Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Apa Penyebab Usus Bocor dan 10 Gejala Usus Bocor

Reporter

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Ilustrasi sakit perut. Shutterstock
Ilustrasi sakit perut. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Bagi yang pernah mendengar istilah usus bocor, kondisi ini bukan berarti usus berlubang dan isinya keluar mencemari organ tubuh lainnya. Di dunia medis, usus bocor atau intestinal permeability merupakan kondisi saat penyerapan nutrisi dalam usus terganggu.

Dalam kondisi normal, usus bertugas menyerap nutrisi dari makanan dan minuman yang kita konsumsi kemudian dibawa oleh darah ke seluruh tubuh. Namun dalam kondisi usus bocor, usus tak hanya menyerap gizi dari makanan dan minuman namun juga racun atau bakteri yang ada di dalamnya. Akibatnya, segala zat yang berbahaya itu turut tersebar ke seluruh tubuh lewat sistem peredaran darah.

Mengutip laman Healthy Women, ada beberapa penyebab usus bocor. Di antaranya mengkonsumsi makanan atau minuman yang mengandung zat-zat pemicu reaksi negatif, seperti gluten, kedelai, dan produk susu. Usus bocor juga dapat dipicu obat-obatan tertentu, misalkan antibiotik, steroid, atau pereda rasa sakit yang dijual bebas.

Direktur Yayasan Obat-obatan Terintegrasi di Amerika Serikat, Leo Galland mengatakan, dalam dosis tertentu, obat-obatan tadi memicu iritasi pada usus dan merusak selaput pelindung. Ada pula usus bocor yang disebabkan penyakit autoimun.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ilustrasi wanita memegang perut. Pixabay.com/Natasya Gepp

Berikut 10 gejala usus bocor:

  • Diare akut, sembelit, kembung, dan buang angin berlebihan
  • Kurang gizi
  • Sistem kekebalan tubuh lemah
  • Sakit kepala, bingung, kehilangan daya ingat
  • Rasa lelah berlebihan
  • Masalah kulit, seperti ruam, jerawat, eksim
  • Selalu ingin mengkonsumsi makanan dan minuman manis
  • Nyeri pada persendian
  • Depresi dan gelisah
  • Penyakit autoimun, seperti lupus, rematik, penyakit Celiac atau Chron’s

Saat usus bocor, darah penuh dengan zat-zat yang tak diperlukan oleh tubuh, sehingga menganggu metabolisme dan kerja organ tertentu. Kerusakan sel-sel usus mengakibatkan usus tak mampu memproduksi enzim yang dibutuhkan untuk mencerna.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sekilas Mirip, Pahami Beda Memar Biasa dan Hematoma yang Lebih Berbahaya

15 jam lalu

ilustrasi memar (pixabay.com)
Sekilas Mirip, Pahami Beda Memar Biasa dan Hematoma yang Lebih Berbahaya

Bedakan memar biasa dengan hematoma, yang biasanya lebih serius karena melibatkan lebih banyak darah dan pulih lebih lama.


Apakah Jantung Bocor Bisa Disembuhkan?

1 hari lalu

ilustrasi jantung (pixabay.com)
Apakah Jantung Bocor Bisa Disembuhkan?

Jantung bocor terjadi ketika salah satu dari empat katup di jantung Anda tidak menutup rapat.


Sering Disisihkan dari Piring Makan karena Pahit, Ketahui Manfaat Luar Biasa Pare

2 hari lalu

Ilustrasi oseng pare tempe. Cookpad/Tri Yunianti
Sering Disisihkan dari Piring Makan karena Pahit, Ketahui Manfaat Luar Biasa Pare

Pare merupakan salah satu sayuran yang menyimpan beragam manfaat kesehatan yang luar biasa.


10 Langkah Tangkal Peradangan Penyebab Penyakit Kronis

7 hari lalu

Ilustrasi pria makan sehat atau sayur. shutterstock.com
10 Langkah Tangkal Peradangan Penyebab Penyakit Kronis

Peradangan bisa memicu berbagai penyakit kronis bila didiamkan, seperti penyakit jantung dan kanker. Namun, ada cara untuk mencegahnya.


Mengenal Anemia Aplastik, Penyakit Langka yang Diidap Mendiang Babe Cabita

15 hari lalu

Babe Cabita. Foto: Instagram/@raditya_dika
Mengenal Anemia Aplastik, Penyakit Langka yang Diidap Mendiang Babe Cabita

Anemia aplastik merupakan penyakit langka yang terjadi ketika sumsum tulang tidak dapat memproduksi sel darah dan trombosit yang cukup.


Kaitan Kesehatan Usus Kecil dan Otak Menurut Psikiater

22 hari lalu

Ilustrasi usus. 123rf.com
Kaitan Kesehatan Usus Kecil dan Otak Menurut Psikiater

Kesehatan usus kecil memiliki kaitan dengan kesehatan otak. Berikut penjelasannya menurut spesialis kesehatan jiwa.


Tips Makan Enak tanpa Khawatir Masalah Pencernaan Saat Lebaran

24 hari lalu

Hidangan lebaran. ANTARANEWS
Tips Makan Enak tanpa Khawatir Masalah Pencernaan Saat Lebaran

Dokter spesialis penyakit dalam memberikan tips agar tetap bisa makan enak saat lebaran tanpa menimbulkan masalah pencernaan.


Kenali Gejala Demam Berdarah dan Bahaya yang Mengintainya

24 hari lalu

Ilustrasi demam berdarah dengue atau DBD. Pexels/Tima Miroscheniko
Kenali Gejala Demam Berdarah dan Bahaya yang Mengintainya

Demam berdarah (DBD) dapat menyebabkan pendarahan serius, penurunan tekanan darah tiba-tiba, bahkan berujung pada kematian.


Sayuran Ini Layak Dimakan Setiap Hari karena Manfaat Supernya

26 hari lalu

Ilustrasi sop kembang kol. shutterstock.com
Sayuran Ini Layak Dimakan Setiap Hari karena Manfaat Supernya

Buat yang mau memperbanyak makan sayuran, kembang kol bisa jadi pilihan karena kaya nutrisi bermanfaat seperti serat, vitamin C, vitamin K, dan kolin.


Saran Pakar Tetap Makan Enak saat Lebaran tanpa Masalah Pencernaan

27 hari lalu

Ilustrasi Ketupat. shutterstock.com
Saran Pakar Tetap Makan Enak saat Lebaran tanpa Masalah Pencernaan

Berikut tips tetap bisa makan enak saat Lebaran tanpa menimbulkan rasa tak nyaman di pencernaan dari Guru Besar Ilmu Penyakit Dalam FKUI RSCM.