Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Manfaat Kesehatan Selasih, Turunkan Berat Badan sampai Kolesterol

Reporter

image-gnews
Ilustrasi biji selasih. Pixabay
Ilustrasi biji selasih. Pixabay
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Biji basil atau selasih adalah biji kecil berwarna hitam dan memiliki banyak nutrisi bermanfaat bagi kesehatan. Selama ini, biji basil telah digunakan dalam pengobatan tradisional untuk diare, maag, dispepsia, dan penyakit lain. Mereka juga digunakan sebagai diuretik, antispasmodik, lambung, dan antipiretik

Biji basil mengandung protein, lemak, serat, karbohidrat, air, dan abu. Biji ini adalah sumber mineral yang baik, seperti magnesium, besi, seng dan mangan. Selasih juga mengandung senyawa fenolik seperti rosmarinat, Kaftarat, kafein, sikorat, p-hidroksibensoat, p-kumarat, hingga asam protokatesuat. Berikut manfaat selasih dilansir dari Boldsky.

Menurunkan berat badan
Selasih bisa membantu menjaga kesehatan pencernaan dengan memberikan rasa kenyang lebih lama dan. Sebuah penelitian menunjukkan pasien obesitas yang mengonsumsi 2 gram selasih dengan 240 ml air sebelum makan siang dan malam mengalami penurunan indeks massa tubuh (BMI) yang signifikan. Namun, ini terlihat di antara pengguna dosis tinggi yang mengonsumsi lebih dari 50 persen ekstrak.

Menurunkan gula darah
Selasih dianggap baik untuk pasien diabetes. Serat makanan larut hadir dalam basil membantu mengontrol kadar gula darah yang efektif untuk pasien dengan diabetes mellitus tipe 2. Konsumsi serat makanan larut juga mengurangi risiko terkena diabetes.

Mengurangi kadar kolesterol
Konsumsi selasih juga baik untuk kesehatan jantung. Kandungan serat di dalamnya dapat membantu menurunkan kolesterol LDL (buruk) dan meningkatkan kolesterol HDL (baik), mengurangi risiko penyakit jantung.

Meningkatkan level energi
Selasih adalah sumber zat besi yang baik, mineral penting yang dibutuhkan untuk produksi darah. Zat besi adalah komponen penting dari hemoglobin, zat dalam sel darah merah (RBC), yang mengangkut oksigen ke seluruh tubuh dan membantu menyediakan energi bagi tubuh. Kekurangan zat besi dalam tubuh menyebabkan kelelahan dan lekas marah.

Mendukung kesehatan tulang
Magnesium yang ditemukan dalam basil berperan penting dalam menjaga kesehatan tulang. Peningkatan asupan magnesium telah terbukti meningkatkan kepadatan mineral tulang dan membantu mencegah timbulnya osteoporosis

Mengobati flu biasa
Kehadiran seng dalam basil dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dan mengobati flu biasa, dapat menurunkan durasi dan tingkat keparahan gejala pilek dengan bertindak sebagai zat pada saraf trigeminal.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Meningkatkan fungsi otak
Selasih mengandung mangan, mineral penting yang dibutuhkan untuk fungsi otak yang sehat, mengikat neurotransmiter dan memicu pergerakan impuls listrik ke seluruh tubuh, menghasilkan fungsi otak yang tepat.

Membantu pencernaan
Ketika selasih direndam dalam air, maka akan membengkak dan menghasilkan massa agar-agar karena lapisan polisakarida di dinding epidermis luar biji. Zat agar-agar ini dan keberadaan serat makanan dalam basil telah terbukti membantu dalam proses pencernaan

Menurunkan tekanan darah
Selasih bertindak sebagai diuretik, dapat membantu menurunkan tekanan darah dengan membuang kelebihan garam dan air dari tubuh. Diuretik juga membantu relaksasi dan pelebaran dinding pembuluh darah yang memudahkan darah mengalir.

Meredakan kram perut
Biji basil memiliki sifat antispasmodik yang bekerja dengan memperlambat gerakan alami usus dan melemaskan otot-otot halus di perut dan usus, membantu meredakan kram perut.

Menurunkan risiko kanker
Aktivitas antikanker ekstrak biji basil telah dipelajari. Ekstrak basil telah terbukti memiliki efek sitotoksik pada garis sel osteosarkoma manusia (MG63). Konsumsi biji selasih dapat menyebabkan sel kanker ini mati.

Mencegah penyakit penyebab bakteri
Aktivitas antimikroba dari ekstrak biji basil memiliki kemampuan ampuh untuk menghentikan semua jenis patogen, termasuk pseudomonas aeruginosa, sejenis bakteri yang menyebabkan infeksi pada manusia.

Meningkatkan kesehatan kulit dan rambut
Selasih mengandung sejumlah besar protein, zat besi, seng, dan magnesium yang membuat rambut berkilau dan meningkatkan pertumbuhan rambut. Aktivitas antioksidan dari biji membantu dalam merangsang pertumbuhan sel-sel baru, sehingga meningkatkan kesehatan kulit.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Apakah Penyakit Diabetes Bisa Disembuhkan?

18 jam lalu

ilustrasi diabetes (pixabay.com)
Apakah Penyakit Diabetes Bisa Disembuhkan?

Tak ada obat yang menyembuhkan diabetes secara permanen tapi pendekatan tepat dalam pengelolaan dan perawatan bisa membuat gejalanya lebih terkontrol


Jalan Kaki vs Yoga, Mana yang Lebih Efektif Menurunkan Berat Badan?

6 hari lalu

Ilustrasi berat badan. Shutterstock
Jalan Kaki vs Yoga, Mana yang Lebih Efektif Menurunkan Berat Badan?

Pilihan terbaik di antara jalan kaki atau yoga bergantung pada preferensi individu, tingkat kebugaran, dan keinginan.


Alibaba Alihkan Fokus dari Riset Kuantum ke AI Bidang Kesehatan dan Pertanian

7 hari lalu

Alibaba Cloud meluncurkan serangkaian alat kecerdasan buatan (AI) khusus industri pada Konferensi Apsara tahunan di Hangzhou, Tiongkok. (Gizmochina)
Alibaba Alihkan Fokus dari Riset Kuantum ke AI Bidang Kesehatan dan Pertanian

Langkah ini menandakan perubahan signifikan dalam fokus Alibaba terhadap kecerdasan buatan (AI)


RPP Kesehatan Atur Pengendalian Rokok, Juru Bicara Sri Mulyani: Kami Ikut Beri Masukan

7 hari lalu

Juru Bicara Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Yustinus Prastowo, saat ditemui di acara Indonesia Digital Summit 2023 di Hotel Four Season, Jakarta Selatan, pada Selasa, 28 November 2023. TEMPO/ Moh Khory Alfarizi
RPP Kesehatan Atur Pengendalian Rokok, Juru Bicara Sri Mulyani: Kami Ikut Beri Masukan

Jubir Sri Mulyani menyatakan Kemenkeu selama ini aktif memberi masukan dalam penggodokan RPP Kesehatan.


6 Manfaat Daun Kari bagi Kesehatan

7 hari lalu

Ilustrasi daun salam. wikipedia.org
6 Manfaat Daun Kari bagi Kesehatan

Daun kari menawarkan banyak manfaat kesehatan karena senyawa tanaman kuat yang dikandungnya.


Telur Baik buat Turunkan Berat Badan, Berapa Butir yang Dianjurkan dalam Seminggu?

7 hari lalu

Ilustrasi telur rebus (Pixabay.com)
Telur Baik buat Turunkan Berat Badan, Berapa Butir yang Dianjurkan dalam Seminggu?

Berapa butir telur sebaiknya dikonsumsi dalam seminggu untuk mendapatkan manfaatnya, termasuk menurunkan berat badan?


Cara Lain Menghilangkan Lemak Tanpa Bedah Sedot Lemak atau Liposuction

10 hari lalu

Liposuction.
Cara Lain Menghilangkan Lemak Tanpa Bedah Sedot Lemak atau Liposuction

Sedot lemak atau liposuction menjadi salah satu jenis operasi yang memiliki bahaya bagi kesehatan. Ada cara lain?


Tak Mudah Merawat Orang Sakit, Ini Cerita Jadi "Caregiver" Penyandang Kanker

10 hari lalu

Ilustrasi perawatan pasien Covid-19. REUTERS
Tak Mudah Merawat Orang Sakit, Ini Cerita Jadi "Caregiver" Penyandang Kanker

Putri dari Indro Warkop Hada Kusumonegoro membagikan pengalamannya menjadi orang yang merawat anggota keluarga sedang sakit atau "caregiver".


Ini Tanda-tanda Kolesterol Tinggi yang Tampak pada Mata

12 hari lalu

Ilustrasi kerutan kelopak mata. Pexels/RDNE Stock Project
Ini Tanda-tanda Kolesterol Tinggi yang Tampak pada Mata

Meskipun kolesterol tinggi mungkin tidak menunjukkan gejala apa pun, terkadang tanda-tanda tertentu dapat muncul di sekitar mata.


Komunitas Faktor Penting Dalam Perjalanan Kesehatan, Ini Surveinya

12 hari lalu

Ilustrasi lari/herbalife
Komunitas Faktor Penting Dalam Perjalanan Kesehatan, Ini Surveinya

Survei membuktikan komunitas pendukung sangat penting dalam upaya menjaga kesehatan dan kesejahteraan.