Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

COVID-19, Ini Kebiasaan yang Akan Berubah Usai Pandemi

Reporter

image-gnews
Ilustrasi bersalaman. shutterstock.com
Ilustrasi bersalaman. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pandemi COVID-19 menyebabkan banyak perubahan dalam hidup manusia dan kemungkinan berlanjut ke masa depan. Dilansir melalui Business Insider, kebiasaan berjabat tangan, yang dulu merupakan cara untuk menyapa teman atau kolega, mungkin tidak lagi dianggap aman karena berpotensi menyebarkan bakteri atau partikel virus antarmanusia.

Demikian pula dengan konsep prasmanan, di mana banyak tangan menyentuh peralatan yang sama di atas wadah makanan terbuka. Berikut beberapa hal yang mungkin akan berubah setelah pandemi virus corona.

Berjabat tangan
Anthony Fauci, pakar penyakit menular Amerika Serikat, mengatakan berjabat tangan tidak lagi relevan karena interaksi jarak dekat membantu penyebaran penyakit yang ditularkan melalui pernapasan.

"Sebagai masyarakat, lupakan kebiasaan berjabat tangan. Kita tidak perlu berjabat tangan. Kita harus mengubah kebiasaan itu," ujarnya.

Prasmanan
Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat merekomendasikan agar prasmanan dan salad bar tidak dibuka sementara virus corona masih menjadi ancaman kesehatan dan tidak jelas kapan berakhir.

Layar sentuh pada fasilitas publik
Layar sentuh publik bisa menjadi sarang patogen ketika ratusan atau ribuan tangan menggunakannya setiap hari. Layar sentuh seperti yang ditemukan di restoran cepat saji memiliki bakteri di permukaan meskipun banyak dari bakteri itu tidak berbahaya bagi manusia.

Berbagi makanan
Meskipun virus diyakini tidak menyebar melalui makanan, para ahli merekomendasikan untuk berhati-hati saat berbagi makanan dan minuman. Isaac Bogoch dari Universitas Toronto mengatakan kepada Global News Kanada, jika orang berbagi makanan, virus dapat mencemari makanan yang mereka makan atau pada garpu atau pisau yang digunakan.

Antrean panjang
Antrean panjang di mana orang-orang berkerumun bersama tidak akan terlihat dalam waktu dekat. Sebagian besat tempat umum telah memberi batas setidaknya 1,5 meter untuk menjaga jarak antarorang ketika mengantre. Jumlah orang yang dapat masuk ke dalam fasilitas umum seperti toko swalayan dan pusat kebugaran juga dibatasi agar tidak ada kerumunan.

Konser
Konser yang penuh sesak tidak akan diizinkan di mana pun ketika virus corona tetap berisiko terhadap kesehatan masyarakat. Pada 19 Mei, Rolling Stone melaporkan pelaksanaan konser pandemi pertama di Amerika oleh band blues-rock Bishop Gunn di Fort Smith, Arkansas. Tempat yang dapat menampung 1.100 tempat duduk ini diisi sekitar 200 penggemar, yang diharuskan memakai masker dan duduk di kursi yang ditentukan untuk menjaga jarak sosial. Para penonton juga diperiksa suhu tubuh sebelum diizinkan masuk dan toilet dibatasi untuk maksimal 10 orang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kantor dengan konsep terbuka
Kantor dengan konsep terbuka, di mana pekerja duduk berdekatan, mungkin tidak akan berlaku, bahkan setelah pembatasan sosial berakhir.

"Kita mungkin telah hidup dengan flu selama bertahun-tahun, tetapi ini adalah pertama kali generasi kita mengalami pandemi," kata Albert De Plazaola, direktur strategi global di perusahaan desain Unispace.

Saat ini kita sangat sadar akan risiko kesehatan, baik nyata maupun yang dibayangkan. Dan perusahaan pemberi kerja menjadi sangat sensitif tentang potensi tanggung jawab jika ada karyawan yang sakit di tempat kerja.

Berpelukan dan berciuman
Meskipun berpelukan dan berciuman adalah bagian penting dari banyak budaya, kebiasaan ini juga merupakan cara untuk menyebarkan penyakit. Peragaan fisik sebagai bentuk kasih sayang adalah bahasa cinta manusia, tapi kini kesehatan jadi taruhan.

Pada awal Mei, Arizona Republic melaporkan kisah tentang seorang lelaki Latin yang terjangkit Covid-19 setelah memeluk dan mencium ibunya yang terkena virus sebagai bentuk kasih sayang yang biasa dilakukan. Banyak anggota keluarganya yang lain juga terserang virus.

Pengecekan barang bawaan di bandara
Badan Keamanan Transportasi AS (TSA) telah menyarankan para pelancong untuk tidak lagi memasukkan telepon, dompet, dan kunci ke dalam wadah yang disediakan petugas bandara, dan perubahan ini mungkin akan berlaku permanen. Business Insider melaporkan pada pertengahan Maret bahwa TSA memberi tahu para penumpang agar mengamankan barang-barang tersebut di dalam tas pribadi yang akan diperiksa melalui sistem x-ray.

Perjalanan bisnis
Perjalanan bisnis kemungkinan akan sangat berkurang di tengah masalah keamanan kesehatan dan meningkatnya pertemuan virtual. Henry Harteveldt, pendiri Atmosphere Research Group, sebuah perusahaan analisis perjalanan di San Francisco, mengatakan kepada The Times bahwa perjalanan bisnis tidak akan kembali dilakukan sebelum kita mendengar dari pejabat kesehatan masyarakat bahwa kondisi aman untuk bepergian. Berkat ini pula perusahaan konferensi video Zoom pada akhir April 2020 mengatakan telah mencapai 300 juta peserta rapat virtual harian.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

18 jam lalu

Guru Besar Pulmonologi di FKUI Tjandra Yoga Aditama, yang juga Eks Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. dok pribadi
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa


KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

22 jam lalu

Bupati Muna (nonaktif), Muhammad Rusman Emba, menjalani pemeriksaan lanjutan, di gedung KPK, Jakarta, Jumat, 19 Januari 2024. Muhammad Rusman, diperiksa sebagai tersangka dalam pengembangan penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi pemberian hadiah atau janji terkait pengajuan Dana Pemulihan Ekonomi Nasional daerah Kabupaten Muna Tahun 2021 - 2022 di Kementerian Dalam Negeri. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.


Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

7 hari lalu

Ilustrasi kemacetan arus mudik / balik. TEMPO/Prima Mulia
Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

Selain musim libur panjang Idul Fitri, April juga tengah musim pancaroba dan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan. Berikut pesan PB IDI.


Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

8 hari lalu

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi didampingi Dirjen Perhubungan Darat Hendro Sugiatno(kanan) dan Dirjen Perkeretaapian Mohamad Risal Wasal (kiri) menyampaikan keterangan pers usai rapat koordinasi di Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV, Badung, Bali, Minggu, 31 Desember 2023. Kementerian Perhubungan bersama berbagai pihak terkait melakukan evaluasi usai kemacetan parah pada Jumat malam (29/12) serta menyiapkan sejumlah rencana dan skema untuk mengantisipasi kemacetan khususnya selama masa libur tahun baru di jalan akses sekitar Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

Menhub Budi Karya Sumadi mengusulkan work from home atau WFH untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat puncak arus balik Lebaran.


Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

11 hari lalu

Sejumlah calon penumpang pesawat antre untuk lapor diri di Terminal 3 Bandara Sekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu 19 April 2023. PT Angkasa Pura II selaku pengelola Bandara Soekarno Hatta memprediksi puncak arus mudik lewat bandara Soetta terjadi mulai H-3 atau Rabu (19/4) dengan pergerakan pesawat yang terjadwal mencapai 1.138 penerbangan dengan total penumpang 164.575 hingga H-1 atau Jumat (21/4). ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

AP II mencatat jumlah penumpang pesawat angkutan Lebaran 2024 di 20 bandara yang dikelola perusahaan meningkat sekitar 15 persen.


Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19, Tak Bayar Gaji sejak Januari

11 hari lalu

Aktivitas pekerja di pabrik obat PT Indofarma (persero) Cibitung, Bekasi, Selasa (10/04). PT Indofarma akan melakukan investasi sebesar Rp 100 milliar untuk mengembangkan produksi generik dan herbal dan memenuhi kebutuhan bahan baku yang saat ini 90% masih Impor. TEMPO/Dasril Roszandi
Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19, Tak Bayar Gaji sejak Januari

Indofarma ambruk karena salah perhitungan kapan pandemi COvid-19 berakhir, sehingga banyak obat sakit akibat virus corona tak terjual


Epidemiolog: Kasus Flu Singapura Bisa Bertambah Karena Idul Fitri dan Mudik Lebaran

13 hari lalu

Sejumlah pemudik menunggu jadwal keberangkatan kereta dari Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Jumat, 5 April 2024. Sebanyak 17.994 orang meninggalkan Kota Jakarta melalui Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, untuk mudik ke kampung halaman ke berbagai daerah pada H-5 Lebaran. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Epidemiolog: Kasus Flu Singapura Bisa Bertambah Karena Idul Fitri dan Mudik Lebaran

Jumlah kasus flu Singapura bisa bertambah lagi seiring momentum Idul Fitri dan mudik Lebaran yang membuat intensitas pertemuan di masyarakat meninggi.


Tak Disediakan Vaksinasi Meski Flu Singapura Merebak, Ini Penjelasan IDAI

13 hari lalu

Flu Singapura.
Tak Disediakan Vaksinasi Meski Flu Singapura Merebak, Ini Penjelasan IDAI

Vaksin untuk menangkal penyebaran flu Singapura belum ada di Indonesia, padahal tingkat penyebaran dan infeksinya cukup signifikan mengalami lonjakan.


Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

16 hari lalu

Ilustrasi virus flu. freepik.com
Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

Diyakini kalau seluruh kasus Flu Singapura di Indonesia menginfeksi anak-anak. Belum ada kasus orang dewasa.


Restrukturisasi Kredit Berakhir, Bank Mandiri: Sebagian Debitur Terdampak Telah Masuk Tahap Normalisasi

17 hari lalu

Restrukturisasi Kredit Berakhir, Bank Mandiri: Sebagian Debitur Terdampak Telah Masuk Tahap Normalisasi

Bank Mandiri menyatakan bahwa kondisi para debiturnya yang terdampak Covid-19 telah kembali normal.