TEMPO.CO, Jakarta - Ada banyak cara orang mengingatkan tentang pentingnya pencegahan penularan virus corona alias Covid-19. Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, pun memiliki cara sendiri dalam mengajak warganya mematuhi protokol kesehatan demi menekan penyebaran Covid-19.
Dilansir dari akun Instagram pribadinya, @ganjar_pranowo, dia membagikan beberapa kaus dengan desain-desain unik yang mengajak masyarakat memutus penyebaran Covid-19.. “Kalimat di kaus ini, mana yang kamu pilih untuk berkampanye mencegah penularan Covid-19? Alasannya apa? Tiga alasan unik akan saya kirimi kaus sesuai pilihan,” katanya pada Rabu, 15 Juli 2020.
Beberapa desain kaus yang dibuat Ganjar antara lain:
- Bersama Lawan Corona
Lewat desain kaus ini, Ganjar mengajak masyarakat untuk bersama-sama mematuhi protokol kesehatan guna melawan penyebaran virus corona.Pencegahan Virus Corona dengan Kaus ala Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo/Instagram-@ganjar_pranowo
- Nyedak Keplak
Mengingatkan pencegahan virus corona dengan menggunakan Bahasa Jawa digunakannya pula agar warga Jawa Tengah bisa lebih mendalaminya. Nyedak keplak sendiri dalam Bahasa Jawa memiliki arti mendekat tampar. Kalimat tersebut ditujukan agar masyarakat sama-sama menjaga jarak agar terhindar dari penularan Covid-19Pencegahan Virus Corona dengan Kaus ala Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo/Instagram-@ganjar_pranowo
- I Stay at Work for You, You Stay at Home for Us
Selain menggunakan Bahasa Jawa, Ganjar pun mengingatkan dengan bahasa Inggris. Meskipun dalam kondisi darurat kesehatan, sebagian pekerja, khususnya yang bertugas memenuhi kebutuhan masyarakat harus tetap menjalankan pekerjaannya di luar rumah.Pencegahan Virus Corona dengan Kaus ala Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo/Instagram-@ganjar_pranowo
Salah satu cara agar mereka terhindar dari penyebaran Covid-19, tidak keluar rumah jika tidak terdesak. kaus tersebut mengimbau agar masyarakat bekerja sama menjaga kesehatan sesama dengan tetap berada di rumah. Selain dalam Bahasa Inggris, kaus ini juga tersedia dalam Bahasa Indonesia, Aku Tetap Bekerja Untukmu, Kamu Tetaplah di Rumah demi Kita Semua.
Pencegahan Virus Corona dengan Kaus ala Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo/Instagram-@ganjar_pranowo
- Ora Salaman Tetep Seduluran
Arti kalimat di atas adalah 'Tidak salaman, Tetap Bersaudara'. Sesuai artinya, kaus ini hendak meyakinkan masyarakat bahwa menghindari kontak fisik seperti bersalaman. Walau tidak bersalaman, bukan berarti bermusuhan. Kita tahu bahwa tangan bisa menjadi tempat penularan mudah virus corona, sehingga ada baiknya kita tidak usah bersalaman.IklanScroll Untuk MelanjutkanPencegahan Virus Corona dengan Kaus ala Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo/Instagram-@ganjar_pranowo
- Cuci Tangan Terus Biar Gak Kena Corona Virus
Salah satu kebiasaan yang mesti dijalankan masyarakat untuk menghindari penyebaran Covid-19 adalah dengan rutin mencuci tangan. Dengan demikian, tangan yang sering memegang benda-benda asing akan terjaga kebersihannya. kaus ini mengajak masyarakat agar senantiasa menjaga kebersihan diri, terutama tangan masing-masing.Pencegahan Virus Corona dengan Kaus ala Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo/Instagram-@ganjar_pranowo
- Ojo Kelayaban Ben Ora Nambah Korban
Arti kalimat di atas adalah 'Jangan pergi-pergi agar korban tidak bertambah'. Sesuai artinya, kaus ini mengimbau agar masyarakat yang tidak berkepentingan untuk tidak keluar rumah. Membatasi aktivitas di luar rumah memang menjadi salah satu jurus memutus penyebaran virus corona, baik untuk diri sendiri, maupun orang lain.Pencegahan Virus Corona dengan Kaus ala Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo/Instagram-@ganjar_pranowo
Selain kaus tersebut, pesan untuk tetap di rumah juga tertuang di kaus lain dengan tulisan Lagi Wabah 'Becik Ning Omah', yang berarti 'Sedang wabah, lebih baik di rumah'.
Seruan mana yang menjadi favorit Anda?
MUHAMMAD AMINULLAH