TEMPO.CO, Jakarta - Ketika perut terasa kembung, maka saat itu terjadi proses pelepasan alami gas sebagai reaksi normal fermentasi dan pemecahan makanan oleh bakteri di usus. Dalam keadaan tertentu, kondisi perut kembung memang terasa tidak nyaman. Seperti ada angin yang bergerak atau berpindah-pindah di dalam perut.
Peneliti sekaligus dosen Fakultas Kesehatan dan Pengobatan Cina dari Shanghai Medical University, Mao Shing Ni mengatakan ada beberapa cara meramu obat tradisional untuk mengetasi perut kembung. Obat tradisional ini tentu terbuat dari bahan-bahan yang mudah ditemukan di sekitar rumah atau sudah ada di dapur.
"Ini merupakan terapi herbal untuk membantu mendukung fungsi usus dan meningkatkan aliran energi ke hati serta kandung empedu," ujar Mao Shing Ni, seperti yang dikutip dari laman Natural Treatments pada Selasa, 12 Januari 2021. Berikut cara membuat obat tradisional perut kembung dari Mao Shing Ni:
- Jahe dan asafetida atau garam
Campurkan satu sendok teh bubuk jahe kering dengan sejumput asafetida. Asafetida ini adalah saripati tanaman ferula yang biasanya digunakan dalam acar. Jika tak ada asafetida, bisa digantikan dengan sejumput garam. Campurkan bahan dalam secangkir air hangat lalu minum.Ilustrasi Jahe. Pixabay.com
- Jahe dan jeruk nipis
Masih dengan bahan jahe, ambil irisan jahe lalu rendam di dalam larutan air dan jeruk nipis. Mao Shing Ni menyarankan agar melakukan cara ini setelah makan.IklanScroll Untuk Melanjutkan - Teh daun mint
Buatlah teh dengan menyeduh empat tangkai daun mint segar dalam secangkir air mendidih selama 5 menit. Minum teh daun mint setelah makan untuk mengurangi gangguan pencernaan dan kembung.Ilustrasi daun mint. boldsky.com
- Asinan kubis
Makanlah asinan kubis yang difermentasi secara alami atau buat sayuran acar sendiri dengan merendam irisan sayur, seperti wortel, lobak dalam cuka beras. Simpan asinan ini dalam toples atau botol kedap udara dan simpan selama satu bulan di tempat gelap sebelum dikonsumsi. Makanlah beberapa irisan sebelum bersantap guna membantu kerja sistem pencernaan.
Mao Shing Ni menambahkaan, obat tradisional perut kembung ini tidak akan bekerja maksimal jika tidak diikuti dengan diet yang benar. "Periode antar makan dan cepat lambatnya seseorang saat makan juga berpengaruh terhadap produksi gas dalam perut," "Semakin cepat seseorang makan, semakin banyak udara yang ditelannya."