TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Teten Masduki mengatakan protokol kesehatan menjadi daya tarik wisatawan yang ingin menikmati libur panjang akhir Oktober 2020 ini. Para pelancong akan tertarik berlibur di hotel, tempat wisata, dan restoran yang aman dari penularan Covid-19.
"Mereka yang mau makan di warung, tidur di hotel, yang menerapkan protokol kesehatan akan merasa aman. Ini penting untuk kita yang akan merencanakan liburan," ujar Teten.
Menurut Teten, saat ini konsumen atau turis bukan membutuhkan harga murah atau diskon barang melainkan jaminan protokol kesehatan dari pelaku usaha, seperti #pakaimasker, #jagajarakhindarikerumunan, dan #cucitanganpakaisabun di air mengalir. Hal-hal tersebut dapat meyakinkan wisatawan yang sadar protokol kesehatan.
"Turis yang berpergian itu punya uang dan berpendidikan. Kalau disadarkan dengan protokol kesehatan memakai masker, makanan higienis, saya kira semua orang tidak takut liburan,” ujar Teten.
Pelaku UMKM di Ubud, Bali, Wayan Sudarmadja mengatakan sebagai pelaku usaha patuh terhadap aturan dari pemerintah. Ia mencontohkan mulai memakai masker, menyiapkan tempat cuci tangan, dan mengurangi jumlah kursi di tempat usahanya sudah diterapkan.
Wakil Ketua Satgas Penanganan Covid-19 sekaligus Dirjen Administrasi Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri, Safrizal ZA, mengatakan untuk meningkatkan kepercayaan wisatawan asing itu perlu menunjukkan keberhasilan dalam menekan angka penyebaran Covid-19.
"Internasional tergantung trust (tingkat kepercayaan), semakin disiplin makin percaya. Misalnya, mempertahankan zonasi hijau semakin bagus," ujar Safrizal.
Sementara itu, Koordinator Tim Pakar Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito, menegaskan ekonomi bisa berjalan kembali dengan menerapkan protokol kesehatan. Namun, kalau indikator ekonomi berjalan dan kasusnya naik berarti ada yang tidak disiplin.
"Entah itu dari konsumen atau UMKM-nya. Makanya harus gotong royong menjadi satu," papar Wiku, yang akan tetap bekerja meski libur panjang cuti bersama akhir pekan ini.
*Ini adalah konten kerja sama Tempo.co dengan #SatgasCovid-19 demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Tegakkan protokol kesehatan, ingat selalu #pesanibu dengan #pakaimasker, #jagajarakhindarikerumunan, dan #cucitanganpakaisabun.