Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cegah ke Dokter Gigi Selama Pandemi, Cek Cara Jaga Kesehatan Mulut dan Gigi

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Ilustrasi dokter gigi menggunakan APD. ANTARA/Zabur Karuru
Ilustrasi dokter gigi menggunakan APD. ANTARA/Zabur Karuru
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Selama masa pandemi Covid-19, masyarakat disarankan untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut agar tidak perlu sampai ke dokter gigi. Dokter gigi dari RSPI Sulianti Saroso Andriana Nani Julifa mengatakan berobat ke dokter gigi sangat berisiko tertular dan menularkan Covid-19, karena banyak aerosol dan droplet saat dokter melakukan tindakan. “Pada saat tindakan kemungkinan terciprat ada, jadi ada kemungkinan dokter tertular dari pasien dan bisa menularkan kembali ke pasien lain,” kata Andriana, Senin 24 Agustus 2020.

Pada Maret, awal terjadi pandemi, Andriana juga mengatakan bahwa Pengurus Besar Persatuan Dokter Gigi Indonesia sudah mengimbau agar dokter gigi yang berisiko tidak memberikan pelayanan, kecuali untuk kasus darurat seperti sakit tidak tertahan, gusi infeksi, trauma akibat kecelakaan. “Badan Kesehatan Dunia (WHO) pun mengimbau untuk menunda perawatan gigi kalau tidak benar-benar darurat, walaupun sebelumnya dianjurkan untuk kontrol setiap enam bulan sekali,” kata Andriana.

Dia mengimbau agar masyarakat bisa merawat kesehatan mulut sebagai langkah pencegahan sebelum jadi sakit. “Biasakan menyikat gigi yang benar. Biasanya kan sikat gigi dua kali saat mandi, ini bisa diubah polanya pada pagi setelah sarapan, dan sekali sebelum tidur. Kalau ada lubang habis makan kumur sesegera mungkin agar sisa makanan juga terangkat,” katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Andriana menjelaskan gigi dan mulut jadi gerbang masuknya kuman ke dalam tubuh, sehingga kesehatannya perlu dijaga supaya makanan yang masuk ke dalam tubuh nantinya juga tetap sehat dan bisa membantu menjaga kekebalan tubuh. “Kekebalan tubuh kan yang diperlukan selama pandemi, jadi penting sekali diawali dengan menjaga kesehatan rongga mulut,” katanya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Angka Kematian Tinggi, Jangan Sampai Telat Deteksi Kanker Mulut

6 hari lalu

Sariawan di lidah bisa sembuh sendiri, tapi jika terlalu lama bisa jadi ada infeksi serius hingga sinyal kanker mulut. (Canva)
Angka Kematian Tinggi, Jangan Sampai Telat Deteksi Kanker Mulut

Kanker mulut merupakan salah satu kasus keganasan dengan angka kematian yang tinggi sehingga deteksi dini adalah kunci keberhasilan mengatasinya.


Kesalahan saat Sikat Gigi, Langsung Berkumur. Apa Dampaknya?

8 hari lalu

Ilustrasi menggosok gigi.  TEMPO/Aditia Noviansyah
Kesalahan saat Sikat Gigi, Langsung Berkumur. Apa Dampaknya?

Tahukah Anda membilas dengan air setelah sikat gigi sebenarnya berbahaya, bukan baik? Ini dampaknya menurut pakar.


6 Masalah di Mulut yang Tak Boleh Diabaikan, Bisa Jadi Gejala Kanker

13 hari lalu

Ilustrasi sakit gigi. Shutterstock.com
6 Masalah di Mulut yang Tak Boleh Diabaikan, Bisa Jadi Gejala Kanker

Masalah di mulut bisa jadi merupakan tanda kondisi yang lebih serius. Pakar menyebut kanker mulut salah satunya.


Siwak: Kandungan, Manfaat, dan Asal-usul Penggunaannya

22 hari lalu

Ilustrasi Siwak. shutterstock.com
Siwak: Kandungan, Manfaat, dan Asal-usul Penggunaannya

Sebagian besar masyarakat dunia menggunakan siwak, karena faktor religi, budaya, dan sosial


Ragam Masalah Kesehatan Mulut yang Mengindikasikan Kondisi Lebih Serius

28 hari lalu

Ilustrasi wanita memegangi atau sakit tenggorokan. shutterstock.com
Ragam Masalah Kesehatan Mulut yang Mengindikasikan Kondisi Lebih Serius

Kesehatan mulut yang buruk bisa terkait penyakit jantung, demensia, diabetes, kanker. Kadang masalah begitu umum sehingga kita tak menganggap serius.


Terjadi Penurunan Jumlah Kunjungan Pasien Dokter Gigi Selama Puasa

33 hari lalu

Konferensi Pers Senyum Sehat Indonesia Ramadan 2024/Tempo-Mitra Tarigan
Terjadi Penurunan Jumlah Kunjungan Pasien Dokter Gigi Selama Puasa

Sebenarnya kunjungan ke dokter gigi bisa tetap dapat dilakukan di bulan Ramadan.


Tetap Minum 8 Gelas Air Putih Sehari untuk Jaga Kesehatan Mulut

34 hari lalu

Ilustrasi minum air putih. Pexels/Yaroslav Shuraev
Tetap Minum 8 Gelas Air Putih Sehari untuk Jaga Kesehatan Mulut

Selain minum air putih, jangan lupa perbanyak makan buah dan serat untuk bersihkan plak dan iritan di dalam mulut.


Tips Jaga Kesehatan Mulut selama Puasa Ramadan

34 hari lalu

Ilustrasi minum air putih. Pexels/Yaroslav Shuraev
Tips Jaga Kesehatan Mulut selama Puasa Ramadan

Dokter gigi menyarankan untuk tetap minum delapan gelas air putih per hari demi menjaga kesehatan mulut saat puasa Ramadan.


8 Gejala Diabetes yang Terdeteksi di Mulut

37 hari lalu

Ilustrasi mulut pria. Shutterstock
8 Gejala Diabetes yang Terdeteksi di Mulut

Banyak gejala diabetes minor yang sebenarnya perlu diwaspadai dan sebagian bisa berawal dari mulut. Berikut delapan di antaranya.


Penyebab Penyakit Tangan, Kaki dan Mulut pada Anak Akibat Virus dan Cara Menanganinya

43 hari lalu

Ilustrasi ruam kulit. Pixabay/Hans Braxmeier
Penyebab Penyakit Tangan, Kaki dan Mulut pada Anak Akibat Virus dan Cara Menanganinya

Penyakit tangan, kaki dan mulut disebabkan virus dan menyebabkan perih dan ruam di sekitar mulut, juga ruam dan lepuhan di tangan dan kaki.