Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ingin Jaga Sistem Imun? Kuncinya Ada di Pencernaan

image-gnews
Ilustrasi anak yang memiliki daya tahan tubuh baik/Nutriclub
Ilustrasi anak yang memiliki daya tahan tubuh baik/Nutriclub
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Selama pandemi Covid-19, tentu penting bagi kita untuk selalu menjaga sistem kekebalan tubuh. Sebab dengan sistem imun yang baik, ini pun bisa membantu melawan segala bentuk virus penyebab infeksi untuk masuk ke dalam tubuh.

Dalam memperkuat sistem imun, Dokter Spesialis Anak Konsultan Gastrohepatologi Ariani Dewi Widodo mengatakan bahwa kuncinya ada pada kesehatan pencernaan. Mengapa? Karena sebagian besar sel imun dipengaruhi oleh saluran cerna.

“Sebanyak 70-80 persen perkembangan sel imun itu dipengaruhi oleh keseimbangan mikrobiota saluran cerna. Jadi semakin sehat saluran pencernaannya, maka daya tahan tubuh pun akan semakin baik,” katanya dalam webinar bersama Nutrifood pada Senin, 20 Juli 2020.

Seminar Digital 'Nutrisi untuk Imunitas, Kunci Tumbuh Kembang Optimal' pada 20 Juli 2020/Nutriclub

Oleh karena itu, di tengah merebaknya virus corona Ariani mengingatkan pentingnya memperhatikan kesehatan saluran pencernaan. Hal tersebut pun bisa dilakukan lewat kombinasi makanan yang mengandung probiotik dan prebiotik.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Probiotik adalah mikroorganisme hidup atau bakteri baik yang secara natural ada di dalam usus. Beberapa jenis makanan yang mengandung probiotik adalah kimchi dan tempe. Sedangkan prebiotik adalah senyawa natural yang bisa menstimulasikan perkembangan probiotik. Contohnya apel, pisang, jeruk, bawang putih,” katanya.

Selain probiotik dan prebiotik, Ariani mengatakan bahwa konsumsi mikronutrien juga bisa membantu memelihara sistem imun di dalam usus. Salah satu bentuk mikronutrien adalah vitamin. Adapun menurutnya, yang terbaik adalah jenis vitamin A, C, D, dan E.

Vitamin A bisa menjaga keutuhan dan fungsi mukosa. Vitamin C bisa bertindak sebagai lapisan pelindung untuk mencegah bakteri masuk ke dalam tubuh, sebagai antioksidan serta merangsang pematangan sel imun. "Vitamin D bisa membantu mengaktifkan dan mengatur sistem sel imun dan vitamin E dapat melindungi membran sel dan radikal bebas,” kata Ariani.

Seluruh vitamin itu pun bisa didapat dari rajin mengkonsumsi buah dan sayuran. Jika merasa asupan keduanya kurang, maka bisa juga diganti dengan tambahan suplemen kesehatan. “Dengan menjaga sistem imun di dalam usus, kita pun bisa mengurangi risiko terpapar infeksi,” katanya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

15 jam lalu

Guru Besar Pulmonologi di FKUI Tjandra Yoga Aditama, yang juga Eks Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. dok pribadi
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa


10 Langkah Tangkal Peradangan Penyebab Penyakit Kronis

1 hari lalu

Ilustrasi pria makan sehat atau sayur. shutterstock.com
10 Langkah Tangkal Peradangan Penyebab Penyakit Kronis

Peradangan bisa memicu berbagai penyakit kronis bila didiamkan, seperti penyakit jantung dan kanker. Namun, ada cara untuk mencegahnya.


Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

1 hari lalu

Ilustrasi kanker (pixabay.com)
Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

Peradangan yang terlalu sering berbahaya bagi kesehatan dan kita kerap mengabaikan dampaknya, yakni penyakit kronis.


7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

4 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat


Israel Klaim Bunuh Anak dan Cucu Ismail Haniyeh Tanpa Konsultasi dengan Netanyahu

6 hari lalu

Perdana Menteri Isael, Benjamin Netanyahu dan Pemimpin group Hamas, Ismail Haniyeh. REUTERS/Ronen Zvulun dan Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Israel Klaim Bunuh Anak dan Cucu Ismail Haniyeh Tanpa Konsultasi dengan Netanyahu

Pasukan Israel membunuh tiga putra pemimpin Hamas Ismail Haniyeh dalam serangan udara di Gaza tanpa berkonsultasi dengan PM Benyamin Netanyahu


Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

8 hari lalu

Ilustrasi keluarga. Freepik.com/Lifestylememory
Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

KPAI meminta orang tua memanfaatkan momen libur Idul Fitri untuk memaksimalkan peran pengasuhan yang terbaik bagi anak.


Fakta tentang Alergi Kacang, Bisakah Diobati?

9 hari lalu

Kacang salah satu penyebab alergi (pixabay.com)
Fakta tentang Alergi Kacang, Bisakah Diobati?

Dokter anak serta pakar alergi dan imunologi di California mengungkapkan beberapa fakta menarik tentang alergi kacang. Simak faktanya.


Olahraga 15 Menit Sehari Bantu Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

9 hari lalu

Ilustrasi perempuan olahraga di gym. Foto: Freepik.com/Jcomp
Olahraga 15 Menit Sehari Bantu Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

Ternyata olahraga ringan selama 15 menit dapat meningkatkan kekebalan dengan meningkatkan kadar sel pembunuh alami bernama raising natural killer (NK)


Jangan Sembarang Menyerahkan Tugas Mengasuh Anak, Ini Saran Psikolog

10 hari lalu

Ilustrasi Baby Sister / pengasuh anak / penjaga anak yang galak. youtube.com
Jangan Sembarang Menyerahkan Tugas Mengasuh Anak, Ini Saran Psikolog

Psikolog menyarankan selain menitipkan pada orang yang bertanggung jawab dan dapat dipercaya, perhatikan ini saat menyerahkan tugas mengasuh anak.


KAI Sebut Pengguna Commuter Line Mudik Lebaran Ini Tertinggi Pasca Pandemi Covid-19

10 hari lalu

Sebagai pengguna commuter line, Anda perlu mengetahui rute KRL Jabodetabek 2024 terbaru. Berikut ini rute terbaru dan harga tiketnya. Foto: Canva
KAI Sebut Pengguna Commuter Line Mudik Lebaran Ini Tertinggi Pasca Pandemi Covid-19

Pergerakan pengguna Commuter Line Jabodetabek juga masih terpantau di stasiun-stasiun yang terletak di kawasan pusat perbelanjaan atau sentra bisnis.