuhan harian yang ideal. Kebanyakan suplemen makanan mengandung vitamin C lebih dari 100 mg. Padahal, kebutuhan harian vitamin C harian untuk laki-laki dan perempuan dewasa masing-masing hanya 90 mg dan 75 mg.

"Khusus untuk ibu hamil 85 mg, menyusui 120 mg, bagi mereka yang merokok ditambah 35 mg lagi dari kebutuhan normal," paparnya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hidangan Lebaran Penuh Kolesterol, Inilah 10 Makanan dan Minuman yang Dapat Mengurangi Kadar Kolesterol

3 hari lalu

Hidangan Lebaran Prilly Latuconsina (Instagram/@prillylatuconsina96)
Hidangan Lebaran Penuh Kolesterol, Inilah 10 Makanan dan Minuman yang Dapat Mengurangi Kadar Kolesterol

Makanan dan minuman ini bisa menjadi alternatif pilihan untuk mengurangi kadar kolesterol dalam darah.


Semangat Jalani Puasa, Jangan Lupa Penuhi Nutrisi dan Hidrasi di Bulan Ramadan

13 hari lalu

Ilustrasi minum susu/Danone
Semangat Jalani Puasa, Jangan Lupa Penuhi Nutrisi dan Hidrasi di Bulan Ramadan

Kebutuhan protein hewani untuk penuhi nutrisi keluarga sangat penting. Penuhi nutrisi dan konsumsi air cukup untuk cegah dehidrasi di Bulan Ramadan.


Pentingnya Pemenuhan Nutrisi Keluarga Selama Puasa

16 hari lalu

Ilustrasi makan bareng keluarga. Unsplash.com/Pablo Merchn Montes
Pentingnya Pemenuhan Nutrisi Keluarga Selama Puasa

Nutrisi dengan gizi seimbang tidak hanya dibutuhkan anak kecil. Namun seluruh keluarga membutuhkan nutrisi seimbang di Bulan Ramadan.


Apakah Jus Apel Baik buat Kesehatan? Pakar Diet Beri Jawaban

17 hari lalu

Ilustrasi jus apel. Freepik.com/Rawpixel.com
Apakah Jus Apel Baik buat Kesehatan? Pakar Diet Beri Jawaban

Manfaat meminum jus apel tentu tak sesehat memakan buahnya, apalagi jus dalam kemasan. Berikut pendapat pakar diet.


Dua Tewas, Lebih 100 Orang Dirawat di Jepang akibat Suplemen Angkak

22 hari lalu

Tangkapan layar (kiri) salah satu suplemen kesehatan yang ditarik kembali oleh Kobayashi Pharmaceutical pada 22 Maret 2024. Beberapa produk lainnya, termasuk Mio Sparkling Sake Premium (Rose) (kanan), telah ditarik kembali sehubungan dengan meningkatnya kekhawatiran akan kesehatan.  (Gambar dan foto: situs Kobayashi Pharmaceutical dan Singapore Food Agency
Dua Tewas, Lebih 100 Orang Dirawat di Jepang akibat Suplemen Angkak

Dua orang tewas dan lebih dari 100 lainnya dilarikan ke rumah sakit di Jepang akibat mengonsumsi suplemen makanan angkak dalam waktu lama


7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

23 hari lalu

Ilustrasi Semangka
7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

Semangka menjadi buah yang pas sebagai pilihan di bulan Ramadhan. Pada kondisi tubuh yang mengalami dehidrasi, buah ini menjaga kesehatan dan keseimbangan nutrisi.


Manfaat Vitamin E buat Kulit tapi Perhatikan Kadarnya

24 hari lalu

Ilustrasi kacang-kacangan. Unsplash/Peter Feghali
Manfaat Vitamin E buat Kulit tapi Perhatikan Kadarnya

Salah satu manfaat vitamin E adalah menjaga kelembapan kulit. Namun penting untuk memperhatikan kadarnya agar tidak berdampak negatif pada kulit.


Bella Hadid Senang Mengonsumsi Lumut Laut, Bermanfaat atau Membahayakan Kesehatan?

27 hari lalu

Lumut laut atau Irish moss. Shuterstock
Bella Hadid Senang Mengonsumsi Lumut Laut, Bermanfaat atau Membahayakan Kesehatan?

Lumut laut disebut baik untuk pencernaan, kesehatan tiroid, dan kekebalan tubuh. Bella Hadid termasuk yang mengonsumsinya. Benarkah bagus?


Segudang Manfaat Timun Suri Bagi Kesehatan, Pilihan Sehat Saat Buka Puasa

29 hari lalu

Pembeli tengah memilih timun suri di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta, Senin 18 Maret 2024. Tingginya curah hujan saat memasuki bulan puasa membuat para pedagang menurunkan harga jual timun suri dari Rp.8000 per kilo menjadi Rp.5000 per kilo guna menarik para pembeli. TEMPO/Tony Hartawan
Segudang Manfaat Timun Suri Bagi Kesehatan, Pilihan Sehat Saat Buka Puasa

Selain menyegarkan, timun suri juga dapat memberikan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh setelah berpuasa seharian.


Perbedaan Kelapa Muda dengan Kelapa Hijau yang Perlu Diketahui

31 hari lalu

Ilustrasi kelapa muda (Pixabay.com)
Perbedaan Kelapa Muda dengan Kelapa Hijau yang Perlu Diketahui

Pedagang atau penjual umumnya menawarkan dua jenis kelapa, yakni kelapa hijau atau kelapa muda. Apa perbedaan di antara keduanya?