TEMPO.CO, Jakarta - Olahraga menjadi aktivitas yang sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Bahkan, sebagian orang menjadikan olahraga sebagai bagian dari gaya hidup.
Sebelum memulai olahraga, ada baiknya melakukan peregangan agar otot tidak kaget ketika dipaksa beraktivitas berat. Dilansir dari usnews.com, menurut American College of Sports Medicine, pemanasan diperlukan untuk meningkatkan denyut jantung dan aliran darah ke otot ketika berolahraga. Selain manfaat tersebut, berikut beberapa alasan mengapa pemanasan sebelum berolahraga tidak boleh dilewatkan.
Meningkatkan fleksibilitas
Aktivitas sehari-hari, khususnya olahraga, membutuhkan fleksibilitas tubuh. Ketika fleksibilitas tersebut meningkat, olahraga akan lebih mudah dilakukan.
Mencegah cedera pada otot
Setelah melakukan pemanasan, otot akan menjadi rileks dan lentur. Hal tersebut membuat pergerakan otot menjadi lebih ringan dan mengurangi rasa nyeri akibat otot yang kaku ketika berolahraga.
Meningkatkan jangkauan gerak sendi
Saat otot tegang, jangkauan sendi akan terbatas. Ketika dipaksakan berolahraga, tubuh akan merasakan nyeri. Dengan pemanasan yang tepat, otot akan rileks dan sendi akan bergerak lebih bebas.
Meningkatkan aliran darah dan oksigen
Sebuah penelitian yang diterbitkan di International Journal of Sports Phisiology and Performance menuliskan pemanasan dengan intensitas 70 persen pada pesepeda dapat meningkatkan kemampuan menghirup oksigen. Selain itu, meningkatnya aliran darah ke otot juga dapat mempercepat proses pemulihan otot yang terasa nyeri setelah berolahraga.
Mencegah stres
Selain baik untuk tubuh, pemanasan juga baik untuk kesehatan mental, seperti terhindar dari stres. Otot dapat merespons stres dan menjadi tegang. Dengan pemanasan, otot akan kembali rileks dan stres dapat diatasi. Setiap jenis olahraga membutuhkan persiapan yang berbeda dengan olahraga lain. Untuk itu, sebelum melakukan pemanasan, ada baiknya mencari tahu pemanasan yang tepat untuk olahraga yang akan dilakukan.
MUHAMMAD AMINULLAH
