TEMPO.CO, Jakarta - Penyintas Covid-19 ternyata tidak kebal virus corona, bahkan bisa terinfeksi ulang dan lebih parah. Karena itu, mereka yang telah sembuh dari Covid-19 diminta untuk melakukan tindakan pencegahan dan menghindari risiko yang dapat membuat rentan terhadap serangan di masa depan dan masalah medis lain.
Perubahan cuaca dan polusi yang tiba-tiba juga dapat menambah kekhawatiran, meskipun pola makan dan tindakan pengamanan perlu dilakukan. Menurut ahli, salah satu pencegahan infeksi ulang juga bisa dilakukan dengan mendapatkan vaksin flu.
Direktur AIIMS, Dr. Randeep Guleria dari India, menyebut dengan meningkatnya polusi, penurunan suhu, dan peningkatan kepadatan selama musim festival, semua orang yang berisiko dan mereka yang menderita Covid-19 lama harus mendapatkan vaksinasi flu untuk menurunkan keparahan gejala pascapemulihan dan juga melindungi dari infeksi flu," ujarnya, dilansir dari Times of India.
Berikut alasan kenapa penyintas Covid-19 disarankan vaksinasi influenza:
Pasca Covid-19 penyintas masih bisa mengalami kesulitan bernapas
Pasca Covid-19, lebih dari 70 persen pasien yang sembuh mengalami efek samping yang berkepanjangan. Pasien dapat terus menunjukkan gejala, termasuk batuk, pilek, demam, nyeri badan, dan gejala flu, lama setelah sembuh dari Covid-19. Dalam beberapa kasus, sesak napas dan infeksi dada juga bisa dialami.
Beberapa juga membutuhkan dukungan tambahan, misalnya memanfaatkan fasilitator oksigen dan konsentrator. Semua ini adalah tanda gangguan pernapasan dan umumnya terkait dengan komplikasi flu. Mendapatkan vaksinasi flu dapat membantu mengurangi keparahan komplikasi pasca Covid-19 dan mempercepat pemulihan.
Cara kerja suntikan vaksin flu
Suntikan flu atau influenza tahunan adalah dosis vaksin yang dikembangkan untuk melindungi orang dari influenza dan penyakit terkait. Vaksin mengalami peningkatan setiap tahun, yang juga bekerja melawan mutasi. Biasanya, permintaan vaksin flu ini meningkat saat musim dingin.
Penurunan suhu dapat memperpanjang gejala
Ada masalah lain yang dihadapi di sini. Meskipun musim dingin adalah waktu yang ideal untuk lonjakan kasus Covid-19, ini juga dapat memperpanjang gejala dan tanda pasien yang baru pulih dari Covid-19.
Pencegahan lainnya adalah menipisnya tingkat kualitas udara. Polusi adalah penyumbang besar. Sebuah studi Lancet menemukan polusi udara bertanggung jawab atas kenaikan rata-rata 11 persen tingkat keparahan dan kematian Covid-19 di seluruh dunia. Itu juga alasan mengapa kota seperti Delhi mencatat lonjakan yang mengkhawatirkan dalam gelombang ketiga infeksi Covid-19.
Oleh karena itu, suntikan flu, yang memerangi infeksi virus dapat melindungi dari penyakit tambahan dan gejala flu atau flu yang lebih rendah saat ini. Selain itu juga dapat mengurangi masalah gangguan pernapasan kronis yang umumnya dihadapi saat ini.
Siapa yang harus mendapat vaksinasi flu?
Dokter merekomendasikan orang-orang dari segala usia harus mendapatkan vaksinasi tepat waktu, terutama yang berisiko. Wanita hamil, bayi, anak-anak, orang yang berusia 65 tahun ke atas dan yang memiliki kondisi yang sudah ada sebelumnya dianggap berisiko lebih tinggi dan karenanya lebih sering direkomendasikan untuk mendapatkan vaksin daripada yang lain.
Suntikan flu juga dapat mengurangi tingkat Covid-19
Bahkan mereka yang sejauh ini aman dari paparan Covid-19, suntikan flu dapat bertindak sebagai perisai yang dapat dicegah saat ini, melindungi tiga kali lipat dari COVID-19, polusi, dan suhu musim dingin.
Sejumlah penelitian menunjukkan kemampuan suntikan flu dalam mengurangi keparahan infeksi COVID. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Science Direct juga menunjukkan vaksinasi yang efektif dapat membangun kekebalan bawaan dan bahkan dapat mengurangi risiko komplikasi pernapasan yang terkait dengan pandemi.
Vaksinasi yang tepat waktu juga dapat mengurangi tingkat rawat inap dan menghemat sumber daya bagi yang membutuhkan saat ini. Suntikan flu mungkin bukan alat paling efektif yang menjamin perlindungan saat ini tetapi pasti bisa mengecilkan risiko infeksi tambahan.
Vaksin flu memperkuat kekebalan
Suntikan flu juga dapat bekerja membangun kekebalan alami dalam tubuh. Sebuah penelitian berskala luas yang dilakukan di Brasil pada bulan-bulan awal pandemi menemukan vaksinasi yang tepat waktu dapat mengurangi tingkat keparahan infeksi dan tingkat rawat inap pada orang tua.
*Ini adalah artikel kerja sama Tempo.co dengan #SatgasCovid-19 demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Tegakkan protokol kesehatan, ingat selalu #pesanibu dengan #pakaimasker, #jagajarakhindarikerumunan, dan #cucitanganpakaisabun.