Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pakar Ingatkan Pengaruh Hidrasi pada Tingkat Kecemasan

image-gnews
Ilustrasi wanita minuma air mineral atau air putih. shutterstock.com
Ilustrasi wanita minuma air mineral atau air putih. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, JakartaKecemasan adalah hal yang umum dialami banyak orang. Sayangnya, hal tersebut bisa semakin diperparah oleh berbagai faktor. Salah satunya termasuk tingkat hidrasi.

Ketua Indonesian Hydration Working Group (IHWG) Diana Sunardi mengatakan otak manusia terdiri dari 75 persen air. Jika tubuh kehilangan sedikitnya dua persen dari jumlah total air dalam otak saja, hal ini dapat mengganggu fungsinya.

"Akibat dari hidrasi yang kurang, fungsi kognitif dan suasana hati juga ikut terganggu. Seseorang juga akan merasa konsentrasinya menurun, mudah mengantuk dan lelah, serta lebih mudah cemas dan tegang,” katanya dalam webinar bersama Aqua pada Kamis, 25 Juni 2020.

Berbagai penelitian pun telah membuktikan hal tersebut. Diana mengatakan sebuah studi dari Amerika Serikat menyebutkan dehidrasi bisa menurunkan ketangkasan, gangguan sakit kepala dan memperburuk kecemasan.

“Studi lain juga mengungkapkan hubungan hidrasi dan perubahan suasana hati yang menjadi lebih gelisah,” ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dengan segala dampak buruk tersebut, Diana mengingatkan pentingnya memenuhi kebutuhan hidrasi. Cara ampuhnya ialah lewat banyak mengonsumsi air mineral. Ia menjelaskan pria dewasa butuh delapan gelas air (2 liter) adalah suatu kewajiban per hari.

“Kalau untuk wanita tujuh gelas (1,8 liter), ibu hamil delapan gelas (2 liter), ibu menyusui 10 gelas (2,5 liter), dan anak-anak usia 4-12 tahun enam gelas (1,2 liter) per hari agar hidrasi tubuh tetap terjaga,” ungkapnya.

Memilih air yang benar juga tak lupa diimbau oleh Diana. Dengan berbagai merek dan produk yang beredar, masyarakat disarankan untuk lebih cermat dengan mengonsumsi air minum yang dapat membantu menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit.

“Sesuai persyaratan Permenkes No. 492 tahun 2010, pilihlah yang tidak berasa, tidak berwarna, dan tidak berbau,” tuturnya.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Apa Manfaat Minuman Isotonik Ketika Berolahraga?

3 hari lalu

Jangan Asal Teguk Minuman Isotonik
Apa Manfaat Minuman Isotonik Ketika Berolahraga?

Minuman isotonik merupakan minuman yang memiliki komposisi yang menyerupai cairan tubuh manusia sehingga memperoleh tekanan osmosis yang seimbang.


Pemalu Hingga Takut Bentuk Kecemasan Sosial pada Anak, Ini Cara Atasinya

3 hari lalu

Ilustrasi anak pemalu. thrivingnow.com
Pemalu Hingga Takut Bentuk Kecemasan Sosial pada Anak, Ini Cara Atasinya

Kecemasan sosial pada anak bukan hanya sekadar berdampak menjadi pemalu, namun dapat menyebabkan anak merasa takut dan menghindari situasi sosial


7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

9 hari lalu

Ilustrasi kucing (Pixabay)
7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.


Komplikasi dan Cara Pencegahan HFMD, Potensi Tinggi Menular Selama Libur Lebaran 2024

12 hari lalu

Ilustrasi cuci tangan. pixabay.com
Komplikasi dan Cara Pencegahan HFMD, Potensi Tinggi Menular Selama Libur Lebaran 2024

Hand, foot, and mouth disease (HFMD) atau flu Singapura yang menyerang selama libur Lebaran 2024 sebabkan komplikasi penyakit lain. Ini pencegahannya


Teknik Pernapasan 4-7-8 untuk Meredakan Stres dan Kecemasan, Begini Caranya

18 hari lalu

Ilustrasi wanita berlatih yoga. shutterstock.com
Teknik Pernapasan 4-7-8 untuk Meredakan Stres dan Kecemasan, Begini Caranya

Berikut cara melakukan teknik pernapasan 4-7-8 untuk membantu meredakan stres dan mengurangi kecemasan. Bagaimana tahapannya?


Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

19 hari lalu

Ilustrasi label lolos uji keamanan pangan pada kemasan air minum dalam kemasan.
Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).


3 Jenis Tes Kesehatan Mental

19 hari lalu

Ilustrasi pria konsultasi dengan Psikolog. shutterstock.com
3 Jenis Tes Kesehatan Mental

Jika kesehatan mental terganggu mempengaruhi kemampuan berpikir dan suasana hati yang berdampak terhadap perilaku


Semangat Jalani Puasa, Jangan Lupa Penuhi Nutrisi dan Hidrasi di Bulan Ramadan

19 hari lalu

Ilustrasi minum susu/Danone
Semangat Jalani Puasa, Jangan Lupa Penuhi Nutrisi dan Hidrasi di Bulan Ramadan

Kebutuhan protein hewani untuk penuhi nutrisi keluarga sangat penting. Penuhi nutrisi dan konsumsi air cukup untuk cegah dehidrasi di Bulan Ramadan.


Perempuan Lebih Rentan Terserang Burnout, Berikut Saran Psikoterapis

20 hari lalu

Ilustrasi perempuan alami social burnout. Foto: Freepik.com/Jcomp
Perempuan Lebih Rentan Terserang Burnout, Berikut Saran Psikoterapis

Perempuan disebut lebih rentan terserang burnout. Psikoterapis membagi tips untuk meredakannya.


Penelitian Sebut Penyakit Autoimun Juga Memicu Depresi dan Kecemasan

24 hari lalu

Ilustrasi autoimun. Shutterstock
Penelitian Sebut Penyakit Autoimun Juga Memicu Depresi dan Kecemasan

Lebih dari 50 persen penderita penyakit autoimun juga mengalami depresi dan gangguan kecemasan. Berikut penjelasan peneliti.