Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Aneka Penyebab Serangan Jantung, Pahami dan Hindari

Reporter

image-gnews
Ilustrasi Serangan Jantung. thestar.com.my
Ilustrasi Serangan Jantung. thestar.com.my
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Serangan jantung terjadi ketika arteri yang memasok darah dan oksigen ke jantung tersumbat. Kejadian itu sendiri tiba-tiba tetapi prosesnya bertahap.

Gejala serangan jantung sebagian besar berasal dari dada. Tetapi tanda-tanda juga dapat muncul di bagian lain tubuh.

Penyakit jantung koroner (PJK), penyebab utama serangan jantung, adalah suatu kondisi di mana arteri koroner atau pembuluh darah utama yang memasok jantung dengan darah tersumbat oleh endapan kolesterol. Kebanyakan orang mengaitkan serangan jantung dengan nyeri dada, tetapi ada gejala yang kurang umum diwaspadai. Berikut beberapa penyebab serangan jantung.

Keturunan
Pada 2019 ada kasus serangan jantung yang menimpa pria berusia 34 tahun di Amerika Serikat. Ia dikenal rajin berolahraga, bahkan sampai menghabiskan waktu enam hari dalam seminggu untuk beraktivitas fisik. Setelah diselidiki, dokter dari Pusat Medis JFK menyimpulkan riwayat keluarga yang menyebabkannya. Ia juga mengidap kondisi genetik yang membuat proses pembekuan darah terjadi lebih cepat sehingga serangan jantung terjadi.

Baca juga: Cegah Serangan Jantung dengan Olahraga 30 Menit Sehari

Merokok
Penyebab serangan jantung di usia muda lainnya adalah merokok. Selain menyerang paru-paru, merokok juga bisa menyebabkan serangan jantung. Merokok bisa menyebabkan pembuluh darah kaku sehingga sulit mengembang dan berkontraksi. Risiko terkena serangan jantung pun kian tinggi. Merokok ternyata bisa membuat seseorang rentan terkena serangan jantung di usia yang lebih muda.

Tekanan darah tinggi
Kerusakan yang diakibatkan tekanan darah tinggi bisa menyebabkan pembuluh darah koroner di jantung menjadi sempit akibat penumpukan plak kolesterol. Kondisi ini disebut aterosklerosis. Saat pembuluh darah koroner tersumbat oleh plak, gumpalan darah jadi mudah terbentuk dan menyumbat pembuluh darah jantung. Hal ini mengakibatkan aliran darah di otot jantung terganggu sehingga menyebabkan kekurangan oksigen dan nutrisi. Akhirnya, serangan jantung pun bisa terjadi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Gaya hidup
Gaya hidup yang tidak sehat juga bisa menjadi penyebab serangan jantung di usia muda, contohnya kurang gerak dan makan makanan tak sehat.

Kolesterol tinggi
Tingginya kadar kolesterol jahat (LDL) di dalam tubuh akan menimbulkan aterosklerosis atau penyempitan pembuluh darah. Akibatnya, pasokan darah ke jantung bisa terhambat sehingga serangan jantung dapat terjadi. Kebanyakan anak muda berpikir kolesterol bukanlah isu yang harus dipusingkan. Padahal, studi membuktikan anak muda yang sudah mengidap kolesterol tinggi sejak dini bisa mengalami risiko peningkatkan penyakit jantung di usia lanjut.

Kurangnya aktivitas fisik
Selain olahraga, aktivitas fisik di sini bisa berarti naik tangga, menari, berjalan, hingga berkebun. Kurangnya aktivitas fisik bisa menjadi penyebab serangan jantung di usia muda. Kurang beraktivitas bisa membuat darah membeku, tekanan darah tinggi, serangan jantung, stroke, dan berbagai macam penyakit jantung lain. Tidak hanya itu, aktif bergerak juga dipercaya menurunkan risiko serangan jantung sebanyak 30-40 persen pada wanita. Bergerak aktif dengan cara beraktivitas bisa menurunkan tekanan darah hingga meningkatkan kolesterol baik di dalam tubuh.

Diabetes
Kadar gula darah yang tinggi akibat diabetes bisa menyerang dinding pembuluh darah sehingga memicu penyumbatan. Risiko serangan jantung pun meningkat. Diabetes kini menjadi penyakit yang sering dialami anak muda mengingat gaya hidup zaman sekarang sangat dekat dengan makanan atau minuman manis. Perlu diketahui, komplikasi akibat diabetes bisa muncul saat usia muda. Serangan jantung pun menjadi salah satu komplikasinya.

EXPRESS | SEHATQ

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Bahaya Makan Mi Instan Berlebihan yang Perlu Diketahui

11 jam lalu

Pengunjung mengolah mie instan di toko Good Noodle di Bangkok, Thailand, 21 Maret 2022. REUTERS/Athit Perawongmetha
7 Bahaya Makan Mi Instan Berlebihan yang Perlu Diketahui

Konsumsi mi instan di Indonesia tertinggi kedua di dunia setelah Cina pada 2023. Ini bahaya makan mi instan berlebihan yang harus diketahui.


BIsakah Akupunktur Bantu Menurunkan Kolesterol Tinggi?

1 hari lalu

Akupunktur. Foto : Hermina
BIsakah Akupunktur Bantu Menurunkan Kolesterol Tinggi?

Selain menjalani gaya hidup sehat, pasien juga dapat melakukan terapi akupunktur untuk membantu menurunkan kolesterol tinggi.


Waspada Masalah Jantung di Usia Muda, Lakukan Skrining Penyakit Kronis Sedini Mungkin

2 hari lalu

Ilustrasi cek kesehatan (Pixabay,com)
Waspada Masalah Jantung di Usia Muda, Lakukan Skrining Penyakit Kronis Sedini Mungkin

Penyakit jantung tidak hanya menjadi ancaman bagi kelompok usia lanjut, tetapi juga dapat menyerang mereka yang masih muda.


Saran Dokter untuk Turunkan Kadar Kolesterol Tinggi

3 hari lalu

Ilustrasi kolesterol. Shutterstock
Saran Dokter untuk Turunkan Kadar Kolesterol Tinggi

Dokter menjelaskan cara untuk menurunkan kolesterol tinggi dalam tubuh. Contohnya menghindari makanan manis dan lemak jahat, juga berolahraga rutin.


Pernah Terinfeksi Covid-19? Peneliti Ingatkan Risiko Lebih Besar Alami Penyakit Jantung dan Stroke

3 hari lalu

Ilustrasi Serangan Jantung. thestar.com.my
Pernah Terinfeksi Covid-19? Peneliti Ingatkan Risiko Lebih Besar Alami Penyakit Jantung dan Stroke

Penelitian mengungkapkan orang yang pernah terinfeksi Covid-19 lebih berisiko mengalami penyakit jantung, stroke, bahkan kematian.


Pakar Bagi Tips Menjaga Kesehatan Pembuluh Darah di Kaki

7 hari lalu

Ilustrasi wanita mengangkat kaki. Freepik.com/Yanalya
Pakar Bagi Tips Menjaga Kesehatan Pembuluh Darah di Kaki

Berikut pendapat para pakar bedah vaskular mengenai hal-hal yang sebaiknya tak dilakukan agar kesehatan pembuluh darah terjaga.


Perlunya Bantuan Hidup Dasar untuk Menolong Pasien Jantung dan Lainnya

9 hari lalu

Ilustrasi pertolongan pertama orang yang terkena Serangan Jantung. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo. 20120403
Perlunya Bantuan Hidup Dasar untuk Menolong Pasien Jantung dan Lainnya

Pakar menjelaskan bantuan hidup dasar berusaha mencegah atau memperlambat kerusakan otot jantung hingga penyebab masalah dapat diperbaiki.


Kematian Mendadak Marissa Haque, Ashraf Sinclair, dan Mike Mohede

10 hari lalu

Marissa Haque. Dok.TEMPO/ Ramdani
Kematian Mendadak Marissa Haque, Ashraf Sinclair, dan Mike Mohede

Kematian mendadak Marissa Haque mengejutkan publik. Kejadian serupa pernah terjadi pada Ashraf Sinclair dan Mike Mohede.


Trik Batasi Asupan Garam agar Terhindar dari Hipertensi

10 hari lalu

Ilustrasi menaburkan garam. shutterstock.com
Trik Batasi Asupan Garam agar Terhindar dari Hipertensi

Asupan garam yang berlebihan merupakan salah satu pemicu utama hipertensi, yang pada akhirnya dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.


Sindrom Kematian Mendadak, Apa Penyebabnya?

10 hari lalu

Ilustrasi Orang Meninggal. shutterstock.com
Sindrom Kematian Mendadak, Apa Penyebabnya?

Beberapa faktor dapat menyebabkan sindrom kematian mendadak. Berikut penyebab utamanya.