Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kondisi Saat Kecemasan Naik Level Menjadi Psikosomatik

Reporter

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Ilustrasi cemas. Shutterstock.com
Ilustrasi cemas. Shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ada orang yang merasa deg-degan, tubuh bergetar, suara tercekat saat berdiri di depan publik. Ada juga orang yang bingung dan canggung saat namanya dipanggil oleh orang lain. Kondisi ini secara umum disebut dengan gangguan kecemasan.

Psikiater dan ahli psikosomatis dari Rumah Sakit Onmi Alam Sutera, Andri mengatakan gejala kecemasan sosial ditandai dengan munculnya benjolan di tenggorokan, berkeringat, gemetar, jantung berdebar. "Ada pula yang merasakan ketegangan pada otot, nyeri, mual, sampai pusing," katanya dalam keterangan tertulis.

Jika kecemasan itu terjadi saat seseorang berada di depan publik, maka itulah yang disebut dengan 'demam panggung'. Namun ada pula kondisi yang tidak perlu 'panggung' dalam pengertian mendapat perhatian banyak orang. Sebab ada juga yang merasa 'demam panggung' ketika berhadapan atau berinteraksi dengan orang lain.

Pengidap kecemasan sosial juga kerap menghindari orang-orang yang mereka anggap punya kedudukan lebih tinggi, meskipun orang tersebut adalah anggota keluarga. Perlu diketahui kalau kondisi kecemasan ini tak sama dengan psikosomatik. Keduanya ada pada level yang berbeda.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Andri menjelaskan, kecemasan yang intens atau terus-menerus dari penderita kecemasan sosial dan dapat memengaruhi kesehatan fisik disebut dengan psikosomatik. "Ada keluhan fisik yang timbul atau dipengaruhi oleh pikiran atau emosi, bukan oleh alasan fisik, seperti luka atau infeksi," kata Andri.

Jadi, dari kecemasan yang biasa terjadi pada banyak orang jika berada dalam kondisi tertentu, bisa berpotensi menjadi psikosomatik apabila orang tersebut merasakan keluhan fisik. Sebelum kecemasan naik level menjadi psikosomatik, Andri bebagi kiat untuk mengelola kecemasan.

Kiat pertama, menurut Andri, adalah dengan mempersipkan dan membiasakan diri. Ketika akan presentasi di rapat misalkan, maka hadir tepat waktu dan bekali diri dengan bahan yang cukup. Dia juga menyarankan orang yang rentan mengalami gangguan kecemasan menghindari minum minuman, mengkonsumsi makanan sehat, dan rajin berolahraga.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gejala Post Holiday Blues dan 5 Kiat Mengurangi Risikonya

16 jam lalu

Ilustrasi foto liburan. Freepik.com
Gejala Post Holiday Blues dan 5 Kiat Mengurangi Risikonya

Suasana liburan yang terbawa saat memulai rutinitas bekerja mempengaruhi perasaan atau gangguan emosi. Kondisi itu menandakan post holiday blues


Teknik Pernapasan 4-7-8 untuk Meredakan Stres dan Kecemasan, Begini Caranya

10 hari lalu

Ilustrasi wanita berlatih yoga. shutterstock.com
Teknik Pernapasan 4-7-8 untuk Meredakan Stres dan Kecemasan, Begini Caranya

Berikut cara melakukan teknik pernapasan 4-7-8 untuk membantu meredakan stres dan mengurangi kecemasan. Bagaimana tahapannya?


3 Jenis Tes Kesehatan Mental

11 hari lalu

Ilustrasi pria konsultasi dengan Psikolog. shutterstock.com
3 Jenis Tes Kesehatan Mental

Jika kesehatan mental terganggu mempengaruhi kemampuan berpikir dan suasana hati yang berdampak terhadap perilaku


Perempuan Lebih Rentan Terserang Burnout, Berikut Saran Psikoterapis

12 hari lalu

Ilustrasi perempuan alami social burnout. Foto: Freepik.com/Jcomp
Perempuan Lebih Rentan Terserang Burnout, Berikut Saran Psikoterapis

Perempuan disebut lebih rentan terserang burnout. Psikoterapis membagi tips untuk meredakannya.


Penelitian Sebut Penyakit Autoimun Juga Memicu Depresi dan Kecemasan

16 hari lalu

Ilustrasi autoimun. Shutterstock
Penelitian Sebut Penyakit Autoimun Juga Memicu Depresi dan Kecemasan

Lebih dari 50 persen penderita penyakit autoimun juga mengalami depresi dan gangguan kecemasan. Berikut penjelasan peneliti.


Mengapa Banyak Orang Senang Nonton Film Horor?

19 hari lalu

Ilustrasi menonton film horor. Freepik.com
Mengapa Banyak Orang Senang Nonton Film Horor?

Bioskop yang menayangkan film horor masih terus diminati. Kenapa orang senang nonton film horor? Adakah manfaat bagi kesehatan?


Stigmatisasi Penderita TBC Berdampak pada Kesehatan Mental

23 hari lalu

Ilustrasi Tuberkulosis atau TBC. Shutterstock
Stigmatisasi Penderita TBC Berdampak pada Kesehatan Mental

Penderita TBC rentan mengalami gangguan kesehatan mental karena kerap dikucilkan dari lingkungan sehingga butuh sistem pendukung.


Kabar Kanker Kate Middleton Bikin Kita Cemas Kesehatan Sendiri, Lakukan Hal Ini

24 hari lalu

Kate Middleton muncul dalam video yang mengatakan dirinya tengah menjalani perawatan kemoterapi. Foto: Instagram.
Kabar Kanker Kate Middleton Bikin Kita Cemas Kesehatan Sendiri, Lakukan Hal Ini

Orang dengan kecemasan soal kesehatan dapat terpicu dan menjadi khawatir ketika mendengar masalah kesehatan orang lain, seperti Kate Middleton.


Perbedaan Stres dengan Depresi, Masing-masing Punya Ciri-ciri Khas

29 hari lalu

Depresi adalah gangguan kesehatan mental yang bisa terjadi karena berbagai pemicu. (Pexels/Ivan Samkov)
Perbedaan Stres dengan Depresi, Masing-masing Punya Ciri-ciri Khas

Gangguan stres kronis dan depresi merupakan dua hal yang berbeda. Stres merupakan sebuah tekanan psikologis oleh sebab apapun.


Tanda Anda Sudah Kewalahan dengan Pekerjaan, Fisik dan Mental

43 hari lalu

Ilustrasi wanita lesu. shutterstock.com
Tanda Anda Sudah Kewalahan dengan Pekerjaan, Fisik dan Mental

Tanda awal orang sudah kewalahan dengan pekerjaan bisa terlihat dari kesalahan yang dibuat, susah memenuhi tenggat waktu, produktivitas menurun.