Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hindari Sengketa dan Konflik Keluarga, Coba Rencanakan Warisan

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Ilustrasi perencanaan keuangan. Ploomy.com
Ilustrasi perencanaan keuangan. Ploomy.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Seiring usia yang bertambah, pengaturan warisan pada keluarga termasuk pasangan dan anak-anak bisa mulai Anda lakukan. Menyiapkan warisan untuk orang terkasih membutuhkan perencanaan agar tak menimbulkan masalah. "Dengan melakukan perencanaan warisan tentunya akan meminimalkan sengketa dalam keluarga dan warisan benar-benar jatuh ke tangan keluarga”, kata Faculty Head of Sequis Training Academy of Excellence Samuji dalam siaran persnya, Minggu 18 Oktober 2020.

Dia mengatakan, persoalan sengketa warisan selain bisa merusak hubungan dalam keluarga juga dapat memakan biaya dan waktu. Agar ini tak terjadi, dia merekomendasikan Anda mulai dengan mendaftar semua aset yang dimiliki termasuk tabungan, deposito, reksa dana, rumah, kendaraan, emas, dan surat berharga lainnya.

Kemudian, hitung kembali nilainya untuk memastikan nilai seluruh aset tersebut sudah cukup untuk menanggung anggota keluarga yang masih dan akan membutuhkan biaya hidup selama jangka waktu yang Anda tentukan.

Cara menghitung yang sederhana yakni menggunakan rumus: pendapatan tahunan dikali jangka waktu yang diinginkan. Sebagai contoh, pendapatan Anda sebulan sebesar Rp 20 juta, ditambah tunjangan hari raya (THR) satu kali gaji sehingga total pendapatan selama setahun adalah Rp 260 juta. Kemudian, perkirakan setidaknya keluarga dapat bertahan hidup dengan pengganti penghasilan selama 5 tahun sebesar Rp 1,3 miliar.

"Inilah jumlah dana yang harus dipersiapkan selama masa produktif. Namun, nilai di atas belum memperhitungkan kenaikan inflasi dan pengeluaran besar mendadak lainnya, misalnya biaya pengobatan karena sakit, renovasi rumah, dan lainnya yang dapat membuat nilai uang semakin menurun," kata Samuji.

Menurut Samuji, emas adalah aset yang paling sering disiapkan sebagai warisan. Tetapi, ada tiga biaya yang perlu diperhatikan, yaitu biaya spread (selisih biaya saat kita beli dan menjual emas), biaya Pph 22 sebesar 1,5 persen (NPWP) atau 3 persen (Non NPWP) serta biaya penyimpanan (deposit box).

Selain emas, ada juga deposito. Jika memilih berinvestasi di deposito, bunga yang diperoleh sekitar 5 persen. Tetapi, ada biaya pajak atas bunga senilai 20 persen. Anda juga bisa memilih harta tak bergerak, seperti properti. Namun, properti membutuhkan modal yang besar, biaya maintenance dan membutuhkan proses administrasi dan dikenakan pajak untuk pengalihan hak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain itu, warisan berupa harta tak bergerak, lebih sulit untuk dibagi. Biasanya untuk mempermudah, properti tersebut dijual lalu hasilnya dibagi. Ini pun membutuhkan waktu untuk mencari pembeli dan mendapatkan harga jual tinggi.

Samuji mengatakan, pilihan perencanaan warisan berbeda setiap orang tergantung situasi finansial, kondisi dan kebiasaan keluarga serta pandangan pribadi.

Anda bisa mempersiapkan dana warisan, bisa melalui program Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) atau asuransi jiwa. Jika memilih asuransi jiwa, ada asuransi tradisional seumur hidup dengan pembayaran premi terbatas untuk memberikan perlindungan seumur hidup berupa Uang Pertanggungan (UP) saat terjadi risiko meninggal dunia atau asuransi jiwa yang disertai dengan investasi (unit link).

Dari hasil investasi yang terbentuk dan UP, nantinya akan dapat dijadikan warisan bagi keluarga. Namun, nilai investasi yang terbentuk bergantung pada kondisi pasar yang berlaku. UP dapat langsung diterima tanpa melalui prosedur hukum waris atau menunggu fatwa waris.

Tetapi proses klaim untuk pencairan UP harus sesuai dengan ketentuan yang tercantum dalam polis karena ada hal-hal yang dapat menggugurkan polis, misalnya percobaan bunuh diri dan terlibat dalam tindakan kriminal.

Samuji menyarankan agar calon nasabah mempelajari dan mencermati ketentuan polis agar tujuan perencanaan warisan dapat terwujud. Berapa besarnya UP tentu dapat kita tentukan berdasarkan usia dan kemampuan bayar. “Pada dasarnya memiliki asuransi jiwa dimaksudkan untuk menjaga aset, yaitu saat orang tua yang menjadi Tertanggung meninggal dunia maka anggota keluarga tetap dapat melanjutkan hidup. Sangat baik jika masyarakat memiliki asuransi untuk menjaga aset karena modalnya lebih kecil, mudah dilakukan, dan aman," kata saran dia.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Aset Kelolaan Wealth Management BRI Tumbuh 21 persen Pada Kuartal I 2024

2 jam lalu

Aset Kelolaan Wealth Management BRI Tumbuh 21 persen Pada Kuartal I 2024

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, terus mencatatkan pertumbuhan positif dengan membukukan aset yang dikelola (Asset Under Management) oleh Wealth Management BRI naik 21 persen year-on-year (yoy) per Kuartal I 2024.


Aset Kelolaan Wealth Management BRI Tumbuh 21 persen Pada Kuartal I 2024

2 jam lalu

Aset Kelolaan Wealth Management BRI Tumbuh 21 persen Pada Kuartal I 2024

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, terus mencatatkan pertumbuhan positif dengan membukukan aset yang dikelola (Asset Under Management) oleh Wealth Management BRI naik 21 persen year-on-year (yoy) per Kuartal I 2024.


Ini Target Indonesian di World Water Forum ke-10

7 jam lalu

Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi (ke-3 dari kanan) mengadakan pertemuan dengan Presiden Dewan Air Dunia Loic Fauchon di kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika di Jakarta, Senin (25 Maret 2024). Pertemuan tersebut membahas kesiapan pemerintah Indonesia menjadi tuan rumah World Water Forum ke-10 di Bali pada 18-25 Mei 2024. (ANTARA/Livia Kristianti)
Ini Target Indonesian di World Water Forum ke-10

World Water Forum ke-10 merupakan kesempatan emas bagi Indonesia untuk mendorong terciptanya solusi konkret untuk mengatasi persoalan air


Jamaika secara Resmi Mengakui Palestina sebagai Negara

15 jam lalu

Gang bendera di markas besar PBB Eropa terlihat selama Dewan Hak Asasi Manusia di Jenewa, Swiss, 11 September 2023. REUTERS/Denis Balibouse
Jamaika secara Resmi Mengakui Palestina sebagai Negara

Jamaika secara resmi mengumumkan pengakuan Palestina sebagai sebuah negara setelah musyawarah kabinet.


Ekonom BCA: Pelemahan Kurs Rupiah Dipengaruhi Konflik Geopolitik Timur Tengah, Bukan Sidang MK

2 hari lalu

Karyawan menunjukkan uang pecahan 100 dolar Amerika di penukaran mata uang asing di Jakarta, Selasa 16 April 2024, Nilai tukar rupiah tercatat melemah hingga menembus level Rp16.200 per dolar Amerika Serikat (AS) setelah libur Lebaran 2024. Kepala Departemen Pengelolaan Moneter dan Aset Sekuritas Bank Indonesia (BI) Edi Susianto menyampaikan bahwa pelemahan nilai tukar rupiah terjadi seiring dengan adanya sejumlah perkembangan global saat libur Lebaran. TEMPO/Tony Hartawan
Ekonom BCA: Pelemahan Kurs Rupiah Dipengaruhi Konflik Geopolitik Timur Tengah, Bukan Sidang MK

Kepala Ekonom BCA David Sumual merespons pelemahan rupiah. Ia menilai depresiasi rupiah karena ketegangan konflik geopolitik di Timur Tengah.


Hari Kartini, Sosiolog Ungkap Masalah yang Masih Dialami Perempuan

4 hari lalu

Ilustrasi keluarga memasak bersama. Freepik.com
Hari Kartini, Sosiolog Ungkap Masalah yang Masih Dialami Perempuan

Hari Kartini merupakan momentum refleksi masih banyak persoalan terkait perempuan dan anak. Ini harapan sosiolog.


Pengamat Sebut Megawati akan Berkonflik Lama dengan Jokowi seperti SBY

4 hari lalu

Susilo Bambang Yudhoyono, Megawati dan Jokowi. Instagram, dan ANTARA
Pengamat Sebut Megawati akan Berkonflik Lama dengan Jokowi seperti SBY

Pakar politik menjelaskan segala wacana pertemuan Jokowi dan Megawati usai Idul Fitri sulit untuk terwujud.


SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

6 hari lalu

Ilustrasi saham atau IHSG. TEMPO/Tony Hartawan
SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.


Lloyd Austin Telepon Menteri Pertahanan di Timur Tengah hingga Eropa, Tekankan Dukungan untuk Israel

8 hari lalu

Lloyd Austin, Menteri Pertahanan Amerika Serikat. Sumber: Reuters
Lloyd Austin Telepon Menteri Pertahanan di Timur Tengah hingga Eropa, Tekankan Dukungan untuk Israel

Lloyd Austin memberi tahu rekannya di berbagai negara tentang dukungan Amerika ke Israel melawan Iran, meski tidak menganjurkan eskalasi konflik.


Serangan Iran ke Israel, Retno Marsudi Telepon Menteri Luar Negeri Hossein Amir-Abdollahian

8 hari lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat wawancara dengan Tempo di kantor Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Jumat, 21 Oktober 2022. TEMPO/Tony Hartawan
Serangan Iran ke Israel, Retno Marsudi Telepon Menteri Luar Negeri Hossein Amir-Abdollahian

Retno Marsudi mendorong upaya deeskalasi konflik Iran-Israel di Timur Tengah. Salah satunya menelepon Menteri Luar Negeri Hossein Amir-Abdollahian